Adik

2.9K 148 3
                                        

Mark Lee atau Lee Mark, terserah kalian maunya pilih yang mana tapi orangnya tetap sama. Bocah 19 tahun yang sedang menggengam cita-citanya dan harus rela berjauhan dengan orang tuanya yang berada di belahan dunia lain -negara lain deng. Disinilah dia sekarang, di korea menjadi seorang idol bagi jutaan manusia di dunia, tentu ia bangga dengan semua yang telah ia capai, tetapi dia merasa hatinya kosong, membutuhkan sosok ibu untuk terus berada disampingnya, memeluk dan menenangkannya.

"Hufftt....." helaan nafas keluar dari mulutnya yang sedang merasa bosan.

"Kenapa mark?" Seorang lelaki bertanya kepada mark.

"Mommy mark kapan selesai latihannya?" Mark malah balik bertanya.

"Hehe, hyung juga gatau, mark. Tanya aja sama taeyong hyung". Saran lelaki itu.

"Taeyong hyung ga bales line atau sms mark. Telpon juga ga diangkat, kun hyung:((." Bibir mark mencebik ke bawah.

"Jelek mark. Gausah gitu mukanya." Goda kun bermaksud menghibur mark, tapi mark malah semakin mencebikkan bibirnya ke bawah. Kun menghela nafas, 'emang cuma mommynya yang harus nanganin mark' batin kun.

Mommy mark? Siapa? Ya tentu Chittaphon Leechaiyapornkul atau biasa di panggil ten. Akhir2 ini ten sedang sibuk dengan persiapan dan latihan untuk lagu barunya 'baby dont stop' dengan taeyong. Mark yang semenjak kehadiran ten di NCT selalu bermanja2an dengan mommynya itu kini merasa kesepian. Setiap ten pulang pasti mark sudah tidur di kamar mereka berdua. Atau ketika mark ketiduran di sofa ten pasti membangunkannya untuk pindah ke kamar dan tidur sambil berpelukan. Hanya pagi lah waktu untuk mark bermanja ria dengan ten, itu juga kalau mark tidak ada kegiatan lain.

***

"Hoamm" seorang anak beralis lucu terbagun dari tidur nyenyaknya. Pemandangan pertama yang ia dapat adalah wajah cantik sang mommy, ten.

"Good morning, mom." Sapanya pada lelaki yang jelas jelas masih terlelap dalam tidurnya itu. Ia terkikik geli setelah mencium hidung mancung mommy nya itu karena tidak ada pergerakan apapun darinya. 'Dia sangat kelalahan' pikir mark. Lalu ia beranjak dari ranjang dan menuju kamar mandi.

Saat baru keluar dari kamar, ia langsung disambut oleh 3J dan haechan yang hendak menerobos masuk ke dalam kamarnya.

"Hey hey hey!" Mark menghalangi akses untuk mereka meraih knop pintu.

"Hands up if you feeling the vibe now." Balas haechan.

"Minggir hyung, jisung ingin bertemu ten hyung." Kata jisung.

"Yak! Apa apaan sih ini." Kata mark.

"Yak! Mark hyung apa kau tak mendengar kata jisung tadi, huh? Menyingkirlah." Timpal jaemin dan yang lainnya mencoba menyingkirkan mark.

"Yak! Kalian ini. Mommy ku masih tidur, dia capek. Jadi jangan ganggu dia dulu." Sela mark.

Mendengar jawaban mark, mereka mendengus dan menuju meja makan yang diikuti oleh mark. Disana sudah ada kun yang masih memasak untuk sarapan.

"Hyung, apa yang harus nana bantu?" Tanya jaemin.
"Nana tolong cuci sayuran setelah itu potong potong aja deh." Jawab kun.
"Hyung kalau jeno apa tugasnya?" Tanya jeno antusias.
"Plis jen, jangan sok mau bantuin hyung masak kalo ujungnya malah bikin tambah ribet. Mending jenong duduk aja deh." Kun memutar matanya malas karena jeno tuh paling ngerepotin kali di dapur.
"Hahahahaahahaaa..." itu sih suara mark, haechan, sam jisung yang ngetawain jeno. Jeno hanya mendengus kasar.

"Mendingan kamu bangunin injun sama lele aja deh, jen." Jaemin angkat bicara.
"Huh oke deh. Lagian males disini diledekin mulu." Kata jeno.
"Hilih disuruh bangunin pacar mah langsung nurut aja." Sahut haechan.

Jenonya sih cuek aja dan ninggalin dapur buat bangunin duo china itu. Haechan melanjutkan acara 'mari menyiapkan piringnya'.

"Mark coba bangunin ten gih." Kata kun sambil menyimpan makanan ke atas meja. Mark membuka mulutnya hendak menjawab tapi di sela oleh jisung.

"Biar jisung aja kunge." Kata jisung bangkit dari kursi. "Mark hyung disinu aja bantuin ngeliatin." Lanjut jisung sambil lari dari dapur.

"Yak! Park jisung!" Teriak mark pada sang maknae lalu menyusulnya

***

Ceklekkkk...
Pintu kamar seorang Ten Chittaphon Leechaiyaporkul terbuka yang langsung disambut oleh pemandangan menyejukkan. Jisung terdiam diambang pintu sambil memperhatikan damainya wajah tidur ten 'mark hyung beruntung setiap pagi disuguhi pemandangan seperti ini' batinnya.

"DORR!!"











Next?
Ini permulaan sih. Kalo ada yang minat aku next deh. Aku udah bikin dua chapter, hehe/gnanya/.
Vote dan komen ya gess:""""V

Mommy (MarkJisungxTaeTen)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang