Who Are You✔

Bagian I

.
.
.

Who Are You
Sasuke X Sakura
Story© : Elia
All Character : Naruto by Masashi Kishimoto

⚠️Warning
Cerita ini tidak mengandung unsur yang merugikan anda. Berikan vote dan komen sebagai tanda mengapresiasikan author. Sekian dan terima unch 💋

.
.
.

Drrt drrt

Neji-kun is calling....

Gadis berambut merah muda itu lagi-lagi mengabaikan panggilan masuk. Dia menangis tersedu-sedu di bawah shower pukul 9 malam.

Dadanya terasa sesak menahan sakit karena hinaan dari orang-orang yang menatapnya di kampus.

Meskipun sudah terbiasa namun entah kenapa dia merasa terlalu sering tidur dan dia tau kepribadiannya yang lain seperti menguasainya dan hal ini yang paling dia takutkan.

"Hikss tidak bisakah aku hidup seperti orang normal lainnya." Ucapnya disela isak tangis.

Dia benar-benar sudah putus asa. Sahabatnya Neji sedang berada di New York mengurus perusahaan Hyuuga yang bermasalah jadi pria itu harus melepas pengawasannya pada gadis itu.

Dan sudah terhitung dua bulan lamanya pria itu tidak berada disekitarnya sehingga Sakura kesulitan mengendalikan mereka yang hidup ditubuhnya.

Disisi lain Sakura tidak ingin pria itu mengorbankan waktu dan uangnya lagi hanya untuk dirinya.

Brakk

"Sakura?!" Pria yang ada dipikirannya saat ini berada di depannya

"Hikss Neji-kun."

Neji langsung mendekap erat tubuh rapuh gadis itu dan membisikkan kata penenang.

"Ada apa denganmu hm? Apa ada yang menyakitimu lagi?" Tanya Neji.

Gadis itu menggelengkan kepala dalam pelukan pria itu.

"Baiklah ayo ganti bajumu aku tunggu di bawah." Ucap neji setelah melepas pelukannya.

Setelah selesai mengenakan pakaian yang hangat. Sakura turun dari kamarnya di lantai dua dan langsung memeluk pria yang sedang duduk di sofa.

"Kau baik-baik saja?" Tanya Neji sambil mengelus surai kesayangannya.

Sakura mengangguk dan menatap pria itu "Jadi masalah disana sudah selesai ya?"

Neji tersenyum kikuk. "Sebagian."

Sakura mengerutkan dahinya dan melepas pelukannya. "Lalu kenapa kau pulang?"

"Aku khawatir. Bagaimana kalau kita cari dokter pribadi untukmu?" Tanya neji dengan tatapan cemas.

"Tidak Neji-kun." ucap Sakura dengan menggelengkan kepalanya.

Neji menghela nafas. Dia tau gadis ini tidak ingin merepotkan dirinya lagi dengan membayar dokter pribadi. Neji sudah terlalu jauh membantunya

"Baiklah. Lalu apa mereka mengacau lagi?" Tanya Neji

Sakura mengangguk dan menatap langit-langit ruang tamu. "Iya, Neji-kun. Belakangan ini aku selalu tertidur dan bangun ditempat berbeda bahkan pakaianku berubah. Aku bahkan menerima caci maki dari orang-orang di kampus dan ini membuatku semakin tersiksa..." ucapnya lirih

Neji mengelus rambut Sakura. "Tenanglah aku akan selalu ada untukmu sekarang"

Sakura menggeleng dan menggenggam tangan Neji. "Tidak. Kau ingat janjimu padaku kan? Berpura-pura tidak mengenalku di kampus."