[End] The Rebirth Of Patriarch Yiling

Bagian 04 : Awal Perjalanan

Wei Wuxian baru sadar sekarang, dia membicarakan kenyataan yang tidak seharusnya dia katakan. Apalah daya mulutnya telah berkata. Dia harus memiliki alasan kuat untuk menyangkalnya.

Tersenyum. Dia kembali membalas, "Maaf, Tuan Lan. Di waktu saya berumur tiga belas tahun, paman Xiao XingChen sering menceritakan dunia cultivasi dari empat sekte besar, termasuk menceritakan bagaimana seorang HanGuang-Jun dari Gusu Lan bagaikan minyak dan air dengan Patriarch Yiling. Dan....dan saya mendengarnya dari sana, Tuan."

Nafasnya dihela pendek ketika menjeda kata-katanya, "Dan saya ingin membuktikan apakah HanGuang-Jun ini adalah HanGuang-Jun yang diceritakan oleh dunia cultivasi itu."

Wei Wuxian pura-pura merunduk, pura-pura takut, kalau dia salah kata. Meski faktanya dia yakin orang ini adalah teman masa kecilnya, Lan Zhan.

Lan XiChen faham. Namun sayangnya orang yang mereka bicarakan begitu dingin, tidak terusik dengan obrolan panjang mereka.

Mereka terus berlanjut, bercerita, hingga matahari sudah berputar 270 derajat, mereka mengakhiri acara obrolan dan dilanjutkan dengan memakan jamuan dari pemimpin Lan ini.

Menjelang malam pun, Lan Xichen belum ingin melepaskan Wei Wuxian pergi, menahannya dengan berbagai alasan.

Wei Wuxian tampak mengeluh dan cemberut, "Jika Tuan Lan menginginkan sesuatu dari saya, mungkin saja saya bisa mengabulkannya."

Mungkin saja pula, dengan begini Lan Xichen akan melepaskannya pergi setelah permintaannya terkabulkan. Karena dia tidak akan mampu beranjak—seandainya Lan Xichen bersikeras menahannya lebih lama. Ini adalah pilihan jalan keluarnya agar cepat-cepat lepas dari perangkap Sekte Gusu Lan.

Mata Lan Xichen tampak berbinar, "Sungguh suatu pertolongan yang mengagumkan. Anda benar-benar tidak keberatan bila saya meminta bantuan anda, Tuan Mo?"

Wei Wuxian mengangguk ringan. Meski dia tidak tahu permintaan macam apa yang diinginkan oleh pemimpin Lan ini.

"Begini Gongzi, Wangji ditugaskan pergi ke daerah TianCheng untuk memusnahkan sisa-sisa mayat berjalan yang masih berkeliaran di sana. Mayat berjalan yang meresahkan ketenangan warga. Tapi, Lan Wangji belum menemukan partner kerja yang cocok dengannya. Jadi begitu malasah nya, Gongzi."

Wei Wuxian tahu apa maksud perkataannya ini. Apakah dia akan bersama temannya masa kecilnya lagi. Teman yang sangat membencinya di masa lalu. Jika Lan Wangji tahu siapa dirinya pasti langsung ditendang dan disingkirkan. Tragedi menyedihkan akan terulang kembali, bahwa mereka seperti minyak dan air.

Untuk sekarang dia hanya perlu jaga-jaga image, bukan? Wanti-wanti agar tidak berlaku mencolok dan menjaga Lan Wangji sebagai partnernya sampai tugas selesai, "Baiklah, Tuan Lan. Karena ini cocok dengan berkelana an saya, jadi saya tidak keberatan."

Lan Xichen bernafas lega, "Terimakasih, Gongzi."

Kemudian, Tuan muda sulung itu mengeluarkan sesuatu dari lengan qiamkunnya dan menyerahkannya pada Wei Wuxian, "Anggap ini sebagai pembeli minum anda sewaktu di perjalanan nanti, Gongzi."

Seketika Wei Wuxian langsung menolaknya. Karena selama ini tidak pernah meminta imbalan atas jasa apapun pada siapa-siapa. Juga pamannya telah memberi uang cukup untuk belanjanya setahun ke depan.

Tapi, Lan Xichen terus memaksanya. Terus memaksa dan memaksa. Hingga dia tidak mampu lagi untuk menolak.

Sepertinya ini memang sudah dipersiapkan oleh Lan Xichen selama kunjungan mereka ke sekte ini, bahwa Lan Wangji mungkin saja mendapatkan rekan kerja untuk menemaninya pergi berburu. Karena ada begitu barang-barang yang diserahkan untuknya dibawa pergi. Mau tidak mau dia hanya bisa menyimpannya di lengan Qiankum, hingga tempat penyimpanan pun penuh sesak. Dia nyengir lebar menanggapi kelebihan beban ini, benar-benar diluar dugaan.