24

5K 498 265
                                    

Lanjut chap 25 kalau 507 comment  

Lanjut chap 25 kalau 507 comment  

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Happy Birthday Taehyung Rafanza. Semoga kamu nggak bangsat kayak kakak kamu ya😂 Kalau tampannya boleh lah ngikutin jejak Jungkook. Yang lain-lain jangan😆😆 tolong kalau punya pacar satu aja ya. (sending kecemburuan terhadap siapapun yang akan menjadi pacar Taehyung Rafanza nantinya)😑

 (sending kecemburuan terhadap siapapun yang akan menjadi pacar Taehyung Rafanza nantinya)😑

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Happy Birthday Kim Taehyung💙 I love You really muachh. 😘💕

Chapter 24

Enam minggu berlalu dan hubungan Putri dan suaminya masih belum baik-baik saja. Apalagi setelah Jungkook memaksa Putri berhenti mengajar. Awalnya Putri sangat tidak setuju dengan permintaan Jungkook yang satu itu. Ia suka mengajar dan ia tak sanggup meninggalkan siswa-siswinya begitu saja. Tapi Jungkook bisa melakukan apa pun yang ia mau. Sampai akhirnya Putri benar-benar tidak punya pilihan dikarenakan ia memang sedang tidak sanggup mengajar walaupun sebenarnya ia sangat ingin.

Dari dulu memang sebenarnya Jungkook meminta Putri untuk tidak usah mengajar lagi karena dengan Jungkook saja yang bekerja kebutuhan hidup mereka benar-benar cukup. Sangat berlebih malah. Tapi dulu Jungkook tetap membiarkan Putri bekerja. Beda halnya setelah diketahui kandungan Putri lemah dan ia harus bed rest untuk beberapa waktu.

Jungkook juga telah mempekerjakan seorang ART agar Putri tidak melakukan pekerjaan rumah lagi. Ya, Jungkook bisa melakukan apa saja. Kecuali, mendapatkan hati istrinya kembali. Tidak semudah itu.

Meskipun Jungkook sudah berusaha keras untuk memperbaiki rumahtangganya, tapi Putri masih memasang tembok pertahanan tak kasatmata yang belum bisa ditembus Jungkook. Jungkook diharuskan lebih bersabar menghadapi istrinya. Ia perlu berjuang.

Jungkook baru saja pulang kerja jam 08.15 malam. Ia berjalan ke kamar tamu, tempat istrinya tidur. Setiap pagi dan malam sekarang menjadi kebiasaan Jungkook untuk mengecek keadaan istrinya, walaupun Jungkook hanya melihatnya saat Putri sedang tertidur. Jungkook masih malu setengah mati atas perbuataanya. Perasaan bersalah itu masih begitu besar dalam dirinya.

Ia menyesal dan meskipun Putri akan membencinya karena perbuatannya itu, ia tetap ingin memberitahu Putri tentang perbuatannya dengan Sonia. Tapi mengingat kondisi Putri yang sekarang, ia takut kalau perkataannya akan membahayakan kondisi Putri dan calon anak keduanya.

Hanya Dirimu ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang