season 2 part 6

512 37 2
                                    

Anyeong ya robunn pada kangenkan
Wahh sekarang sudah tahun baru 🎊
Maaf sebelumnya aku udah lama gak up cerita ini mian 🙏 hehehe..

Oke selamat membaca 💕

Selesai membaca jangan lupa comen buat saran dan tekan bintangnya 🌟🌟

::::::::::::::::::::::::::::❤❤❤:::::::::::::::::::::::::::

Ahh... akhirnya aku sudah tiba dirumah bibi
Kemudian Aku membantu bibi menyiapkan makan untuk makan malam
"sayang kau keliatan sangat lelah tidurlah dulu nanti bibi bangunkan"
"ahh Gomawo bibi "

Setelah itu aku langsung kekamar untuk membersihkan badanku ini
Aku mulai berendam sambil melamun

Aku masih memikirkan makanan yang diberikan oleh jimin sunbaenim, makanan itu tidak terasa asing bagiku apa dulu aku pernah memakannya?  Pikirku

Namun setelah dipikir pikir aku masih bingun melihat reaksi para teman temanku dan sunbaenim mereka merasa mengenalku
Padahal aku adalah murid baru yang pindah?  Pikirku

Aku terus terus melamun memikirkannya hingga kepalaku terasa berat, darahpun keluar dari hidungku

"ahh bagaimana ini?  Apa aku lupa meminum obat?  " dialogku sendiri

Tok tok tok.. 

"sayang makan malam sudah siap ayuk makan bersama"

"iya bii sebentar lagi aku turun "
Akupun membersihkan darahku lalu berpakaian dan pergi untuk makan

Di meja makan hanya ada aku bibi paman dan adik sepupuku

"bagaimana kuliahmu hari ini nak? " tanya bibi padaku

"hari ini sangat menyenangkan diperpustakaannya begitu banyak buku "
Kemudia bibi tersenyum

" contohlah kakak mu ini dimanapum dia berada pasti dia selalu mencari buku tidak sepertimu hanya main main saja kerjamu " sambung bibi

" aku selesai makan " kata viola
"tapi makananmu belum habis" bentak bibi

Namun viola sudah deluan keatas
" sudalah bibi tidak apa apa " kataku menenangkan bibi

"dia selalu saja membuat ulah"

"bibi aku juga sudah selesai aku keatas deluan ya"
Kataku selesai membersihkan piring piringku

Aku mencoba mengetuk pintu kamar viola
Tuk.. tuk.. tuk..

"siapa? " katanya
"ini aku vanessha apa aku boleh masuk? " tanyaku
" masuklah itu tidak dikunci"
Ceklek.. 

"ada apa? " tanyanya jutek
" apa kau marah?  Maafkan aku " kataku mulai duduk disebelahnya

"kenapa kau meminta maaf ? " tannyanya
"mungkin aku sudah membuatmu dan keluargamu susah kalau aku tinggak disini "

"tidak siapa yang bilang? " tanyanya tanpa melihat sedikitpun kepadaku

Aku terus memperhatikannya
Hiks.. 

Satu isakan lolos dari bibirnya

"kak apa aku bukan anak ibu? " tanyanya padaku
"kenapa kau bertanya seperti itu? "

"aku tidak pernah dibanggakan oleh ibu sedikitpun, aku tau aku tidak bisa membanggakannya aku pernah mendengar dia dengan teman temannya sedang berkumpul aku sedih melihat dia ketika teman temannya membanggakan anaknya sedangkan dia tidak ada yang bisa dibanggakannya dariku hiks.. "

Aku mulai menariknya kedalam pelukanku
"kau beruntung mempunyai seorang ibu disisimu kau mungkin tak sanggup mendapatkan takdir sepertiku ini seperti cobaan yang berat sekali bagiku "

Tangisan viola mulai menderas

"viola kau masih mempunyai cita cita yang tinggi, kau mengingatkanku kepada seseorang walau begitu dia sangat bersungguh sungguh untuk mencapai impiannya walau terkadang itu sangat berat untuknya dia terus dan terus berusaha sehingga dia bisa mencapai impian dan keingginannya "

"mungkin kalau kau mulai bersungguh sungguh hingga sekarang kau mungkin bisa membanggakan ibumu dikemudian hari, sekarang beritahu aku apa cita citamu? "

"aku ingin menjadi orang yang besar aku ingin terkanal aku ingin menjadi penyanyi ataupun artis tp aku takut tidak mampu mencapainya"

"kau pasti bisa karena orang itu sudah membuktikannya kepada dunia "

"kak apa kau merindukan ibumu? "
Hiks.. Aku mulai menangis

"tiada hari tanpa merindukannya, sudah sudah meweknya besokvkau harus sekolah good night "

"good nights too kak makasi ya "
Aku tersenyum lalu kembali kekamarku

Hari esok masih panjang bagiku

Tbc

Bagi yang memiliki saran untuk next coment ya.. dan jangan lupa tekan bintangnya 🌟🌟🌟

Gomawo ( istri sah taehyung)

the biggest regret penyesalan terbesar -bts-Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang