Prolog

29 8 0
                                    

Aku ga tau harus cerita darimana dan seberapa besar arti kamu dihidupku, karena kamu terlalu berarti bagiku. Aku menyayangimu lebih dari hidupku.

Aku tak mengerti rasa apa sebenarnya di hati ini, cinta sebagai sahabat atau lebih dari itu.

Dan akupun tak tau kapan rasa ini tumbuh dengan seenak jidatnya semakin membesar seakan-akan menguasi hati ku.

Hingga akhirnya akupun harus mengalah dengan dia yang kau cinta. Dia yang selalu kau puja padahal ada aku yang selalu disampingmu.

Yang selalu menemani saat suka dan duka. Tapi kenapa harus dia?

Tau kah kamu kalau aku disini merasakan sakit? Terlalu sakit mungkin, saat kamu selalu menceritakan dia di hadapanku.

Aku kamu anggap apa?

Aku yang selalu ada untuk kamu tapi kenapa kamu pilih dia ?

Aku yang mencintai kamu dengan tulus kenapa harus dia yang kamu pilih? Orang baru yang datang dihidupmu.

Terlalu dalam terlalu sakit.

Aku berharap kisah kita berakhir dengan bahagia entah bagaimanapun tuhan merencanakannya.

Bersama atau tidak terserah kedepannya, yang pasti aku berharap kita akan selalu menjadi teman hidup.

***

Assalamualaikum.,HOLLA!!

Mon maap bgini dulu kali ya hehe~

Ga tau kenapa aku nulis sesuai mood.
Tapi untuk kali ini aku usahain akan terus berlanjut.
Alasannya kenapa? Ya karena anteng-anteng aja gitu sih jadi ga semangat :(, makanya, Jangan lupa juga vote dan komennya! Itu yang membuat jadi semangat buat nulis^^

Teman HidupTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang