40

1.1K 107 3
                                    

"Al lebih baik loe cari kerja deh,.jangan cuma makan tidur keluyuran gak jelas"omel Ariel yang beberapa Minggu ini cuma bermalas2an
"Gue udah cari tapi memang belum dapat"jawab Al cuek malah asyik dengan hp nya
"Usaha kek..minta ke bokap loe..masak semua pengeluaran pake uang gue"kata Ariel
"Berisik!!!kalau gak ikhlas gue pergi dari sini..simpel..tapi jangan harap loe bisa masuk lagi ke hidup gue sama anak loe itu"kata Ariel lalu bangkit
"Al sori sori bukan gitu maksud gue"Kata Ariel mengejar al takut kalau Al meninggalkannya dan menggagalkan rencananya untuk masuk ke keluarga besar al
Tanpa menjawab Al lalu keluar meninggalkan apartmen Ariel
"Gak ini gak bisa didiemin..gue harus cepat bisa masuk ke keluarga Al"kata Ariel lalu membawa bayi meninggalkan apartment nya

Yuki's POV
Hito masuk ke ruangan Yuki dengan sebuket bunga
"Bunga yang cantik untuk my beautiful angel"kata hito melihat Yuki masih berkutat dimeja nya
"Mas Hito..maaf maaf"kata Yuki laku berdiri
"Sibuk banget ya?"tanya hito sambil mengacak rambut Yuki pelan
"Stop it!!!mas Hito icchhh kebiasaan rambut aku tidak kan"kata Yuki setengah merajuk membuat hito semakin gemas
"Have a lunch?"tanya hito
"Okay..tapi traktir ya"kata Yuki
"Boleh..tapi jangan bikin aku bangkrut ya"kata hito memencet hidung Yuki bertepatan dengan Stefan yang masuk dan melihat nya
"Fan gue mau keluar dulu..kalau ada apa2 telp gue ya"kata Yuki pamit meninggalkan Stefan yang terus menatap nya..
"Kuy mau pesan apa?"tanya hito ketika mereka sudah sampai diresto Deket kantor yuki
"Yang biasa aja deh mas"jawab yuki..hito lalu memanggil pelayan dan memesan makanan mereka..tak lama pesenan mereka pun datang..
"Mas aku boleh tanya sesuatu?"kata Yuki disela sela mereka makan
"Apa?"kata hito
"Ehmmm tapi jangan marah ya..aku mau semua nya jelas aja sebelum aku memberikan jawabanku ttg hubungan kita..aku tidak mau ada yang mas tutup2in"kata Yuki
"Oke..bertanyalah"kata hito
"Mas yakin gak ada hubungan dengan Ariel atau sesuatu telah terjadi dengan kalian?"tanya Yuki membuat hito memegang dan menghentikan makannya..hito menghela nafasnya berat
"Okay aku akan jujur..tapi apa pun yang terjadi semua tidak merubah hubungan kita"kata hito
"Aku memang tidak pernah punya hubungan dengan Ariel sedikit pun dalam bentuk apa pun juga just atasan dan sekretaris..tapi waktu kita ada acara gathering dibali dlu..kamu ingat kan pasti..entah siapa yang memulai atau bagaimana cerita nya bisa terjadi aku.."hito menghentikan cerita dan menatap bola mata Yuki dia sejenak ragu tapi saat Yuki mnggegam tangannya dan menyuruh nya untuk berbicara dan jujur
"Aku pernah melakukannya dengan Ariel"kata hito
"Maksudnya mas??"tanya Yuki
"Aku pernah tidur dengan Ariel..dan itu hanya satu kali..aku pernah janji dan bilang ke Ariel kalau misal Ariel hamil aku akan bertanggung jawab dan menikahinya"kata hito
"Trus mas?"tanya Yuki lagi
"Pas waktu tau Ariel hamil aku mendesaknya bhkan membawa nya ke tempat Gladys..bahkan aku meminta untuk tes DNA..tapi dia bilang dia tidak hanya melakukan nya dengan ku tapi bahkan dengan suami mu Al..dan berita terakhir yang kudengar bahwa anak itu adalah anak Al"kata hito
"Trus mas yakin??dan gak berharap buat mengetahuinya?"kata Yuki membuat hito mengerutkan dahinya
"Maksudku mas gak penasaran gitu..siapa tahu Ariel berbohong"kata Yuki
"Tapi??"kata hito ragu
"Emng beneran gak mau test DNA gitu ..ya kalau Ariel bersikukuh gak mau..bisa dengan diam2 kan mas"kata Yuki
"Kenapa kamu begini?"tanya hito?
"Ehhmm mkasud aku..biar semua nya jelas..jadi nnti diakhir tidak ada kebohongan dalam hubungan kita"kata Yuki meyakinkan hito
"Nnti aku coba pikirin lagi..sekarang makanlah..trus kita balik ke kantor"kata hito..Yuki hanya mengangguk
"Semoga berhasil"kata Yuki dalam hati

