KS 13

373 40 5
                                    

Jangan lupa vote dan coment sebelum di baca ya :)

Happy reading!

Putih. Hanya itu yang bisa kevin lihat di sekitarnya. Baju yang ia pakai pun serba berwarna putih. 'Apakah aku sudah mati?' itulah mungkin yang kevin pertanyakan di dalam benaknya.

Kevin mulai berjalan dan berkeliling, namun tak dapat menunjukkan tanda-tanda yang bisa membuat ia keluar dari tempat ini. Dari arah belakang kevin, terdapat seorang pemuda manis yang juga berbaju putih memandangnya sendu.

"kevin-hyungg" seru pelan pemuda manis itu, tapi masih bisa kevin dengar

Kevin membalikkan badan setelah mendengar ada seseorang memanggil namanya. Di depannya, berdiri pemuda manis yang begitu ia rindukan. Si pemilik hatinya sejak kecil, yang sedang memandangnya sendu.

"hwalliee" kevin langsung berlari ke tempat hwall berada. Tapi, ketika ia sudah berada di depan hwall, ada sebuah kaca bening yang membuat ia tak dapat menyentuh pemuda di depannya

"hwalliee kenapa kaca ini bisa ada disini!?" karena kesal, kevin memukul kaca tersebut tapi tak menghasilkan apapun

"hyung jangan memukul kaca itu terus, tanganmu akan sakit!" larang hwall kepada kevin yang terus memukul kaca tersebut hinggi tangannya memerah

Kevin pun berhenti memukul kaca tersebut yang menjadi penghalang antara ia dan hwall. Kevin menyandarkan kepalanya ke kaca tersebut dan berkata, "kenapa kau bisa ada disini hm?"

"harusnya aku yang bertanya! Kenapa hyung lama sekali disini!? Hyung tak seharusnya ada disini!!" bukannya menjawab, hwall malah membalikkan pertanyaan tersebut

Kevin terkekeh, "hyung juga tak tahu kenapa hyung ada disini" sambil memandang kedepan-kearah hwall yang memandangnya sendu

"pulanglah hyung, sesungguhnya ini bukan tempatmu" kevin hanya terdiam

"kami menunggumu, selalu. Aku mencintaimu" sesudah mengatakan itu, perlahan hwall membalikkan badannya dan berjalan entah kemana. Kevin pun mulai kembali memukul kaca tersebut hingga membuat tangannya berdarah

"hwalll!!" teriak kevin yang memandang kepergian hwall dengan nanar.

Perlahan kevin berjalan mundur. Kevin merasakan kepala nya sakit, dan pandangannya mulai buram. Tidak lama kemudian, dia pun jatuh pingsan.





***

Dilain tempat. Terdapat seorang pemuda manis memandang sendu ke arah seseorang yang berbaring di depannya.

Pemuda manis-hwall itu tadi tertidur. Tapi entah angin apa membuat ia memimpikan pemuda yang masih tertidur itu. Di mimpi tersebut, ia melihat kevin berbaju serba putih yang membuat dia terlihat tampan.

Ketika hwall terbangun, dia langsung berjalan ke arah ranjang kevin. Dan ternyata, pemuda itu masih enggan membuka matanya.

Saat ini entah kemana perginya sehun dan luhan, guanlin dan jinyoung. Ouch, jangan lupakan pasangan guanlin dan jinyoung yang baru-baru beberapa hari yang lalu merayakan anniv ke-6 tahun mereka. Mari menunggu guanlin menghalalkan youngie hehe 🌚🌚

Saat ini posisi hwall sedang memandang ke arah kevin dengan menggenggam erat tangan si pangeran tidur. eh

Terkejut. Itu ekspresi hwall saat ini. Dia melihat air mata kevin jatuh walaupun masih tertidur panjang. Dan tanpa hwall sadari, itu ke-2 kalinya kevin menangis saat dia tertidur koma.

Hwall yang merasa pergerakan tangan kevin digenggamannya, serasa ingin menangis saja sekarang, "moonie-hyung kau sudah sadar?"

Mata pemuda bermarga Moon itu mulai mengerjap-ngerjapkan matanya, dia berusaha menyesesuaikan pandangannya pada cahaya yang berada di ruangan ini. Ketika dia sudah mulai bisa menyesuaikan pandangannya pada cahaya itu, dia melirik ke samping dan melihat si kesayangannya memandang ke arahnya dengan air mata yang terus berjatuhan.

Premier Amour ; Kevhwall [✔️]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang