Candra lesmana
Ketika awan-awan gugur
Ia akan membasahi bumi,genting rumah-rumah,dan dedaunan
Sesungguhnya semua ingin ia peluk
Tapi Tuhan hanya mengijinkannya menyentuh apa saja yang ia sanggupSebelum Ia menemui sungai
Tempat para ikan hidup
Dan air berjalan seperti anginDisekitarku memang tak ada sungai
Hujan sering turun dan tenggelam dalam tanah
Seperti seorang manusia yang telah sampai pada nazaknyaTapi kulihat ada matamu
Matamu bagiku laksana sungai
Jernih,nyaman dan menenangkanKau tau;
Aku ingin menjelma perahu kertas
Yang dihanyutkan anak-anak kecil dari tepi hulu
Aku ingin tenggelam di matamu
Sungai yang jernih nan teduh ituCianjur,04 Januari 2020
KAMU SEDANG MEMBACA
☆SUDAH TERBIT☆ "Sebuah Jalan Menuju Sepi" Buku Puisi
Poetry#Blurb Ia hannyalah bayi kecil yang baru saja belajar meraba-raba keadaan di sekitarnya. Menemukan dan memastikan, memahami dan meyakini. Ia telah lahir sebagai suatu takdir baru yang belum baku. Ia tak bisa menggenapi takdirnya sendiri. Ia menyusu...