Ariel's POV
Aku memencet mansion rumah keluarga Al..tak lama keluar lah Tante Maya
"Ariel??"tanya Maya
"Tante maaf bisa kita bicara"kata Ariel
"Ayo masuklah"kata Maya
Mereka berdua langsung masuk
"Tante"kata Ariel sambil menangis
"Ada apa Riel?"tanya Maya
"Tante pasti sudah tahu masalah kami..Al menghamili ku dan ini cucu Tante..tapi Al sekarang nganggur..tabungan ku juga sudah habis Ariel bingung Tante"kata Ariel
"Tante sudah mendengar nya..tapi Tante tidak bisa memutuskannya sendiri..Tante juga harus berbicara dengan om dan Al juga kamu"kata Maya
"Tapi Tante juga perempuan kan??bagaimana pun anak ini juga harus punya status..Daddy juga harus tanggung jawab masalah biaya kami berdua..tapi Al tidak pernah memberikan kami uang..bahkan pengeluaran untuk kami..Ariel Tante yang keluarin semuanya..Ariel sudah tidak kuat"kata Ariel menangis lagi
"Sudah sudah..tunggu sebentar"kata Maya lalu masuk..tak lama Maya keluar dengan amplop yang berisi uang
"Sekarang kamu pulang lah dulu..nnti biar Tante ngomong dengan Al dan om..kita cari jalan keluar ini bareng2..Tante harap ini bisa jadi pegangan kalian..selama Al nganggur"kata Maya sambil menyerahkan amplop itu untuk Ariel..Maya sebenarnya tidak respect dari dulu dengan Ariel karena tau tabiat Ariel tapi Maya tidak tega dengan bayi itu..
"Makasih mamah..Ariel pulang dlu"kata Ariel
"Biar supir yang mengantar mu Riel..kalian hati2"kata Maya lalu mengantar Ariel keluar

Al's POV
"Astaga yank bikin kaget aja"kata Yuki begitu melihat Al dikamar pribadi Al dikantor..Al lalu memeluk Yuki
"Kangen yank"kata Al
"Sama..sabar ya..ngomong2 gmn cara masuknya tanpa ada orang yang tau?"jawab Yuki sambil mengunci pintu takut nya ada orang yang melihat
"Al gitu loh"kata Al kembali tidur di ranjang
"Percaya deh yang pak bos"kata Yuki mendekati suaminya
"Jujur aku udah capek yank..capek..aku pingin ini cepat selesai"kata Al
"Sabar yank sabar..bentar lagi"kata Yuki
"Sabar??!!!coba pikirin aku tu kayak selingkuhan cuma buat ketemu anak istri aku!!!"suara Al mulai meninggi..Yuki memeluk al..Yuki tahu suasana hati Al dan yang Al rasain sama seperti yang Yuki rasain..
"Aku tau yank aku tau..bersabarlah sedikit lagi"kata Yuki Al hanya diam saja..Yuki melepas pelukannya dan mengeluarkan hape nya lalu memperlihatkan video rekamannya hito dan membuat Al tidak percaya
"Bersabarlah sedikit lagi sayang"kata Yuki lalu mencium bibir Al menyalurkan kerinduannya dengan Al

SORRY (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang