5 × Hai Bintang! Aku Bulan!

41 5 0
                                    

"Mengeluh gak akan merubah keadaan, maka dari itu ayo berusaha! Berusaha agar bibirmu tak mengeluarkan lenguhan menyebalkan"

TIBA Saatnya Bulan pindah sekolah. Ini benar benar hari yang ditunggu tunggu Bulan. Bagaimana tidak, akhirnya ia akan satu sekolah dengan pujaan hatinya-Bintang Adytama.

Bulan datang ke sekolahnya yang baru ditemani Anto. Mengurus berkas berkas pendaftaran. Mengambil seragam sekolahnya yang baru. Sedari tadi bibir yang berwarna Pink itu tidak henti hentinya menyunggingkan senyuman.

"BULANN!!" Teriak seseorang dari ujung koridor sekolah. Bulan menolehkan kepalanya untuk melihat siapa orang yang memanggilnya.

Itu Lisa, Risa, dan Sintia. Sedang berlari kecil ke arah Bulan. Menyengir lebar dan melambaikan tangan.

"YAAMPUN LO BENERAN PINDAH TERNYATA, GUA KIRAIN CUMA OMDO!" Ucap Risa memulai percakapan

"Lah, jangan panggil Bulan kalo omongan gak sesuai tindakan" Balas Bulan seraya membusungkan dada-bangga

Ke 3 temannya hanya berdecak mendengar penjelasan Bulan.

Saat itu tepat Anto-papa Bulan keluar dari ruangan administrasi sekolah.

"Eh, Lisa, Risa, Sintia. Kok bisa disini? Gak masuk kelas?" Tanya Anto dan dibalas cengiran lebar oleh ketiganya

"Hehe, gak om. Mau nyambut Bulan hehe" Jawab Lisa seraya menggaruk lehernya yang tidak gatal.

"Iya deh, ini tolong jaga ya si Bulan, biasa matanya jelalatan kalo liat cogan. Ini aja pindah gegara Bintang. Untung anak, kalo bukan udah om buang" Ucap Anto terkekeh sambil melirik Bulan.

"PAPA"

Bukannya marah, Bulan malah tertawa karena itu memang dirinya.

"Yaudah, papa balik dulu. Bye bye Bulan, Risa, Lisa, Sintia" Ucap Anto, melambaikan tangannya dan berlalu pergi.

***

Saat ini Bulan sudah berada di kelas barunya, XI IPS 3, ia sekelas dengan Risa, tapi tidak dengan Lisa dan Sintia. Karena 2 cewek itu mengambil jurusan IPA.

Bulan bahkan sudah akrab dengan anggota kelasnya yang baru. Terkadang ia senang akan sikapnya yang supel dan terbuka pada orang lain.

Bahkan sekarang ia sedang bergosip. Membuat lingkaran kecil di lantai tepat di pojok kiri kelas.

"Jadi lo pindah kesini gegara Bintang?" tanya Meri, gadis berkacamata tapi cantik itu yang berusaha meyakinkan pendengarannya.

"Lo tau kan Bintang itu gimana pengaruhnya di sekolah ini?" ucap Lily, gadis berambut sebahu, keturunan tionghoa itu menambahkan pertanyaan Meri.

Bulan yang mendengar itu hanya mengangguk antusias menjawab pertanyaan Meri dan Lily, yang berhasil membuat sang penanya saling menatap satu sama lain.

"Gila kan ni bocah, asli dah. Kalo anak gua udah gua buang ke sungai ciliwung!" Risa menimpali pembicaraan setelah kembali dari mejanya untuk mengambil kotak bekal yang berisi nugget pisang keju.

"Mau?" Tawar Risa menyodorkan bekalnya.

"Makan aja dulu, baru gua hehe" Jawab Meri. Sedangkan Bulan sudah mengambil start memakan bekal Risa.

"Lo tau gak Lan? Ini orang dua dulunya fans fanatiknya Bintang pas kelas 10! Tapi si Meri malah jadian sama sahabatnya Bintang. Si Abi user TikTok HAHA!" Ucap Risa seraya menunjuk Meri dan Lily menggunakan pisang nugget di tangan kanannya.

"SERIUS?!" Teriak Bulan histeris

"Iya, bahkan dulu ada grup chat di Line, yang khusus buat para fans Bintang. Sekarang udah bubar gara-gara ketahuan sama Bintang dan dia ngancem kita harus hapus itu grup" jelas Meri panjang lebar

moonstarTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang