~13~

4K 128 51
                                    

Seminggu berlalu dari rapat proyek yg diberikan rayyan, zaidan dan galeen kepada anak² mereka. Hari ini mereka masuk sekolah seperti biasa. Seminggu ini kadang mereka masuk, kadang tidak karna membahas soal proyek ini. Terlebih Aeryn yg sering menerima panggilan mendadak untuk operasi

Seperti saat ini mereka sedang berada dikelas masing² untuk melakukan kegiatan belajar mengajar. Aeryn yg tengah fokus bersama Nia terganggu saat ponsel Aeryn bergetar

Aeryn langsung melihat ponselnya dan menunjukkan pada Nia. Nia hanya dapat menghela nafas dan mengangguk. Lalu Aeryn membereskan semua peralatan menulisnya

"Gue duluan ya nia" pamit Aeryn

"Lu naik apa?" Tanya Nia

"Minta jemput lah. Gk mungkin aa' gue suruh nganterin" jawab Aeryn

"Oh yaudh. Hati² lu. Tapi alasan apalagi lu sama guru?" Tanya Nia lagi dan Aeryn hanya mengangkat bahunya dan Nia hanya menggeleng

Lalu Aeryn berdiri dari kursinya dengan menggendong tasnya. Semua teman sekelasnya melihat ke arah Aeryn sedangkan guru sedang sibuk dengan laptopnya

Aeryn maju kedepan menghampiri gurunya yg bernama pak Song guru kimia. Aeryn menyerahkan buku tugasnya dan membuat pak Song melihat ke arahnya

"Ini apa?" Tanya pak Song

"Buku tugas lah pak, msk iya mungkin ikan asin" jawab Aeryn dan pak Song hanya menggeleng

"Saya tau, maksudnya buku tugas apa?" Tanya pak Song dengan sabar

"Semua tugas yg dari buku sudah saya kerjakan, bahkan yg belum bapak terangkan. Soalnya takut saya kebanyakan izin jadi saya selesaikan dulu tugasnya" jawab Aeryn dan pak Song hanya menatap bingung

"Aduh pak jangan pake acara bingung dong, Aeryn buru². Yaudh ini bukunya silahkan bapak periksa tugas saya, saya pulang duluan pak. Ada keperluan mendadak, permisi pak" ucap Aeryn lagi lalu langsung pergi meninggalkan kelas

"Aeryn memang seperti ini pada semua guru atau hanya saya?" Tanya pak Song pada muridnya

"Semua pak" jawab mereka

"Kalian serius?" Tanya pak Song

"Iya pak serius. Akhir² ini Aeryn sering izin gk masuk atau izin pulang duluan. Jadi dia ngerjain semua tugas yg bahkan belum di terangkan, bukan cuman pelajaran bapak aja"  jawab Nia

"Memangnya dia bisa mengerjakannya?" Tanya pak Song

"Bisa pak" jawab satu kelas

"Tidak mungkin, sedangkan saya belum menerangkan" ucap pak Song dan Nia memutar bola matanya malas

"Klo bapak gk percaya, mending di cek aja deh tuh tugasnya Aeryn biar bapak tau sepintar apa sahabat saya itu" ucap Nia

"Bener pak, bapak pasti terkejut" sahut teman sekelas Nia dan disetujui yg lain lalu pak song langsung memeriksanya

Sedangkan dilain tempat, saat ini Aeryn baru keluar dari lift. Aeryn menuju ke lapangan outdoor untuk mencari seseorang. Sampai di lapangan Aeryn langsung mengedarkan pandangannya mencari seseorang. Setelah menemukan keberadaan orang tersebut yg ternyata sedang bermain basket, Aeryn langsung berteriak memanggil orang tersebut

"AA'?!" Teriak Aeryn dan orang yg dipanggil langsung melihat kearahnya dan berlari menghampirinya

"Kenapa dek?" Tanya Zayn sambil mengelap keringatnya

"Adk izin pulang duluan ya, ada panggilan buat operasi" jelas Aeryn

"Yaudh aa' antar ya" ucap Zayn

•"THE HEIRS"• {END}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang