The Best of You (Indonesia)

Chapter 3

"Wow, nilai matematika ujian masuk perguruan tinggi Shen Nianshen mendapatkan nilai sempurna, dia hebat sekali ya?!"

"Ah, ah, ah! Wajahnya saat bermain basket begitu tampan!"

"Oh Tuhan, ternyata dia mahir olahraga Sanda*. Tidak heran hari itu dia bisa menangkap pencuri."

*(Note: Sanshou, juga dikenal sebagai Sanda, tinju Cina atau kickboxing Cina, adalah sistem bela diri dan olahraga tempur Tiongkok.)

"Oh tidak, Tiantian, kamu benar-benar sudah keracunan Shen Nianshen."

Sejak Sun Tiantian mengetahui bahwa pemuda yang membantunya hari itu adalah Shen Nianshen, beberapa hari ini setiap kata-kata yang keluar dari mulutnya tak jauh dari kata Shen Nianshen. Setiap hari, begitu kembali ke asrama dia akan memeluk laptop dan membuka forum sekolah.

Sun Tiantian sebelumnya tidak pernah membuka forum sekolah. Xie Yan yang memberitahukan kepadanya bahwa di halaman forum sekolah ada portal diskusi khusus profil Shen Nianshen yang menjelaskan banyak hal tentang Shen Nianshen di dalamnya. Selain itu, masih ada foto pertandingan basket yang diambil oleh para siswa. Tampannya hampir membuat Sun Tiantian mimisan.

Ada banyak gosip mengenai Shen Nianshen di forum, berapa skor matematikanya saat ujian masuk perguruan tinggi, kompetisi apa yang pernah dia ikuti termasuk kompetisi renang se-provinsi, dia adalah ahli dalam olahraga Sanda, tunggu, tunggu, tunggu...

Masih ada teman satu asrama Shen Nianshen yang memberikan pernyataan bahwa Shen Nianshen memiliki sedikit obsesi terhadap kebersihan. Dia suka semuanya dalam keadaan bersih, dia akan mandi 3x dalam sehari dan mengganti 3 pasang kaus kaki dalam sehari.

Semakin Sun Tiantian membacanya, dia semakin bersemangat. Mengetahui Shen Nianshen satu hari akan mengganti 3 pasang kaus kaki, dia tertawa sambil memeluk laptopnya.

Bukankah ini sangat lucu?!

Sun Tiantian memeluk laptopnya, duduk bersila di tempat tidur. Matanya terus menatap lekat pada layar laptop, tertawa seperti orang idiot.

Cheng Duo yang masih menggunakan masker di bawah ranjang, melihat tampang konyol Sun Tiantian, hanya bisa mendesah dengan tak berdaya. Dia berkata pada Xie Yan, "Aku mengenalnya begitu lama, belum pernah melihat dia begitu konyol."

Xie Yan mengangguk setuju, menggunakan kata-kata klasik untuk menggambarkannya, "Cinta memang bisa membuat orang jadi konyol."

Cheng Duo berpikir lagi, "Mending kalau konyol, ini sudah hampir gila rasanya."

Sun Tiantian akhirnya mendongak dari layar laptop dan berseru dengan semangat, "Shen Nianshen benar-benar sangat hebat."

Cheng Duo bersandar pada lemari, kedua tangannya bersilang di depan dadanya dan mendongak untuk menatap Sun Tiantian di ranjang atas. Dia berkata sambil mengejek, "Dulu saat kami membahas tentang Shen Nianshen, siapa yang meremehkan kami?"

Sun Tiantian meletakkan laptopnya, kedua tangannya bersilang di depannya dan menengadahkan kepalanya. Tatapannya berhenti pada langit-langit kamar, "Menurut kalian, kenapa bisa ada seorang laki-laki yang begitu hebat? Sudah tampan, otaknya encer, jago basket, jago olahraga Sanda, dan dia juga begitu menyukai kebersihan--"

Sun Tiantian semakin mengatakannya, dia semakin menyukai laki-laki itu. Menggelengkan kepala dan menambahkan satu kalimat, "Benar-benar terlalu sempurna."

Cheng Duo: "Ah, tolonglah, dia mulai lagi."

Sun Tiantian tiba-tiba menundukkan kepala, memandang Cheng Duo dan Xie Yan yang berada di bawah ranjang, "Menurut kalian, apakah seleraku sangat bagus?"