Bag 11 (END)

9.1K 457 12
                                    

.
.
Mungkin ini chap terakhir:")
.
JANGAN NGAMUK! NGAMUK SAYA GEBUK DENGAN CINTA SATU PER SATU!🙃
.
Canda:)) makanya jan pada ngamuk nyak:)


"I-ini terlalu cepat, gyuu.."

Mingyu tersenyum hangat. Ia paham, cinta tak akan datang semudah dan secepat itu. Ia mengusak gemas surai Bambam dan tertawa kecil.

"Hehe.. tenang saja. Aku masih menunggumu"

Bambam melihat sedikit raut kecewa di mata Mingyu. Buktinya, ia hanya terdiam setelah itu. Menarik tangan Bambam menuju mobil sport merahnya dan melaju dengan tenang.

Keheningan melanda keduanya. Entahlah karena gensi atau malasnya berbicara.

"Gyu.."

Bambam mencoba memecahkan keheningan di mobil tersebut.

"Iya?"

"A-apa kau marah? A-ah.. maksudku.."

Mingyu tersenyum gemas lalu mengusak surai cokelat Bambam lagi. Membuat Bambam mati-matian menahan rona wajahnya.

"Aigo.. sudah kubilang aku akan menunggu waktu yang pas, Bamie.."

Bambam membiarkan rona merah menghiasi wajahnya. Mengundang tawa dari seorang disampingnya, Mingyu.

"Aigo.. kenapa kau lucu heum?"

Mereka berdua tiba didepan sebuah mansion besar berwarna emas dipadukan dengan warna putih. Terlihat seperti istana bagi Bambam. Bahkan orang-orang membungkuk hormat pada mereka yang masih didalam mobil. Ah, lebih tepatnya kearah tuan muda mereka, Mingyu.

"Tuan muda, Tuan besar Kim sudah menunggu anda di ruang makan" Ucap seorang yang sedikit menua.

"Terima kasih, Lee Ahjushi"

"Kau tetap seperti dulu, Tuan Muda. Kami merindukanmu" ujar Lee Ahjushi.

"Aigo? Berapa lama aku meninggalkan mansion ini memangnya.. hehe. Aku juga merindukan Lee Ahjushi" jawab Mingyu seraya keluar dari mobil dan memeluk Lee Ahjushi.

"Tuan muda sudah sampai, eoh?" Seorang yeoja yang mulai menua itu mendekati Mingyu dan memeluknya. Bahkan Mingyu pun membalas pelukan Imo tersebut.

"Ahn Imo! Aku merindukan masakan Imo"

"Jinjjayo? Ayo masuk. Aku sudah membuat masakan untuk kalian semua. Termasuk makanan kesukaanmu!"

Brak

Pintu mobil tertutup sedikit keras. Mampu membuat semua orang menatap siapa pelakunya yang tak lain adalah Bambam. Si pria manis yang sedari tadi duduk di bangku penumpang.

"A-anyeonghaseyo.." Bambam salah tingkah kala semua orang menatapnya bingung.

"Ah, dia Bambam, Imo, Ahjushi. Dia anak baik kok" ujar Mingyu bercanda.

Cecunguk ini. Ia pikir aku anak nakal eoh?!

"A-anyeonghaseyo.. Bambam imnida.."

"Aigo.. ia manis sekali" ujar Im Imo sembari memegang pipi gembil Bambam.

"Imoooo.. Bambam milikku:((" ujarnya dengan mempoutkan bibirnya.

"Keurae.. bawa masuk nee? Imo sudah persiapkan dan Tuan dan Nyonya besar sudah menunggu Tuan Muda" seru Im Imo sembari menggiring Bambam dan Mingyu masuk kedalam rumah.

.....

"Aigooo, lihatlah siapa yang dibawa Mingyu. Manisnya" seorang yeoja mengampiri Bambam dan memeluknya. Serta mencubit pipinya dengan gemas.

"A-nyeonghaseyo.. Jeoneun.. Bambam Imnida"

Yeoja itu memekik keras karena gemas dengan perlakuan Bambam.

"Aku Ibu Mingyu.. panggil saja ibu ne?"

Bambam dengan antusias mengangguk. Begitu pula dengan ayah Mingyu yang menatapnya gemas pula.

"Betul, dan kau harus memanggilku ayah kalau begitu.."

"Jangan seperti itu ayah, ibu. Lihatlah, Bambam wajahnya sudah seperti kepiting rebus dalam panci. Sangat merah.. haha.." ujar Mingyu.

"Jadi.. aku tanya lagi dihadapan ibu dan ayah. Maukah kau menjadi kekasihku?" Lanjut Mingyu dengan penuh semangat.

Bambam terkejut. Ia tak menyangka kalau Mingyu bertanya soal itu dihadapan orang tuanya.

"Kau lambat, Ming-ah.. harus gercep dong.." Seru sang ayah.

"Ayah menganggu:((" Ujarnya. "Jadi bagaimana Bambamie?" Tanya Mingyu sekali lagi.

Bambam dengan antusias mengangguk dan langsung menghambur ke pelukan Mingyu. Menyembunyikan rona wajahnya yang memerah hebat. Mengundang gelak tawa dari orang tua Mingyu.

"Aku mencintaimu" kata-kata sebelum Mingyu melumat bibir bawah Bambam dengan lembut. Memejamkan matanya. Seolah dunia milik mereka.
























"EKHEM! KAMI KELAPARAN SEKARANG~"







The End!

Yey udah end. Bodo lah ah:) Gaje beut dah endingnya. Saya lupa alur:)). Masih inget dengan yang saya bilang mau hiatus?

Mungkin saya akan hiatus sebentar. Dan akan kembali membawakan cerita yang alurnya semoga bisa dimengerti:))

Anyeong Chingu💜

Tutor Tae..! (Taekook/Vkook) •END•✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang