-21-

2.2K 243 51
                                    

"Cu– Cukup, Jungkook."

Napas Eunha terengah-engah. Ketika Jungkook mengetahui jika pria lain yang tidak ia kenal mencium istrinya, Jungkook tak dapat mengendalikan emosinya.

Pria itu langsung menarik tangan Eunha dengan sedikit kasar. Jungkook membawa Eunha menuju ke mobilnya.

Pria itu mendudukan Eunha di kursi sebelahnya. Menyalakan mesin mobil dan menutup pintunya. Jungkook langsung menarik tengkuk Eunha dengan kasar dan mencium bibir istrinya dengan kasar.

"Tidak! Bekas ciuman pria brengsek itu belum sepenuhnya hilang!" Jungkook terus mencium bibir Eunha walaupun gadis itu sudah kehabisan napas.

Jungkook akhirnya melepas tautan mereka ketika Eunha mendorong kasar dada Jungkook. Bibir gadis itu jadi membengkak.

"Jika ia mendekatimu, jauhi dia! Jangan memantau ke ruangannya! Jika kau kedapatan bersama dengannya, aku tidak akan segan-segan menghabisinya dengan tanganku sendiri," ucap Jungkook tegas. Jungkook menatapnya dengan tajam, tanda pria itu sedang emosi.

"N– Nde," balas Eunha kecil, gadis itu takut melihat tatapan tajam suaminya.

Jungkook menghela napasnya, lalu mulai menjalankan mobil meninggalkan area perkantoran.

***

"Bagaimana? Apa harimu menyenangkan?"

Taehyung, pria itu sedang berbaring di ranjangnya sembari berkomunikasi dengan kekasihnya yang berada di Jerman.

"Nde, tentu saja! Aku sudah mendapat teman di kampus," balas Yerin dengan semangat.

"Biar kutebak, pasti hari ini kau makan ramyeon lagi, kan?"

Yerin terkekeh. "Maaf, sayang. Aku belum bisa beradaptasi dengan makanan Jerman. Aku janji ini terakhir kalinya aku makan ramyeon dalam minggu ini."

"Tentu saja terakhir. Besok adalah hari Minggu," balas Taehyung. Yerin tertawa puas dari seberang sana.

"Bagaimana rasanya jadi CEO? Apa menyenangkan?"

"Biasa saja. Oh ya, tadi Jungkook dan Eunha sedikit mendapat masalah," cerita Taehyung.

"Jinjja? Masalah apa?" tanya Yerin antusias. Dia merasa senang membahas topik ini.

"Ada seorang pekerja pria disini. Aku tidak mengerti apa hubungannya dengan Eunha, tapi pria itu dengan lancangnya mencium Eunha. Aku rasa pria itu pernah memiliki hubungan dengan Eunha di masa lalu."

"Wuah, lalu Jungkook bagaimana?"

"Aku tidak tahu. Aku rasa itu urusan pribadi mereka."

"Ah, kau bijak sekali. Tumben."

Taehyung bisa mendengar suara kekehan Yerin dari seberang sana. Tiba- tiba saja, dirinya teringat sesuatu.

I'm In Love - Eunkook & Taerin ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang