Budayakan menekan "⭐" sebelum membaca, karena itu gratis :)
Selamat membaca 💙
~
Purnama sudah di depan mata. Deburan ombak kian konstan dan kian tinggi. Semua duyung sibuk. Persiapan penobatan sang putera mahkota untuk malam ini sedang dilaksanakan. Kondisi istana makin ramai dengan pernak-pernik mutiara dan permata. Tidak lupa beberapa jenis alga dengan warna-warni yang berbeda juga diletakkan di sana sebagai pemanis.
Park Chan Yeol, sang putera mahkota mempersiapkan diri dengan banyak bermeditasi di ruangan khusus kerajaan. Ruangan itu terletak di puncak menara utama yang dikelilingi oleh menara-menara yang menyimpan kristal pelindung. Di ruangan itu pula tersimpan mutiara pelindung utama yang akan memberikan kekuatan magis penuh kepada pewaris kerajaan. Kekuatan magis yang luar biasa, yang mampu mengubah wujud asli duyung menjadi apapun yang diinginkan dan tidak perlu menunggu bulan purnama tiba untuk naik ke permukaan dan menjadi manusia.
Park Su Ji yang sangat menentang penobatan oppa-nya menjadi raja sudah tidak sanggup menahan emosinya lagi. Bagaimana tidak? Jika oppa-nya menjadi raja, dia tidak akan segan untuk menghukumnya yang terlampau kurang ajar dan tidak tau aturan ini. Dan jika itu terjadi, maka kekuasaanpun tidak akan berlaku baginya.
Memikirkan semua itu membuat Park Su Ji marah. Ada rasa takut dalam kemarahannya. Dia berusaha meyakinkan dirinya untuk tetap bertahan di istana dan akan merebut kekuasaan itu dari oppa-nya. Namun satu hal yang tidak bisa dipungkiri adalah bahwa dia dan oppa-nya tidak sebanding, baik dalam kekuatan maupun kekuasaan.
Keputusan yang tidak masuk akal akhirnya dia ambil. Dia akan keluar dari sini dengan bantuan sihir gelap.
Se-Hun melompat ke jendela kamar So-Hyun yang terbuka. Dia menuju tempat tidur adiknya dan membaringkannya di sana. Dia menatap cemas wajah cantik adiknya yang pucat bersimbah darah. Berkali-kali dia menepuk pipi dan mengguncang bahu adiknya, namun nihil. Se-Hun masih belum berani memberitahu kedua orangtuanya. Apa yang kini harus dia lakukan?
Bel rumahnya kembali berbunyi. Oh Ro Ra membukakan pintu. Dia sedikit terkejut saat mengetahui yang berdiri di sana adalah Suho bersama dengan wanita cantik yang dia duga bukan seorang vampire biasa.
"Dimana So-Hyun?" tanya Suho langsung ke intinya.
"Dia sedang berlatih..."
"Samchon!" kalimat Oh Ro Ra terinterupsi oleh teriakan Se-Hun yang berlari menuruni tangga. Tanpa basa-basi dia menarik lengan Suho menuju kamar So-Hyun.
Vampire cantik yang belum sempat memperkenalkan diri itupun mengikuti langkah Suho setelah menunduk untuk permisi masuk ke dalam rumah. Yeon Seok yang baru saja keluar dari dapur menoleh istrinya penuh tanda tanya kemudian mengikuti langkah orang-orang ke kamar So-Hyun.
Betapa kagetnya orangtua So-Hyun yang melihat kondisi puteri kesayangannya seperti itu. Oh Ro Ra yang tidak tega langsung menyembunyikan wajahnya dalam pelukan Yeon Seok.
KAMU SEDANG MEMBACA
Curse || EXO ✖ Kim So Hyun [END] #wattys2020
FanfictionKamu tidak bisa memilih kepada siapa hatimu berlabuh. Itulah kutukan cinta.