*Di sekolah
"Ihh kok mereka pergi bareng sih, awas aja lo Nau"kata salah satu murid, yang jelas murid ini suka sama Naura.
"Hai Nauuuu" ucap Nashwa sambil nyengir "hai, wa anterin gw keluar ya"ucap Naura sambil menaruh tas di bangkunya "kemana?" Tanya Nashwa
"Keluar aja" ucap Naura sambil menarik tangan Nashwa keluarDevano merasa ada yang aneh dengan Naura, akhirnya Devano mengikuti NauNash dari belakang.
"Woy lo Naura ya?" Tanya seorang murid "iya, ada apa ya?"tanya Naura balik "mula sekarang lo gak usah deketin Devano lagi deh, Lo jadi orang gak usah sok cantik!" Ucap murid itu "iya" ucap Naura singkat
Naura berjalan menuju Ruang kepala sekolah, mencari wali kelasnya, Ibu Nara "assalamualaikum"ucap NauNash "waalaikumsalam, silahkan duduk" kata Bu Nara
"Gini bu saya minta pindah duduknya sama Nashwa, kebetulan Nashwa duduk sendiri "boleh deh kalau begitu, tapi kenapa kamu harus pindah?"tanya Bu Nara
"Gak apa apa bu" kata Naura*Di kelas
Naura mengambil tasnya lalu memindahkannya, Devano yang menyadari Menahannya. "Lo mau kemana?" Tanyanya lembut "mau pindah, gak usah banyak nanya" ucap Naura.
Sebenarnya Naura ingin menghindar dari devano yang kini mengikutinya ke bangku Naura. "Lo tadi kemana?" Tanya Devano " gw ke ruang kepsek "sebelumnya?" Tanya Devano cemas
"Di kelas, emang kenapa?" ucapnya Santai
"Bohong!"ucap Devano Marah
"Dih emang gw di---"ucap Naura terpotongKRING!
Bel masuk pun berbunyi, Devano kembali ke tempat duduknya"Selamat pagi anak anak, silahkan kalian kerjakan fisika bla bla bla..."ucap ibu Feyra guru fisika
*Istirahat
Devano sudah berdiri di dekat bangku Naura, Naura yang merasa terganggu menyuruh Devano untuk pergi, Devano tidak menggubris apa yang Naura katakan
"Bisa gak sih lo gak usah deket deket gw risih nihh" ucap Naura sambil berdiri. Menuju kantin
"Nash, Nauranya gw pinjem dulu yaa" ucap Devano sambil menarik tangan Naura.Dengan terpaksa Naura mengikuti Devano ke taman sekolah, "pagi pagi di koridor lo ketemu siapa?" Devano memulai percakapan "hmm, gw lupa"
Naura pura pura lupa "ohh lo pura pura lupa?!" Devano marah "lo kenapa jadi marah sama gw?!"ucap Naura kecewa "gw kecewa sama lo! Kalo gw terima lo jadi cowok gw, lo bakalan Marah kyk gini?!"Naura semakin kecewa, Naura pergi meninggal Devano.*Di kantin
"Hai tih, hai nash!" Ucap nya santai
" Devano mana? Bukan nya tadi bareng lo?" Tanya Nashwa heran
"Gw tinggalin" ucap Naura santai, laku di jawab oleh FatNash yang menggelengkan kepalanya."Nau gw minta maaf"Devano datang sambil menggenggam kedua tangan Naura "gw gak akan maafin Lo!" Ucap Naura melepaskan genggaman tangannya, Lalu pergi menuju Perpustakaan.
*Pulang sekolah
Ketika Naura menuju parkiran Tiba - tiba Devano menghampiri Naura
"Hai Nau lo pulang bareng gw kan?" Devano memastikan NauraNaura tidak menggubris. pertanyaan devano, tiba - tiba sebuah motor menghapiri Naura dan memberikan helm pada Naura.
"Ehh lo mau kemana?" Tanya Devano.
