It's me Kim taehyung:
Ada waktu dimana aku hanya ingin menjadi kim taehyung bukan v BTS yang bisa berkencan dengan park soo young bukan joy red velvet.
Terkadang aku sempat berfikir untuk berhenti bekerja sebagai idol tapi kembali aku berfikir bahwa ini adalah mimpi ku tidak mungkin jika aku berhenti hanya karena lelah tapi sisi diriku terkadang aku juga hanya ingin beristirahat meluangkan waktu menikmati setiap hembusan nafas.
Menikmati suara setiap aliran sungai menikmati aroma kehidupan.
***
Sehari setelah grup kami dan Red velvet berkolaborasi aku menyempatkan diri untuk menghabiskan waktu libur kami bersama begitupun yang di lakukan teman grup ku.
Masing-masing dari kami pergi meminta izin pada Manager kami untuk bertemu dengan gadis gadis itu meskipun hanya bisa bertukar sapa itu sudah membuat kami bahagia.
Apalagi saat itu kami sangat di sibukkan dengan tour konser ke luar negeri membuat waktu untuk bertemu dengan orang terkasih.
"Tidak! Kalian kali ini tidak boleh lengah...media bisa membuat karir kalian hancur dalam sekejap...aku tidak ingin menerima akibat karena kalian kalian memiliki keluarga begitupun dengan diri ku..." ucap manager hyung-nim kami
"Tapi hyung...kami bahkan belum sempat bertemu sejak acara itu..." ucap jimin.
"Aku tau ini berat bagi kalian...tapi ini juga untuk kebaikan kalian sendiri..."
"Hyung...kali ini saja...!" Aku sendiri bingung untuk menghadapi gadis yang baru saja menerima maaf ku.
"Taehyung aku tau permasalahan mu...tapi ini semua untuk kalian...beritahu pacar kalian karena ku yakin mereka pasti mengerti kesibukan kalian..."
Hela an nafas kasar keluar dari hidung kami dengan beban yang sangat berat. Kepala ku sangat sulit untuk menerima kenyataan beban yang harus kami tanggung sebagai idol.
Sesaat setelah Manager kami keluar dari dorm mulut mulut tanda kekesalan mulai bersuara.
Diantara mereka yang terlihat frustasi adalah diriku jimin jin hyung yonggi jungkook dan namjoon kecuali mereka sisa nya bersikap santai.
"Hyung...kau mau ikut dengan ku?" Jungkook menyenggol pelan bahu ku.
"Maksud mu?..." aku sama sekali tidak mengerti maksudnya.
"Manager hyung-nim tidak memberi ijin kalian pergi jadi jangan buat aku kembali menerima ocehan nya..." namjoon sepertinya mulai mengerti kemana arah pembicaraan jungkook karena selama ini hanya dia yang paling berani bertindak di banding kami.
"Hyung aku tidak sedang berbicara dengan mu lagi pula ini urusan ku..." ucap jungkook dengan suara lebih lantang membuat kami sedikit ngeri dia memang sering terlibat percekcokan tapi ini mungkin pertama kali nya dia melawan dengan suara yang lebih kencang di banding namjoon.
"Jeon jungkook jangan buat ku kerepotan..."
"Hyung ayo pergi...kalian jika tidak ingin ikut jangan mengikuti kami lanjutkan saja latihan kalian jika Manager hyung-nim mencari ku katakan padanya untuk menghubungi ku jangan bertanya pada kalian...!" Ucapnya sambil menarik lenganku seolah tidak menghiraukan ucapan namjoon dan keluar dari ruangan itu.
Sementara saat itu ku lihat namjoon mengacak acak rambutnya dengan kasar aku tau dia pasti frustasi dengan apa yang dilakukan jungkook namun dia juga tidak bisa menahan jungkook yang memiliki sifat keras di banding dengan tampilan luarnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Don't Move Please
Hayran Kurgu"Jangan dekati aku...!" Itu dulu Sekarang... "Oppa kemari lah..." "Soo young kau suka oppa?" "Mmm..." Ya...mereka dulu bertengkar setiap kali bertemu. Bagaimana kelanjutannya?