HEiii HEiii kamu kepo ya?
Makanya buka cerita ini.hahahahJangan lupa follow
@HelloWawau
@K.najwaptri~•~
Setelah tiga hari dalam masa MABA semua para mahasiswa baru dalam bebas menjalani kegiatan mereka dikampus barunya.
Vania Anatasya kini gadis itu tengah berjalan melewati koridor yang akan membawanya kegedung fakulitas ekonomi.
Saat akan memasuki kelas,dia dikejutkan dengan sebuah tangan yang menepuk bahunya
vania bergerak melihat siapa gerangan yang mengganggunya dipagi hari ini.
Dahi vania tampak mengerinyit melihat seseorang gadis yang sudah pasti sang pelaku yang menepuk bahunya tadi
wajah gadis itu tidak asing baginya,namun ia tidak mengenali wajah gadis didepannya kini.
"Maaf..,siapa ya?"tanyanya
"Nah benar nih,lo vania kan?"tanya balik gadis itu
"I--iya gue vania lo siapa?"
"Lo gak kenal gue? Gue amyra yang satu SMA sama lo,kita dulu sempat satu eskul loh.."ucap amyra
vania tampak menggaruk tengkuknya yang tidak gatal Emang yah kalo orang cantik tuh selalu aja ada yang kenal hihi sombong dikit gakpapa kan?
Vania terus menatap intens gadis didepannya ini seketika ia teringat
"Ah..lo pacarnya gamma gamma itu kan? Iya iya gue ingat"
"Nah betul,gamma kan kuliahnya disini"
Vania hanya mengangguk dan bergegas meninggalkan amy"gue gak nanya"
"Yaelah vaa..dari dulu masi aja cuek,ehh tungguin gue oyy"teriak amy mengejar vania yg jauh didepannya
Vania terus berjalan menuju gedung fakulitas ekonomi,ia melirik kebelakang tampak seorang gadis tadi masih mengikutinya dengan membawa embel-embel buku,
Well? Vania tidak peduli baginya yang terpenting sekarang menemui kelas barunya
Kini mereka telah memasuki kelas,dahi vania tampak mengernyit lagi sebuah tanda jika dia bingung"lo ngapain kekelas gue? Jangan ngikutin gue deh lo!"
Amyra terkekeh pelan kemudian matanya memandang sinis vania"gue kelas ini juga kali! Makanya jangan ke-PD-an buk"
Vania menaikan satu alisnya"Alah bilang aja ngikutin gue lo kan?!"
Amy dibuat sangat kesal oleh vania ia menunjuk kesalah satu meja dikelas itu
salah satunya tertulis nama Amyra dewi indira barulah vania percaya"Udah salah ngegas lagi!!"sinis amy
Mendengus terlebih dahulu sebelum ia menyeret amy mengikuti langkahnya"temanin gue kekantin,lapar!"
"Gak usah diseret-seret juga markonah"
KAMU SEDANG MEMBACA
The our story(on going)
Teen FictionSeseorang pernah bertanya pada ku"apa yang kamu lakukan jika aku memilih pergi?apa kamu akan membenci ku?".Hari itu aku tak berkata apapun hanya diam membisu menundukan kepala,berpaling memandangi mu Pertanyaan yang tak sama sekali ingin ku jawab ka...