Naura tidak menggubris pertanyaan Devano. Alhasil Devano mengikuti Naura*Di rumah
"Assalamualaikum mamahh" kata Naura sambil menyalami Mamanya
"Devano mana kok gak keliatan" tanya mama Nola "hmm Naura gak bareng Dev mah, oh ya mah aku keatas duluan ya bye mama" ucap Naura langsung berjalan menuju kamarnya
*Di kamar
KRING!!
Suara handphone Naura kembali berbunyi. Naura tidak mengakat telponnya karena Naura sedang tidak mood untuk berbincang dengan orang - orangNaura mengambil satu buku novelnya dan membawa novel itu ke tempat duduk di dekat kolam renang.
Naura menyiap kan cookies nya.Naura bukan membaca Novelnya malah melamun memikirkan kejadian di sekolah nya. Ia berpikir apa ia salah karena ia tidak memaafkan Devano
Mama Nola's pov
Mama Nola memperhatikan Naura yang sedang melamun, mama Nola tersenyum lalu menelpon Devano
Call on
M.Nola: Dev, temenin Naura ya kasian dia dari tadi ngelamun mulu.
Devano: hah?? Ngelamun tante?
M.Nola: iya ari tadi ngelamun terus
Devano: iya tante devano kesana sekarang.
M.Nola: tante tunggu ya...
Devano: ok tante👌Call off
*Skip dirumah Naura
"Hai tante" ucap Devano sambil menyalami mama Nola
Info guys mama Nola nunggunya diluar kalo di dalem takut ketauan Naura.
"Itu Naura nya lagi ngelamun,cepetan ajak ngobrol, kasian dia." Ucao mama Nola sambil berjalan masuk, menuju tempat naura duduk.
Devano tersenyum, lalu menghampiri Naura. "DOR!" Devano mengaget kan Naura "ehhh devano jatoh dari pohon!" Naura kaget "lo sampe segitunya ya, sampe nyumpahin gw😅" ucap Devano sedikit menghibur
"Biarin!" Naura tak mau kalah"Lo kenapa ngelamun?" Tanya Devano "gpp kok gw cuma kepikiran waktu tadi di ko---" Naura menghentikan "ko, apa?" Devano heran "koridor sekolah? Yang lo di marahin sama fans gw?" Tanya Devano sedikit terkekeh "Gak bukan!" Naura menjawab "kok sewot sih, udah lah jawab aja gak usah boong, tadi pagi gw ngikutin lo" jawab Devano
"Trus kalo tau ngapain nanya?"tanya balik Naura. "Ya... Gw cuma pengen lo jujur sama gw" jawab Devano santai"Ehh lo dari pada ngelamun, jalan yuk" ajak Devano "hmm... Gak deh 👌 gak apa apa kan?" Tanya Naura
"Yah lo nolak lagi" Devano terkekeh "gw bercanda kali" ucap Naura tersenyum kecil.Ternyata mama Nola memerhatikan Naura dan Devano, dan tersenyum kecil. Devano menyadari itu, Devano tau mama Nola memperhatikannya.
* Di mobil
"Hmm... Kok lo suka sama gw?" Naura
Memulai percakapan "gak, gw gak suka sama lo, tapi gw cinta sama lo bahaha..."Devano tertawa "ihh! Jawab dulu kenapa lo cinta sama gw?"Naura sedikit sewot "jadi lo cinta sama gw?😅" Devano ngakak sendiri "ihh, kenapa?" Tanya Naura "ya... Gw cinta sama lo karna menurut gw lo beda sama yang lain. Yang lain kan ngejar ngejar gw, terus caper lagi, gw gak suka di gituin" jawab Devano santai...Bersambung...
Haiiii gimana rame gak, sorry kalo ada kata yang typo
Don't forget to vote and comment
See you 👋❤❤
KAMU SEDANG MEMBACA
Hanya Dia [COMPLETED]
Romance"rese banget sih Lo! Males gw tiap hari ketemunya Lo lagi!" -Naura "Ribet banget sih Lo! Awas aja kalo lo seenaknya sama gw!" -Devano