Memilikimu tidak sepenuhnya, mulai menjalani pertemuan yang diam-diam denganmu.
Bisa kah kita bertemu sepulang sekolahmu nanti?
Bisa kah kita bertemu esok hari?
Bisa kah kita bertemu saat kamu libur?
Kapanpun bisa asal dia tak tau saja, yakan? Hehe..Aku mengajakmu untuk main ke rumahku di saat pacarmu itu sibuk dengan urusannya. Akhirnya kita bisa bertemu layaknya kamu masih milikku hehe. Kitapun jajan-jajan di sd belakang sekolahmu itu, kita beli semua jajanan di situ. Setelah itu kita ke rumahku dan menonton tv sambil memakan beberapa cemilan yang kita beli tadi. Hingga tak terasa waktupun menyelesaikan pertemuan kita. Jangan sedih ya sayang, lain waktu kita akan seperti ini lagi ko ga mungkin engga.
•••
Setelah beberapa minggu kamu menjalani hari-harimu bersamanya, kamupun datang dengan perasaan sedih padaku. Kamu kecewa olehnya. Aku bilang ceritakan padaku semuanya dan kamu mulai bercerita "Dia menduakanku wel, dia pergi nonton bioskop bersama wanita lain". Aku mengerti jelas apa yang kamu rasakan saat itu. Tapi aku bilang aku tidak bisa memberi masukan lebih, aku tidak ada hak untuk menyuruhmu untuk pergi saja. Aku ingin lihat kamu mengatasinya sendiri, cari jalan keluarnya sendiri.
Setelah kamu melerai pertengkaran bersamanya, kamu memintaku untuk menjemputmu pulang sekolah. Banyak yang kamu ingin ceritakan padaku.
Akupun menjemputmu di tempat biasa, di tikungan dekat sekolahanmu. Aku tidak menyadarinya bahwa dari situ pacarmu memantau aku yang sedang menunggumu pulang. Setelah kamu sudah bersamaku aku mendengar suara motor rx king mengikuti di belakangku dan aku coba melihatnya lewat kaca spion sebelah kananku, benar itu pacarmu. Dia memepet motorku dan memaksa aku untuk berhenti. Aku diam karna aku merasa aku salah, dia terus menyuruhku untuk berhenti. Akupun berkata "nanti aja boy di depan situ". Nyatanya didalam hatiku berkata "oke, akan gua ajak di pertengahan dan tepatnya di daerah lo". Kamupun menyuruhku untuk tinggalkan saja tidak perlu di ladenin.
Haha, keputusanku sudah bulat dia jual akupun beli. Aku ajak dia ke SD 07 sekolahku dulu, disinilah pertengahan antara daerahnya dengan daerahku.
"Kalau saja dia berani pukul aku akan aku bantai dia di situ juga" batinku.
Setelah sampai akupun langsung turun dari motor aku berdiri di hadapan dia dan aku langsung bertanya kepadanya ada apa?. Dia menatapku sekilas dan langsung membentak kamu dengan nada tinggi, dia keluarkan semua kata-kata kasar kepadamu dan dia menceritakan perjuangannya untukmu saat itu.
Dia membentakmu sekali lagi dengan kata-kata yang tidak pantas! Aku tidak tahan melihatnya.
"Jangan gitu dong boy, chyntia cewe gak seharusnya lo ngebentak dia dengan kasar kaya gitu! jaga omongan lo boy" Bentakku.
"Lo kesel kan sama ega, lo cemburu kan, pengen lo tonjokin kan dia, itu tonjok aja mumpung ada orangnya tuh" Chyntiapun kesal dengannya, aku langsung menenangkan kamu.
Lucu sekali pacarmu itu langsung ciut sekejap.
"Jangan dengerin ya bang, cewe gak jelas. Sorry bang soal yang tadi gua kebawa emosi sorry, sorry" Dia meminta maaf denganku sambil menepuk-nepuk pundakku.
"Oke gpp bro, cepat selesaikan baik-baik, bicarakan dengan kepala dingin" Leraiku.
Pacarmupun meminta putus denganmu dan lucunya dia minta kembalikan semuanya yang dia sudah berikan ke kamu, sampai uangpun dia minta kembalikan. "Haha.. ko lu kocak si boy" Akhirnya kamu kembalikan semuanya ke dia.
Itu pertama kalinya aku lihat cowo mempunyai sifat sampai segitunya. Apa dia masih anak-anak? tapi dia tua. lebih tua dari saya kayanya wks~
[sudah direvisi]
KAMU SEDANG MEMBACA
"16 FEBRUARY 2020" HAPUS JEJAK
Romance"Untukmu, terimakasih kau pernah jadi hal terindah dalam hidupku, hingga Aku dan kamu menjadi sebuah kisah yang istimewa." "Aku hanya manusia biasa kau pun juga. Membicarakan tentang sempurna? kita di ciptakan tidak sempurna. Kita bisa sempurna, kit...