Part 4

6.8K 439 34
                                    

Sorry for typo!!!!








Happy reading!!!!




~~~~~~~~~~~~~~~

Kini Aziel dan Danish sedang pergi ke mall untuk menemani Indira berbelanja.

"Bun~ aku pengin jaket itu~~" Ucap Danish sambil menunjuk jaket yg ia sukai.

"Ya udah sana beli sama kak Aziel. Bunda tunggu di mobil."

"Terus yg bawa belanjaan siapa bun?" tanya Aziel menunjuk barang belanjaan yg sangat banyak.

"Nanti Bunda bakal telpon bodyguard buat bawa barangnya." Jawab Indira sambil tersenyum.

Tiba-tiba Danish menyuodorkan tangannya dihadapan Indira yg membuat Indira bingung.

"Kenapa?"

"Minta uang." Jawab Danish dengan cengiran polosnya.

Indira langsung membuka dompetnya dan mengekuarkan salah satu kartu ATM miliknya.

"Nih." Ucap Indira sambil menyerahkan kartu ATM itu yg membuat Danish tersenyum lebar.

"Saldonya ada berapa bun?" tanya Aziel menatap Indira.

"Mungkin masih 684 jt." Jawab Indira sambil memasukan dompetnya kedalam tas.

Aziel melongo mendengar nominal saldo tersebut berbeda dengan Danish yg terlihat sangat bahagia.

"Bunda serius?" tanya Danish antusias.

"Hm, dan itu buat kalian berempat." Jawab Indira yg membuat mata Danish dan Aziel senang.

"Aaaa... Bunda baik banget sih... Makin sayang deh." Ucap Danish sambil memeluk Indira.

"Iya tapi Aziel yg mengang, soalnya bunda nggak percaya kalo kamu yg megang ATMnya." Ucap Indira yg membuat ekspresi Danish berubah seketika.

"Ck. Kok gitu sih bun?!"

"Ya iyalah bisa langsung habis uangnya kalo kamu yg bawa." Balas Indira membuat Aziel terkekeh.

"Udah nggak usah cemberut, kalo kamu mau apa-apa bilang sama kakak aja." Ucap Aziel sambil mengusak rambut Danish.

"Beneran?!" tanya Danish menatap kakaknya itu menyelidik.

"Ck. Iya." Jawab Aziel sebal.

"Ya udah sana kalian pilih jaket, sekalian beli buat Brian sama Cashel."

"Oke bun. Ayo kak!" Jawa Danish langsung menarik lengan Aziel.



~~~Skip~~~

"Kak bagusnya yg mana?" tanya Danish sambil memperlihatkan dua jaket.

"Bagus semua kalo menurut kakak." Jawab Aziel cuek lalu kembali memilih jaket yg ia inginkan.

"Ck." Decak Danish kesal sendiri.

"Aku ambil dua ya kak?!" Ucap Danish sambil memasukan jaketnya kedalam tas belanja.

"Terserah tapi nanti bagian kamu kakak potong."

"Lah nggak bisa gitu dong kak!!" Ucap Danish yg tidak terima.

"Makannya pilih salah satu." Balas Aziel sambil menatap Danish yg lebih kecil darinya.

"Ck. Iya-iya." Ucap Danish sambil mengembalikan salah satu jaket.

"Udah belum?" tanya Aziel menghampiri adiknya.

"Udah, punya Kak Brian sama Kak Cashel udah dipilihin?"

"Udah semua." Jawab Aziel sambil berjalan kearah kasir.

Beloved 4 Twins BrothersTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang