×××
Hari ini adalah hari pernikahan Ayah Taehyung dan Ibu Jungkook, dimana hari ini adalah hari resminya Taehyung dan Jungkook akan menjadi sudara tiri.
Mimpi buruk. Kata-kata itu terus terngiang-ngiang di kepala kedua anak bernama Taehyung dan Jungkook. Mereka tengah duduk sambil menyaksikan Ayah dan Ibu mereka yang sekarang berhadapan dan saling tersenyum bahagia. Tampak keluarga dari keduanya juga tersenyum bahagia melihat Siwon dan Yoona yang akan menjadi sepasang suami istri.
Namun tidak untuk Jungkook dan Taehyung, wajah mereka sangat datar. Untung saja mereka duduk terpisah sesuai keluarga masing-masing sehingga tidak terjadi keributan disini.
Siwon dan Yoona sudah berada di hadapan menguhulu, mereka tengah mengucapkan janji suci yang ada dalam kitab. Tinggal satu langkah lagi, dan beberapa detik lagi Taehyung dan Jungkook akan menjadi saudara tiri. Mereka belum siap menerima ini, keduanya dengan kompak memejamkan matanya.
"Ya, saya bersedia"
"Sekarang kalian resmi menjadi sepasang suami istri"
Suara tepuk tangan memenuhi sesisi ruangan menandakan telah resminya Siwon dan Yoona menjadi sepasang suami istri. Keduanyapun saling berciuman dihadapan para keluarga dan kerabat, mata Taehyung dan Jungkook yang baru saja membuka kembali menutup karena merasa malu sendiri. Padahal mereka juga sudah sering melihat adegan seperti ini kalau menonton film, tetapi mengapa merasa canggung sendiri ketika melihat orang tua mereka berciuman.
Mimpi burukpun dimulai
×××
Acara berjalan begitu lancar, banyak para tamu dari keluarga dekat hingga jauh, para kerabat, teman-teman kantor, bahkan tetangga datang ke acara pernikahan Siwon dan Yoona. Terkecuali, sahabat-sahabat Taehyung dan Jungkook, mereka benar-benar menolak bahkan tidak memberitahu kalau orangtua mereka menikah. Bagaimana bisa mereka memberitahu? kalau para sahabat mereka bisa tahu akan kacau semua. Walau sempat dipertanyakan terus oleh Siwon dan Yoona mengapa anak-anak mereka tidak mengundang para sahabatnya, namun keduanya terus-terusan mencari alasan dan tetap tidak mengundang sahabat-sahabatnya itu.
Di acara pernikahan ini, Taehyung dan Jungkook tidak ada tegur sapa hanya saling melirik. Karena mereka benar-benar sangat malas, saling tersenyum saja sangat ogah. Selama acara sedang berlangsung mereka lebih asik bermain dan mengobrol dengan keluarga mereka masing-masing. Taehyung yang asik bermain dengan keponakkan-keponakkanya yang masih kecil dan Jungkook yang asik mengobrol dengan sepupu-sepupunya.
"Itu yang namanya Taehyung yang bakal jadi saudara tiri lo, Kook?" tanya Yein selaku sepupu Jungkook. Yein baru datang karena telat jadi ia baru melihat Taehyung walau dari kejauhan.
Jungkook pun menoleh ke sosok seseorang laki-laki yang asik bermain dengan keponakannya. Jungkook mengangguk sembari meneguk jus apel yang baru saja ia ambil.
Padahal dalam hatinya ia ogah mengakui Taehyung adalah saudara tirinya.
"Cakep dah, hehe" Yein sekarang jadi terus memperhatikan Taehyung.
"Gantengan gue elah, diamah apaan" jawab Jungkook tidak terima.
"Apaan lo? bosen gue liat muka lo mulu"
"Oi! lo juga gabisa sama dia kali, orang termaksud sepupup lo" ucap Jungkook membuat Yein tersadar dan langsung menghelah nafas berat.
"Oh, iya juga ya. Tapi tetep aja gantengnya kelewatan"
"Awas aja lo, suka sama dia" sedikit ancam Jungkook.
Jungkook sebenarnya tidak mengatur Yein sepupunya yang paling dekat mau suka dengan siapa, namun ia tidak akan terima kalau ia suka dengan Taehyung. Selain statusnya Taehyung sudah menjadi sepupu Yein, Jungkook juga tidak ingin Yein salah memilih jodoh. Taehyung kan anak berandal, sedangkan Yein adalah sepupunya yang sangat manis.
YOU ARE READING
Step Brother
FanfictionBukan satu darah, bukan satu daging, bukan satu kandungan. Tapi, menjadi kakak adik. Dua anak laki-laki yang saling bermusuhan di sekolah, di satukan menjadi saudara tiri. Warning: bahasa kasar bertebaran! Wattpad ini terinspirasi dari film hollywoo...