Candaan Hukuman - Chapter 3

685 39 0
                                    

Saat Sertu Hamdi sampai di pos jaga
Para rekan2 nya langsung menanyainya
-
Prada Diki
"Bang siapa tuh bang?"
(Menunjuk ke arah Letda Alya)
Sertu Hamdi
"Oh itu, itu Perwira yang baru pindah kemarin, kenapa?"
Prada Doni
"Ga bang, soalnya kita-kita baru liat"
Prada Diki
"Haha manis bgt lo bang"
Prada Doni
"Lah iya bang, apa ga sreg gitu liatin wajah cantiknya?"
Sertu Hamdi
"Kau berdua mau becandain aku ya?"
(Sambil menempeleng kepala kedua prajurit jaga itu)
Prada Diki & Doni
"Siap Salah, siap salah bang"
-
Tit....tit....tit....
Prada Diki langsung membukakan plang penghalang gerbang
-
Ternyata itu Danjen kedua prajurit jaga itu termasuk sertu hamdi langsung berdiri dan hormat kepada danjen yang baru saja masuk
-
Sertu Hamdi
"Kau itu, makanya kalau jaga itu yang fokus kau, jangan planga plongo"
Prada Doni
"Siap bang, siap salah"
Sertu Hamdi
"Ya sudah saya mau ke dalam dulu, mau tidur"
Prada Doni
"Siap bang, hati-hati bang"
-
Saat Sertu Hamdi hendak pergi ke barak prajurit, ia melihat Letda Alya sedang menolong para pekerja kebersihan menyapu dedaunan yang berserakan dijalan.
-
Siang akhirnya menjelang dan jam makanpun masuk.
-
Sertu Hamdi hendak makan diluar karena biasanya kalau jam makan masuk cafe dimarkas langsung penuh oleh prajurit2 tamtama yang baru lulus pendidikan.
-
Saat sertu hamdi pergi ke parkiran untuk mengambil mobilnya, ia melihat letda Alya masih melamun sambil mendengarkan musik dengan headset di kursi dekat lapangan utama. Betapa cantiknya tentara itu namun entah kenapa sertu hamdi tidak tertarik sama sekali kepada letda alya.
-
Saat mobil sertu hamdi berlalu untuk keluar markas, saat sampai dipos jaga prada doni memberikan secarik kertas kepada sertu hamdi
-
Prada Doni
"Bang ini ada pesan buat abang"
Sertu Hamdi
"Apaan nih?"
Prada Doni
"Siap ga tau bang, itu yang kasih tadi letnan yang baru pindah itu, yang tadi pagi abg bilang"
Sertu Hamdi
"Oh gitu"
-
Sertu Hamdi langsung membaca pesan itu.
"Hamdi apa kamu bisa makan siang dengan saya? Saya sedikit susah untuk adaptasi disini"
-
Sertu Hamdi langsung menghampiri Letda Alya
-
Sertu Hamdi
"Siap ndan!!, Ada apa ya ndan?"
Letda Alya
"Mau temani saya makan?"
Sertu Hamdi
"Siap!!!"
-
Di sebuah cafe di alun-alun kota surabaya
-
-
To Be Continue...

PRAJURIT+WANITA & CINTATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang