1|| Raditya mahesa wirayudha

1.3K 174 172
                                    

Orang sedih hanya butuh tau kalau dia tidak sendirian

- Raditya mahesa wirayudha

🍁🍁🍁

Happy reading!

Brum... Brum... Brum...

pukul 3 pagi bunyi suara deruman motor yang kencang melaju sampai garis finish
Berakhir.

Disusul di belakang pesaingnya menjadi
Bersebelahan dia menatap nya sangat
Tajam dan intens sakali.

"dit, balik kayaknya lu harus merayakan kemenangan lu."sambil merangkul bahunya.

mereka berdua melajukan motor sportnya sambil membelah jalanan pria Itu menambahkan kecepatannya lebih tinggi dari biasanya.

Motor itu berhenti di sebuah markas tua
memarkirkan motornya bersama
dengan motor lainnya yang terparkir di
Markas tersebut setelah melepas Helm   full facenya.

ia segera masuk ke Dalam dan langsung mendaratkan bokong nya ke salah satu sofa yang Ada disana.

" akhh" erangnya frustasi

" dit, tumben lu terima tawarannya tadi?"

tanya Seseorang tiba tiba membuat pria itu menoleh sebentar dan Menatap
Lurus ke depan.

"dit? Ya namanya Raditya mahesa wirayudha pria tampan dengan mata hazel dan memiliki kharisma tersendiri jika sudah berhadapan dengannya

sikapnya yang terkenal cuek,brutal,irit bicara itu pun seperlu nya saja ngomong dan sangat tertutup soal pribadinya hanya orang Terdekatnya yang mengetahui identitas Sebenar nya secara lengkap semua orang enggan untuk berurusan dengan seorang Raditya.

Raditya adalah putra pertama dari dua
Bersaudara yang bernama Raden mahesa wirayudha,radit sendiri satu sekolah bersama adiknya.

Radit menjabat sebagai ketua geng biasanya orang sering menyebut atlantis temen dekat radit termasuk jajarannya

SMA Wijaya Salah satu sekolah favorit nomor dua Segudang prestasi sekolah tersebut juga Sangat terkenal tertib soal siswa dan Siswi nama atlantis termasuk di dalamnya menjadi sumber penyebab

Radit bukanlah anak yang rajin datang
Pukul 6 pagi sekarang saja dia masih
Bersantai di markas entah alasan apa dia menerima tawaran tadi.

" Lo, tau maksud gua terima tawaran
tadi?"tanya balik radit

Arga terkekeh sebentar mengerti apa yang di ucapnya barusan lalu ikut duduk
Di sebelahnya sambil merebahkan tubuh
nya dan merenggangkan ototnya.

"ternyata elo, gue kira tadi arwah seorang Radit yang dateng langsung ke sana"

Plakkk!!!

Bangsat, di kira gak sakit apa di tampar"
Batin arga

"Aduh, ditt kayak nya lu harus bawa ke rumah sakit pasti nih memar muka gua
Aduhh...!!Pingsan nih gua bentar lagi
Aduhhh...!!! Arga meringis lebay seraya
Memegangi pipinya."

Sial!!Gua sebenarnya lagi ngomong sama arwahnya apa radit langsung cuekin aja gua terus huhh...sabar untung lu temen gua dit.ujar dalam batinnya

Radit diam tak memperdulikan ucapan
Arga ia hanya perlu memejamkan matanya sebentar ya sebentar.

"kacang...Kacang" umpat arga yang baru menyadari radit sedang memejam
Mata.

"gua masih bisa denger"ucap radit yang masih setia memejamkan matanya.

Arga merasa di saku celana bergetar
Ia pun langsung merogoh saku celana
Untuk mengecek siapa yang menelpon.

Drrtt... Drtttt ...Drttt...Drttt...Drttt

gaa..!! Abang gua sama lu gakk!!!

Shitt!!...untung gendang telinga gua gak
Pecah adek abang sama aja bikin gua menderita setiap hari.batinnya

"iya sama gua emang ngapa?mau Lo kelonin radit."balasnya sambil cengengesan

"anjir kagak lah cukup bunda gua aja yang ngelonin dia gua nya gak usah karna Udah biasa di gituin tiap hari!gua cuma suruh dia balik,bokap marah gara Gara dia ga ada di rumah"ucap raden

"ohh, yauda entar gua kasih tau ke dia
Harus sekar..."

Tutt Tutt Tutt Tutt Tuttt

Anjing! gua belum selesai ngomong udah di putus aja sama kaya di sebelah gua diem kaya batu.ujarnya sendiri tanpa sadar radit membuka matanya yang tadi dia pejamkan matanya.

"siapa yang telpon"ucap radit menatap lurus ke depan

"Tadi, raden ngasih kabar kalau bokap Lo nyariin dari tadi gara gara lo gak ada
Di rumah.ujarnya

Radit mengkerutkan keningnya
Mengingat kejadian di rumah sebelum dia pergi ke sirkuit tadi

ia segera bangkit bergegas pergi keluar

Menuju parkiran karna dia lupa harus
Tetap di rumah akibat ancaman papanya

" Ada masalah lagi dit, kok muka lo kayaGitu"arga menepuk bahu radit yang Hendak pergi pria itu menatap sahabat Nya sekilas

" biasa"seringainya

"perlu gua telpon lagi buat mastiin keadaan"

" gausah"

"ck!balik ajak yok kita kan besok sekolah sambil merangkul bahu radit yang masih Menatap lurus kedepan dengan datar

"Radit langsung mendelik sinis ia sebenarnya berniat untuk beranjak pergi
Dari tempat ini.

Arga adalah salah satu temen radit yang Paling dekat di sekolah nya karena mereka sudah bersahabat sejak SMP dan masih berlanjut sampai sekarang.

Arga juga banyak menyimpan rahasia radit dan masalah yang sedang di alami seperti sekarang ini

"lo gak mau pulang ke rumah?" ujarnya
Sekali lagi

" menurut lo?ucap radit sambil Berjalan keluar meninggalkan arga yang Masih terlihat ngebatin sendiri.

🍁🍁🍁

Halo makasih ya untuk semuanya yang
Udah mau sempetin waktu untuk baca cerita aku ini hehehe...

Aku akan bikin cerita yang lebih seru dan menarik di part selanjut nya mohon bersabar bagi yang nunggu
Hehehe...

Raditya mahesa wirayudha adalah karakter utama ceritaku dan untuk raden akan aku perjelas lagi bagaimana karakernya di part selanjutnya Tunggu aja mungkin lebih menarik dari yang ini

Sebenarnya masih ada karakter utama satu lagiTapi masih dirahasiakan tunggu ya Mungkin aku ceritakan karaker satu ini Di part selanjut nya jadi mohon bersabar....

Vote and coment

Thanks.

RADAL Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang