002. kejadian tidak terduga

1.1K 123 5
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

.
.
.

"Yakin lo gak balik bareng?"

Fiera mengangguk mantap menjawab pertanyaan Selena dan Resya.

"Gue ada urusan, kalian duluan aja."

"Lo gak bakalan nemuin Sagara di markasnya kan?" Micing Selena menatap Fiera curiga.

Fiera terkekeh "Hehehe tau aja lo berdua. Iya gue mau temuin Sagara, seenggaknya gue harus ngobrol dulu sama dia." Balas Fiera membuat Selena memutar bola matanya malas.

"Kalau putus harusnya everything is done dong? ngapain sih lo temuin dia segala--"

"Ssstt-- Sel! Kalau Fiera mau ketemu sama Sagara berarti masih ada yang belum selesai!" Potong Resya menutup mulut Selena dengan telapak tangannya.

Fiera mengangguk setuju dengan ucapan Resya "Nah itu pinter, sekarang tinggal jiwa kesadarannya aja buat mutusin Jendra." Balas Fiera terkekeh.

"Lo dikasih hati malah minta jantung, udah gue belain juga tetep aja ujungnya gue yang kena. Huhhh mending balik deh gue!" Ucap Resya kesal, ia berbalik berjalan meninggalkan kelas dengan langkah yang sengaja dihentak keras.

"Ck dasar bocil ambekan, buat apa so bijak kalau ujungnya ngambek sendiri? Nyusahin aja!" Rutuk Selena gemas.

Fiera terkekeh "Susulin gih, Resya kalau pulang sendiri bukannya balik ke rumah malah belok ke rumah Jendra lagi. Ngeri gue."

"Heu lo juga tuh hati-hati, berani amat cewek ke markas cowok sendirian. Inget mereka anak geng sekolah sebelah, kalau ada apa-apa langsung telepon gue!" Balas Selena sinis. Fiera tidak marah, Ia tahu dibalik ketidaksukaan Selena dalam ucapannya tersirat jelas bahwa kini gadis itu cemas terhadapnya.

"Iya santai aja, i can handle my self kok."

- te amo -

Sebelum pergi ke markas Sagara, Fiera sengaja melipir ke minimarket untuk membelikan beberapa cemilan favorite Sagara. Bukan berarti gadis itu akan menyogok Sagara dengan cemilan agar Sagar menarik kembali ucapannya, Fiera hanya merasa bersalah karena selama berhubungan dengan Sagara Fiera jarang sekali bertemu dengan Sagara.

Hubungan Fiera dan Sagara sebenarnya terlalu rumit jika harus dijabarkan, banyak faktor yang mendukung mereka agar berpisah. Semesta sepertinya tidak ingin mereka bersama, Orangtua Fiera tidak menyukai Sagara karena Background Sagara yang menurut mereka kurang baik, juga Fiera yang masih mencintai Helga meskipun Sagara yang selalu ada untuknya. Dan masih banyak hal yang membuat hubungan mereka lebih baik hidup masing-masing saja.

te amo || haechan leeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang