Dingin, datar cuek tapi ngangenin wkwkwk:v iya itu kamu hahah apaan sih gajelas
Happy reading!!
.
.Suasana di kantin saat ini sedang ramai karena sejak 5 menit yang lalu bel pertanda istrahat baru saja berbunyi
"Rev pesen apa lo? Biar gw pesenin sekalian"
" Apa ya? Samaain aja lahh biar sehati gitu, eaaa" Balas reva dengan gelak tawa
" Dasar pipel jones. Gajelasss! " Ucap citra, dengan nada malas
" Yeee biarin daripada lu gak ada kepastian nya. Padahal udah 2 tahun lebih deket. kasian amad tu hati digantungin mulu kek jemuran, hahahahah"
Suara reva yang terdengar lumayan keras itu membuat kantin tiba-tiba hening, tanpa reva sadari jika ia telah ditatap beberapa ekor mata
Reva yang sedaari tadi ngerasa ada yang aneh tak lama pandangnya beralih kepada mereka semua
"Anjir kenapa pada liatin gw semua" Ucap nya dalam hati"Hahah mikem kan lo, rasin noh diliatin banyak orang, malu gak looo!! " Kini pembalasan darii citraaa yang daritadi nahan emosi
" Ck diem lo udah deh sono² buruan pesen ogeb gw dah laperrrr" Usir Reva seraya mendorong badan citra supaya cepet pergi
" Hmm,yaudah gausah dorong dorong segalaa eek"
"Yaelahh iye. "
Haziq yang kini sedang berada di meja pojok bersama regan dan 2 teman regan kini sekarang jadi temen haziq juga karena kemarin regan sempat memaksa haziq untuk berteman dengan Reno, dan Ardi.
"Eh rame bener ada apaan tuh " Tanya ardi dengan pandangan lurus kecitra dan Reva yang sedari tadi berdebat
"Gile mening broo " Ucap reno sambil menatap Reva dan citra bergantian
"Wah iya woyy mening pisan euy" Balas ardi
"Lama-lama Gue colok juga mata kalian " Ucap regan dengan tatapan tajam kearah reno dan ardi
Mendengar ucapan regan tersebut reno dan ardi langsung Bergidik ngeri
"Yaelah bro itu ayu pisan euy, nikmat mana yang kau dustakan" Ucap ardi dan reno
" Berani lo sama gue?! "
" Hehehe ngak ngak boss tadi becanda hehehe "
Haziq yang mendengar mereka hanya menggeleng kan kepala tanpa ikut menimpali ucapan mereka
Saat menengok kearah meja yang ditunjuk reno tadi tiba-tiba ia teringat wanita menyebalkan yang membuat seharian itu mood nya buruk
'Dasar cewek gatau malu' ucap haziq dalam hati karena sedari tadi ia memperhatikan gerak gerik Reva saat bertengkar dengan temannya itu, dan yang pasti membuat pengujung kantin merasa terganggu karena suara cemprengnya
"Lo liatin apaan ziq? Oo jangan- jangan lo sama kek mereka ye? Lagi liatin cewek didepan itu? " Tanya regan yang sedari tadi mengamati gerak gerik haziq
KAMU SEDANG MEMBACA
Incredible Destiny
Teen FictionJudul pertama ((Melvino Haziq Pratama))>> ((Incredible Destiny)) Melvino Haziq Pratama & Revalina Azkiya Dermawijaya Berawal dari sebuah perjanjian kedua orang tuanya ahkirnya perjodohan pun jadi. Awal nya saling bermusuhan tanpa mengenal. Kini sek...