1

469 24 4
                                    


"Seul lo ngapain? "

"Lo pikir? "

"Lo dari dulu gak pernah berubah Seul, lo betah banget merhatiin tuh cowok, lo taukan dia punya sifat buruk, gue minta lo jauhin dia gue gak senang lihat lo suka sama tuh orang"

"Yaelah apaan sih lo lebay amat, lo tau kalau gue nyimpan rasa ke dia dari kita smp dan lo ngapain sewot sekarang? Kalau lo gak suka yasudah lo pergi aja dari hidup gue" Seulgi pergi meninggalkan pemandangan yang menjadi sumber semangatnya, dan kini moodnya hancur disebabkan oleh sahabatnya sendiri

"Seul.. " ya suara itu melemah sembari menatap kepergian Seulgi

Gue cuma gak mau lihat lo disakitin sama cowok kayak dia, gue tau sifatnya

------

Tok. Tok. Tok

"Seulgi nya ada mi? "

"Ada kok di kamarnya, masuk dulu mami panggilin"

"Makasih mi"

-

"Seul.. Buka pintunya nak itu Taehyung nungguin kamu di bawah"
"Seul mami tau kamu belum tidur, gih keluar kasian Taehyung nunggu lama"

Krettt

"Gih temuin Taehyung di bawah mami mau ke kamar mandi dulu"

Tanpa membalas semua ucapan maminya Seulgi langsung mendatangi Taehyung

"Lo mau ngapain ke sini? "

"Gi gue minta maaf gue gak bermaksud nyuruh lo hilangin perasaan lo, gue gak bermaksud ngejauhin lo sama orang yang lo suku gu..

Belum selesai Taehyung menyelesaikan ucapannya buru-buru Seulgi memotongnya

"Gue cuma peduli sama lo, gue gak mau lo tersakiti. Itukan yang mau lo bilang"

"Gue..
Taehyung menggantungi perkataannya dia lantas menundukan kepalanya karena merasa begitu bersalah

Melihat sahabatnya kini begitu menyesal membuat hati Seulgi merasa bersalah seharusnya dia tidak semarah ini

Seulgi mendekati Taehyung, lantas memegang kedua bahu Taehyung sontak membuat sang empunya bahu menengadahkan kepalanya dan Yakk

Wajah manis Seulgi, itulah yang dia lihat, senyum yang terukir di wajah mulus Seulgi seolah tercopy ke wajahnya saat ini

Entah ada apa tapi dia merasa begitu lega, kini dia kembali melihat senyum itu setelah pertengkaran yang memakan beberapa jam ini terjadi, walau hanya hitungan jam tapi rasanya menyakitkan

"Hey Kim Taehyung jangan terus lihatin gue, gue tau sahabat lo satu ini cantik tapi gak usah begitu juga dong hahaha" sontak kalimat itu menyadarkan Taehyung dari lamunannya

"Jadi? "

"Gue maafin lo Tae. Gue minta maaf karena harusnya gue gak semarah ini. Gue tau maksud lo baik. Thanks sudah selalu ngejaga gue. Lo emang sahabat gue yang terdebes"

Hug.

Seulgi memberikan pelukan hangat kepada sahabatnya itu

Seulgi merasa begitu bahagia dan merasa menjadi wanita paling beruntung bisa menemukan sahabat sebaik Taehyung

"Hentikan Kang Seulgi, gue gak bisa bernafas" Taehyung tak kuasa menahan rasa bahagianya, jujur dia ingin dipeluk lama-lama tapi detakan jantungnya tak bisa diajak kompromi

Perasaan gue gak meluk lo dengan kuat

"Sudah baikan nih? " suara itu sukses merebut perhatian Kang Seulgi dam Kim Taehyung
"Ngapain bengong ini mami sudah nyiapin makan malam, gih dimakan"

"Makasih mi" ucap Taehyung

"Buruan dihabisin mami sama papi mau pergi dulu"

"Mau kemana mi? " kali ini Seulgi yang bersuara

"Biasa mau makan di lu..
Belum sempat menylesaikan kalimatnya, kini mami Seulgi tersadar kalau seharusnya tidak meberi tau Seulgi akhirnya terdiam dan membuat Seulgi bersuara

"Lho.. Kok malah makan di luar? Mami sama papi kebiasaan, makanan di rumah ada tapi tetap makan di luar"

"Mami pergi ya dah" seolah tak mendengar apa yang putri bilang, mami Seulgi langsung meninggalkan Seulgi dan Taehyung berdua di ruang makan

---

"Seul"

"Em? "

"Gue pulang ya? "

"Lo mau ninggalin gue sendiri? "

"Mami sama papi belum pulang terus lo mau pergi? "

"Gue ada urusan penting"

Ya Seulgi yakin kalau Taehyung tidak lagi berbohong karena memang sejak tadi hp Taehyung selalu mendapat notifikasi pesan, membuat Seulgi merasa tak enak bahkan Taehyung sempat menerima telpon dari seseorang yang dia yakin itu alasan Taehyung jadi kebelet pulang karena sejak tadi notif pesan selalu dia abaikan tapi tidak setelah dia mengangkat telpon

Tak mau menjadi gadis egois Seulgi pun mengiyakan

"Maaf Tae, gue ngerepotin lo mulu, lo boleh pergi urusan penting harus lo selesaiin"

"Lo gak marah? "

"Enggaklah Tae. Gih pergi ntar terlambat"

"Okedeh, bye Seulbear"

"Hahah bye Tigerhyung"

Lo lagi ada masalah apa Tae? Gue rasa belakangan ini lo lebih sibuk

Gue minta maaf Seul gak bisa di sisi lo terus menerus

VSeulKook (I Choose You)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang