Ep 11 🖤❤

4.1K 366 59
                                    

          🖤Love perthsaint ❤

Semoga masi ada yang menunggu❤

Langsung saja 😗

                🖤Selamat membaca ❤


Terlihat pria manis sedang berdiri di depan rumah baru. Rumah yang berwarna putih tulang yang sederhana tapi indah. rumah ini bukan tempat tinggalnya yang dulu lalu diman rumahnya? Apakah ia salah alamat tapi ini? Lamunan nya buyar dikala mendengar suara Perth.

"Apa yang kau pikirkan? Kenapa kau diam disana? " Perth mengluarkan koper dari dalam mobil, Saint memoleh kearah Perth lalu berkata.

"Perth! Ini rumah siapa? Kenapa kita datang kemari?" Perth mengakat alisnya lalu selang beberapa menit ia tersenyum. Aaah, ia lupa jika pria manis ini blom tahu jika tempat tinggal nya yang dulu sudah ia hancurkan lalu ia gantikan dengan yang bagus. Perth berjalan kearah Saint lalu berdiri di depan pria manis itu dan mencondongkan wajahnya ke wajah Saint membuat pria manis itu memundurkan kepalanya.

"A-ada apa? " Saint memalingkan wajahnya yang sudah memerah Perth yang melihat hanya terkekeh.

"Tangan mu!"

"Hah..? "

"Berikan tangan mu" Saint pun menurut lalu menyodorkan tangannya, Perth pun memberi sesuatu kepada Saint membuat pria manis itu heran.

"Apa ini? "

"K*nd*m" Saint yang mendengar memutar matanya, entalah ia malas berhadapan dengan pria mesum ini. Perth hanya terkikik karna sudah membuat prianya marah dan Jangan lupa pipinya sudah memerah.

"Buka pintunya sayang" Saint yang masih blom paham tapi tetap menuruti ucapan pria tampan itu iapun berjalan menuju pintu lalu membukanya.

Ceklek

"Surprise...!"

Suara seseorang mengangetkan Saint, ia membulat kan matanya dikala melihat sang kakak lah yang mengagetkannya di ambang pintu.

"Kakak? "

"Selamat datang adik nakal dan selamat datang di rumah baru kalian. Ayo Sian sma paman yah! "Plan mengambil Sian dari gendongan sang ibu yang masih melongo sedari tadi Plan yang melihat hanya terkekeh.

"Ayo masuk, kakak Mean mu sudah memasak makanan siang untuk kalian. Ayo Perth kau bawa kopernya ke kamar" Saint masi mematung di pintu Perth yang melihat iapun berjalan dan langsung mencium bibir pria manis itu singkat.

"Cup..." Perth pun berlalu dan menuju kamar membawa kopernya dan meninggalkan Saint yang masih mematung, ia hanya terkekeh melihat tingka pria manis itu. Saint berjalan kedalam rumah dan tidak lupa menutup pintu laku ia melihat isi rumah yang semua nya lengkap, di ruang tamu ada sofa berwarna merah bercampur hitam. lalu ada TV besar disana dan matanya membola dikala melihat kearah tembok disana ada foto mereka bertiga yang dihiasi dengan bingkai yang besar ia mengingat foto itu, foto yang di ambil oleh Perth disaat mereka ketaman. Aahh, ia jadi terharu pada pria tampan itu. Setelah sudah puas melihat iapun berjalan kearah kamar mungkin kamar mandi pikirnya dan memang benar itu kamar mandi untuk tamu. Lalu Saint pun berjalan masuk delam yaitu ruang tegah dan di sana ia melihat sang kk ipar sedang menyiapkan meja makan dan di meja makn ternyata sudah terhidang bermacam menu makanan. Mean yang menyadari kedatangan Saint iapun memalingkan wajahnya dari pekerjaannya.

"Kau sudah datang dek? "

"Ia kak"

"Ayo makan kk sudah masak yang banyak untuk kalian" Saint hanya mengangguk dan ia masih berdiri disana sambil menatap sang kk dan kk ipar bergantian membuat mereka menyadari sesuatu.

Suamiku Seorang Pereman[PerthSaint]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang