14

4.5K 312 49
                                    

Hana g bosen mengingatkan kalau ff buatan hana mengandung yaoi, kekerasan, kata-kata tidak lulus sensor dan hot story. Mohon kebijaksanaan readers ya 😄😝

PLAAAAK....

suara tamparan terdengar nyaring. Bekas telapak tangan sang ratu tergambar jelas di wajah selir Haruno dan selir Yamanaka yang saat ini tersungkur di lantai dengan sangat mengenaskan. Itu salah mereka sendiri yang beraninya mencoba menyerang pemuda manis istri sah sang Kaisar.

"Jangan berani-barani kalian menyerangku! Aku bisa saja menghukum kalian berdua dengan statusku yang sebagai Ratu!"

"Cih! Kau hanya Ratu jejadian. Wajah saja cantik, tetapi batangan!" Sahut Selir Haruno tanpa takut.

Di cengkeramnya rahang cantik selir merah muda yang baru saja menghinanya.
"Lalu, jika aku batangan apa itu masalah untukmu?! Berani sekali Selir seperti kalian menghinaku yang seorang Ratu", ketus pemuda manis yang mengenakan kimono indah bersulamkan bunga indah.
"Lihat dirimu saat ini, Haruno! Kau bahkan lebih layak di sebut sebagai wanita penghibur ketimbang wanita terhormat yang menjadi selir dari seorang Kaisar".

"Kau! Apa aku bisa mempercayaimu?" Tanya naruto dingin sambil menatap tajam mata kelam suami yang ada di hadapannya.

"Dengarkan aku dulu!" Pinta Sasuke serius. Naruto menganggukkan kepala, menyetujui untuk mendengar sasuke lebih lanjut.
"Yang sebenarnya terjadi adalah aku ingin memetik beberapa bunga untuk merayumu malam ini, karena aku tak ingin jatah malam ku lenyap begitu saja. Tapi, saat aku sedang di taman, selir haruno mencoba merayuku lalu menarik bajuku hingga aku jatuh menimpanya", lanjut Sasuke menjelaskan.

Naruto hanya mengangkat sebelah alisnya, 'seriously?'

"Sumpah demi tampang kakek Jiraiya yang mirip kodok!"

Di tempat kakek jiraiya

Huaaaachooooou!
Seorang kakek berambut putih bak landak dengan wajah memerah karena mabuk, ditemani beberapa wanita malam bersin dengan sangat tidak terhormat, lalu mengelus hidungnya yang gatal secara tiba-tiba.

"Uuuuh siapa yang membicarakan ku".
Dasar kakek mesum.

Back to sasu naru...

"Jika apa yang kau katakan itu bohong! Aku akan dengan senang hati mencabut sasuke junior dari tempatnya!" Ancam naruto dengan tatapan tajam dan nada datar ala uchiha fams. Naruto udah ketularan sejak lama, soalnya udah sering main ama sasuke dari kecil.

Glek...
Sasuke menelan ludah dengan susah payah sambil menggeleng kanan kiri, mengisyaratkan kalau ia tidak berbohong.

"Kau ingin dada besar?" Tanya naruto tiba-tiba dengan mengeluarkan jurus puppy eyes nya.
"Apa dada ku harus seperti dada selir Hyuuga agar kau tidak mudah jatuh ke pelukan wanita murahan itu?" Tanya Naruto, menunjuk sengit dua wanita yang sedang merapikan pakaian.

Glek...
Kali ini sang kaisar menelan ludah karena nafsu. Melihat Naruto yang duduk di depannya, tinggi Naruto hanya sampai sebahu kaisar. Wajah manisnya dibuat sememesona mungkin dengan kimono yang sedikit terbuka hingga ada bagian yang mengintip di balik kain indah itu. Membuatnya terlihat imut, bibir merah mudanya yang sedikit basah dan terbuka seperti memberi kesan 'serang aku sayang!'

You Are Mine! (you is mine revisi)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang