~9~

4K 139 21
                                    

Hari ini seperti biasa. Setelah melewati weekend artinya hari ini waktunya memulai aktivitas. Sama halnya dengan Zayn dkk yg saat ini sudah berada disekolah. Kini mereka sudah berada di kelas masing². Namun ternyata, tiba² pihak sekolah mengumumkan ada pertandingan basket

Aeryn saat ini berada di kelas bersama Nia. Mereka berdua saat ini tengah dilanda penyakit mager yg membuat mereka hanya tidur dikelas karna semua kelas saat ini sedang free. Namun tiba² salah satu teman mereka membangunkan mereka, atau lebih tepatnya membangunkan Aeryn

"Ryn bangun" ucap salah temannya namun Aeryn tak bergeming dan justru Nia yg bangun

"Ehh Kia. Kenapa bangunin si Aeryn?" Tanya Nia

"Itu di depan dicariin kak Zayn" jawab kia

"Ngapain?" Tanya Nia

"Gue gk tau. Gue cuman disuruh manggil doang" jawab kia

"Oh oke thanks ya" ucap Nia lalu kia pergi dan Nia berusaha membangunkan Aeryn

"Ryn bangun. Si aa' di depan nyariin lu" ucap Nia sambil menggoyangkan tubuh Aeryn namun Aeryn hanya membalas dengan menyingkirkan tangan Nia dari punggungnya

"Aish ini anak emang ya" ucap Nia kesal lalu dia pergi ke depan kelasnya berniat menemui Zayn

"Loh Nia. Mana Aeryn?" Tanya Zayn saat melihat Nia keluar sendiri

"Aeryn tidur a', dia gk mau bangun. Keknya ngantuk banget tuh anak" jawab Nia

"Gimana gk ngantuk, dia tidur jam 3 pagi gegara nonton dramanya" ujar Zayn

"Pantes aja" sahut Nia

"Btw aa' mau main basket?" Tanya Nia saat menyadari Zayn memakai baju basket

"Iya. Makanya aa' kesini buat ngajak kalian berdua nonton. Yg lain udh pada dilapangan" jawab Zayn

"Yaudh aa' aja yg bangunin Aeryn, Nia dari tadi bangunin gk bangun²" ucap Nia

"Gkpp nih aa' masuk?" Tanya Zayn saat melihat kelas adknya masih banyak murid

"Gkpp a'. Tapi paling ntar heboh mereka, apalagi liat aa' sama Aeryn. Soalnya mereka ngira kalian pacaran karna gk tau Aeryn siapa" ujar Nia

"Yaudhlah bodo amat. Bagus klo ngiranya gitu, jadi gk berani macem² mereka" ucap zayn

"Yaudh ini mau kapan bangunin Aeryn nya hm" ucap Nia

"Oh iya lupa" ucap Zayn lalu masuk ke dalam kelas Aeryn disusul Nia

Saat Zayn masuk, murid yg masih berada dikelas melihat kagum pada Zayn. Namun mereka semua tau Zayn akan menghampiri siapa

Saat ini Zayn sudah sampai di tempat duduk adknya dengan Nia yg setia mengekorinya. Zayn tersenyum melihat Aeryn yg sedang tertidur pulas dan tangannya mengelus rambut Aeryn pelan sambil bertanya pada Nia

"Udh lama dia tidur?" Tanya Zayn pada Nia

"Udh a'. Dari jam pertama tadi gk ada guru" jawab Nia dan Zayn mengangguk

Zayn lalu duduk disebelah Aeryn untuk membangunkan adknya tersebut

"Dek bangun yuk" ucap Zayn lembut namun Aeryn hanya menggeliat membuat Zayn dan Nia menahan gemas

"Sayang.. ayo bangun. Temenin aa' main basket. Udh ditunggu yg lain dilapangan" ucap Zayn lagi sambil mengelus kepala Aeryn namun Aeryn masih belum bangun

Jangan tanyakan bagaimana keadaan penghuni kelas saat ini melihat adegan kakak-adik yg seperti sepasang kekasih. Mereka hanya bisa menahan teriakan dan menggigit jari karna iri. Hal itu membuat Nia terkekeh pelan

•"THE HEIRS"• {END}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang