Sweetest Top Actress in My Home✔️

Bab 19

Bab 19: Aku Mengira Kamu Melihat Tepat Melalui Hatiku

Penerjemah: Terjemahan EndlessFantasy Editor: Terjemahan EndlessFantasy

"Atau, apakah kamu lebih baik kembali ke kamarku untuk tidur bersamaku?" Lu Jingzhi bertanya, memberi Jiang Yuning pilihan lain ketika dia melihat wajahnya yang khawatir.

Jiang Yuning dengan cepat menggelengkan kepalanya, menunjukkan tidak. Dia tidak ingin terlihat begitu sombong.

Lu Jingzhi dengan cepat mengambil kesempatan untuk memeluk Jiang Yuning saat dia membaringkannya di tempat tidur. Dia tidak menunggu dia untuk bereaksi tetapi dia hanya menyenggolnya dengan ringan di kepalanya saat dia berkata, "Ayo tidur sekarang."

Mereka berdua menempel erat di tempat tidur kecil dan suasana di ruangan itu sangat tegang. Siapa yang bisa tertidur dalam situasi ini?

Jiang Yuning mati lemas dan dia merasa seolah-olah mulai berkeringat tetapi dia tidak berani bergerak. Selain itu, saat dia masih dalam masa haid, dia bisa merasakan sakit di perut bagian bawah. Ketika dia tidak bisa lagi menahannya, Jiang Yuning akhirnya angkat bicara. "Lupakan saja, ayo tidur di kamarmu saja."

Pria itu duduk dalam kegelapan, lalu bangkit dan menarik Jiang Yuning bersamanya ke kamarnya di lantai bawah.

Begitu mereka memasuki kamar, Lu Jingzhi membawa Jiang Yuning ke kamar mandi dan mendorongnya ke dinding sebelum menciumnya dengan penuh semangat.

"Kamu ... kamu ... kamu ... sudahkah kamu berharap bahwa aku tidak akan bisa menerimanya?" Jiang Yuning tergagap. Dia bisa melihat jas Lu Jingzhi di bawah jubah hitamnya dan ini jelas berarti bahwa dia belum mandi.

Dia naik ke atas dengan sengaja untuk mengejeknya.

"Saya sudah lama ingin melakukan ini," kata Lu Jingzhi sambil menatap Jiang Yuning. Dia menariknya ke arahnya dan memeluknya dengan satu tangan sementara dia mengangkat gaun hitam kecilnya dengan tangan lainnya. "Apakah kamu benar-benar berpikir bahwa kamu dapat bersembunyi dariku selamanya dengan dalih waktu bulan ini?"

Jiang Yuning memerah tanpa sadar dan kemudian mendengus, "Setiap pria yang mencoba melakukan hubungan seksual dengan seorang wanita yang sedang mengalami menstruasi adalah bajingan."

"Aku ... belum mengatakan apa-apa. Selanjutnya— "Lu Jingzhi berkata sambil mengotak-atik rambut Jiang Yuning. Dia tahu persis apa yang ada dalam pikirannya. "Bahkan jika kamu tidak sedang haid sekarang, kamu juga akan mencari cara lain untuk menghindari aku. Mengapa? Apakah kamu tidak menyukai saya? "

"Karena saya tidak akan pernah tahu apakah Anda benar-benar menyukai saya atau tidak," kata Jiang Yuning. "Bahkan jika aku memang menyukaimu, aku tidak ingin menjadi begitu murah dan mudah hanya menawarkan tubuhku padamu begitu saja."

"Kamu mundur sekarang setelah mengambil uangku?" Lu Jingzhi sengaja menggoda Jiang Yuning. Dia kemudian berbisik ke telinganya dengan suara rendah berkata, "Dan di sini saya pikir Anda melihat menembus hatiku."

"Saya hanya melihat sebagian kecil dari itu ..." Jiang Yuning tidak percaya karena dia sangat mudah tertipu. "Tidak bisakah kau memberiku sedikit waktu untuk beradaptasi dengan ini?"

"Kamu bisa perlahan beradaptasi dengan posisiku dulu. Adapun tubuhmu— "

Jiang Yuning mulai memerah karena kata-katanya. Wajahnya semerah tomat.

"Jiang Yuning, aku bisa menjanjikan apa pun yang kamu inginkan tetapi kali ini, bahkan jika kamu mati, kamu harus mati dalam pelukanku."

Jiang Yuning tiba-tiba merasakan dorongan kuat di hatinya dan dia merasa bahwa itu adalah takdir yang menariknya kepadanya.