=VIII=

2.1K 15 3
                                    

N-Haii~N-Haii
Selamat Membaca
...

Berapa lama waktu yang dibutuhkan manusia untuk terbiasa dalam suatu keadaan?

Kemampuan beradabtasi, adalah kemampuan alami seorang manusia untuk menyesuaikan diri dengan keadaan...

Beberapa manusia mempunyai kemampuan beradaptasi yang sangat rendah atau sulit untuk beradaptasi...

Ada juga yang memiliki kemampuan beradaptasi yang sangat tinggi...

Salah satunya Dino, sedari kecil dia terlatih untuk selalu bisa menyesuaikan dirinya dengan keadaan dirumahnya yang selalu berubah-ubah.

Kemampuan beradabtasinya dapat berguna dalam kehidupannya yang amat rumit.

Kini dia dihadapi dengan kenyataan yang sangat pedih. Tasya yang selama ini disukainya, ternyata sudah memiliki pacar. Pacarnya bernama Angga yang merupakan kapten basket sekolah mereka. Sungguh betapa pedih kenyataan yang dihadapi oleh Dino, mengingat bahwa Angga adalah teman baiknya.

Angga sama sekali tak pernah bercerita bahwa dia memiliki seorang pacar, dan itu membuat Dino lebih terpukul.

"Kau sedang melamunkan apa?" tanya Yessi yang menyondorkan sebuah minuman. Dino pun meminumnya dan menggeleng-gelengkan kepala.

"Oh iya, gimana soal cowok yang ada ditangga itu loh. Yang natap aku itu loh." kata Yessi dengan semangat, membuat Dino sekejap melupakan kebimbangannya.

"Mau tau banget yah?" tanya Dino dengan tatapan menggoda:v
"Iyalah. Kasih tau dong." jawab Yessi dengan tatapan menuntut yang membuat Dino mengetahui bahwa Yessi kali ini memang benar-benar bersemangat.

"Jadi, namanya itu Habil. Dia itu tetanggaku yang baru pindah, dia sama sekali nggak ikut klub manapun jadi gak terkenal kayak si Angga." Dino menghela nafas setelah menyebut nama Angga, yang membuat Yessi berpikir itu aneh.

"Kok Angga? Kau punya masalah sama dia? bukannya kalian tuh teman baik. Kalau pun mau ngasih contoh cowok yang populer disekolahkan biasanya pake nama sendiri, kenapa harus Angga? Kau itu kan tipe yang memuja diri sendiri." Tanya Yessi karena curiga pada tingkah Dino karena tak biasanya dia seperti ini.

"Yah Angga. Gak punya. Karena suka. Iya aku suka muji diri sendiri. Puas?" Jawab Dino dengan tatapan malas kearah Yessi. Tapi tampaknya Yessi tidak puas dengan jawaban Dino. Yessi mengenal Dino sedari kecil dia tahu betul Dino adalah tipe manusia seperti apa.

"Skip aja Yes. Aku pergi dulu, malas dikelas." Kata Dino yang akhirnya berjalan keluar kelas dengan meninggalkan kecurigaan dipikiran Yessi...

.....

Kecurigaan Yessi semakin besar ketika melihat tingkah Dino akhir-akhir ini. Yessi kemudian berpikir untuk mengunjungi rumah Dino untuk melihat kelakuan sahabatnya yang tiba-tiba menjadi lebih aneh dari biasanya.

"Ka Kek, anterin Yessi ke rumah temen dong." Kata Yessi sembari menuruni tangga rumahnya kemudian pergi kearah seorang cowok yang duduk disofa ruang keluarga.

"Mau dibilangin berapa kali sih, jangan panggil Ka Kek." Kekito, kakak sepupu Yessi yang sedang berlibur dirumah Yessi. Dia selalu jengkel karena sering dipanggil Ka Kek sama Yessi.

"Yah kan disingkat. Mau dipanggil Ka Kek apa Bang Ke?" Yessi yang sudah siap tentu saja hanya berdiri dihadapan Ito dengan tatapan seadanya.

"Ka Ito. Eh temen yang mana sih? Trus mau ditungguin apa pulang sendiri?" Ito kemudian berdiri tanda dia mau mengantar Yessi.

"Belum pernah ketemu sama Ka Kek kok, terus tungguin yah malas naik ojek ato angkot." Jawab Yessi yang berjalan kearah pintu dan pergi kerumah Dino bersama Ito.

....Rumah Keluarga Wijaya....

"Bu, si Dina kok sering murung yah? kayak ada masalah hidup yang teramat sangat sulit untuk dilewati bersama kita sekeluarga yang Elit ini yah?" Tanya Ave sambil menonton Sinetron favoritnya 'Suamiku selingkuh bersama istri teman suamiku'.

"Biasalah Ve, mungkin soal percintaan. Kan si Dina dah besar, bukan kecil kayak dulu lagi." Jawab Ibu-nya dengan santai sambil mengingat kenangan sewaktu Dino masih kecil.

"Ibu, kalau Ayah kayak Om yang disinetron ini Ayah selingkuh, reaksi Ibu gimana?" tanya Ave karena iseng.

"Udah pasti habis biji Ayahmu, Ibu kasih makan ke Heli." Jawab Nala selaku Istri Sah dari Rex Wijaya yang merupakan kedua orang tua dari Jojo, Ave, dan Dino.

"Wih, Serem." Tanggapan Ave dihadiahi oleh tatapan sinis Ibu-nya sendiri. Tiba-tiba-,

Tok tok tok

"Permisi, Selamat Sore!." Teriak Yessi dari depan pintu rumah.

"Nah bu, kayaknya itu si Yessi deh. Mungkin mau nyariin si Dina kali yah." Kata Ave kepada Ibunya, dan hanya dibalas anggukkan.

"Ave yang bukain pintunya yah." Ave kemudian berjalan kearah pintu.

"Iya sebentar." Ketika Ave membukakan pintu, Yessi pun langsung menyambut dengan senyuman manis. Tapi-,

"ASTAGA!!" entah kenapa Ave langsung lari menuju kamarnya dan meninggalkan Yessi bersama Ito didepan pintu yang tengah kebingungan.

To be Continued

My FamilyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang