sembilan

3K 340 12
                                    

"Wah bagus banget mah pemandangannya, tau gitu dari kemarin Kita kesini aja" ujar seorang anak lelaki

"Gimana? Kamu senang gak?" Tanya mamahnya

"Senang banget, apalagi Sama papah sama mamah"

Papah dan mamahnya hanya tersenyum melihat sang buah hati mereka tertawa lepas.

"Kalau begitu, habis ini kita kebun binatang gimana?" Ajak papahnya.

"Mau mau mau!" Anak lelaki itu pun mengangguk semangat.

Sungguh ini adalah benar-benar moment yang sangat amat ditunggu, karena papah dan mamahnya sangat sibuk oleh urusan bisnis sehingga waktu untuk bermain pun tidak sempat. Jangankan bermain untuk berkumpul saja jarang banget.

"Oke kalau begitu yuk kita berangkat sekarang"

Lantunan musik mengiringi kami Di sepanjang perjalanan, kami pun menyanyi bersama mengikuti lantunan musik tersebut. Hingga tak terasa kami pun sampai di tempat tujuan kami.

"Wahhh, hewan nya banyak banget"

Anak lelaki itu sangat kagum dan senang bisa melihat banyak hewan di sekelilingnya. Pasalnya ia belum pernah ke kebun binatang.

"Pah itu hewan apa yang leher nya panjang? Gajah bukan?" Tanya anak tersebut.

"Itu jerapah sayang bukan gajah, kalau gajah itu punya belalainya" jawab sang papah. Sedangkan sang anak ber'oh' ria.

"Pah mah, makan yuk aku laper nih" papah dan mamahnya pun mengangguk setuju.

Mereka membeli beberapa makanan, lalu menyantapnya dengan lahap, terutama anak mereka yang makan begitu lahap sampai mulutnya penuh dengan makanan.

"Sayang pelan-pelan dong makannya nanti keselek loh" cegah mamahnya sambil mengelap beberapa makanan yang tersisa di bibir anaknya.

"Aku laper ma, nambah lagi dong"

Setelah mengisi perut, mereka pun kembali menjelajahi kebun binatang.

"Pah pah itu hewan apa? Kok bunyinya uuu aaaa uuu aaa" Tanya anak tersebut.

"Itu namanya monyet! Sayang" jawab papahnya

"Heh! Kamu ngajarin anak nya yang bener dong, jangan ngegas gitu" papahnya pun nyengir mendengar omelan istrinya.

"Hehe iya iya maaf"

Tak terasa kini matahari hampir terbenam, dan rasa lelah pun telah mereka rasakan terutama anak mereka yang tidak mau diam.

Namun sekarang anak lelaki itu pun berjalan dengan lambat dan terlihat kelelahan, papah dan mamahnya yang melihat sang buah hati kelelahan itu pun berinisiatif mengajak pulang.

"Sayang Kita pulang yuk" ajak mamahnya.

"Gak mau, Aku masih pengen main disini"

"Nanti lagi ya, liat tuh papah udah capek, kamu juga udah capek kan?" Anaknya pun mengangguk.

fakenerd ; jaehyunTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang