Chapter 16 - Grup Tanpa Katim

253 16 0
                                    

Setelah mendapat sebuah mandat dari sang komandan ketiga prajurit pemberani itu mempunyai misi yang sangat berat. Yakni menginfiltrasi musuh dan melumpuhkannya sekaligus. Akan terasa sangat sulit karena musuh juga merupakan prajurit TNI. Namun ideologi yang salah telah merasuki mereka yang membuat seluruh batalyon yang dipimpin Letkol Untung membelot.
-
Sertu Hamdi
"Oke, sekarang gedung ini termasuk aman karena barikade prajurit ada diluar, sekarang saya butuh kamu ilham, karena kamu yang perwira disini pastinya untuk strategi kamu tahu banyak dari saya"
Letda Ilham
"Siap! Gini bang, posisi markas target berada sekitar 4KM dari titik kita sekarang, kita cuma bertiga yang pertama yang harus kita lakuin adalah terlihat sama dengan mereka"
Sertu Hamdi
"Ya! Kita harus pakai seragam dinas!"
Letda Ilham
"Siap! Setelah itu kita harus bisa menyusup ke dalam markas mereka!"
Prada Doni
"Caranya?"
Letda Ilham
"Kita pasukan raider aku rasa kita sudah dapat santapan dari pelatih kita masing-masing untuk mengatasi situasi kayak gini"
Sertu Hamdi
"Iya saya tau, cuman batalyon itu cuma ada satu pintu masuk dan keluar!"
Prada Doni
"Kita pakai angkutan!"
Sertu Hamdi
"Gimana don? Angkutan?"
Prada Doni
"Iya bang, kita pakai mobil operasional anggota buat masuk!"
Letda Ilham
"Binggo! Cuman itu cara satu2nya bang"
Sertu Hamdi
"Baik! Kita pakai mobil angkut prajurit di depan!"
Letda Ilham
"Buat tambahan kita muat kotak load senjata bekas yang kosong, dan kita masuk pura-pura mengantar senjata!"
Sertu Hamdi
"Oke mantap! Ayo jalan!!"
-
Lalu prada doni menemui komandannya bersama sertu hamdi dan letda ilham.
-
Prada Doni
"Permisi ndan, ijin!"
Komandan
"Iya kenapa don?"
Prada Doni
"Ijin ndan! Kami barusan mendapat mandat langsung dari komandan batalyon, untuk melumpuhkan markas musuh dan menginfiltasi situasi markas musuh"
Komandan
"Dengan siapa?"
Prada Doni
"Siap bertiga ndan!"
Komandan
"Bertiga? Dengan jumlah musuh lebih dari seratus"
Prada Doni
"Siap ndan!"
Komandan
"Ini misi bunuh diri don, tapi kalo memang kamu sudah dapat penugasan langsung dari komandan batalyon, pergilah hati-hati karna nyawamu cuma satu!"
Prada Doni
"Siap ndan! Ijin meminjam mobil operasional prajurit!"
Komandan
"Silahkan bawa!"
Prada Doni
"Siap!! Terima kasih ndan ijin"
-
Lalu ketiganya langsung balik kanan dan berlari menuju mobil prajurit dan misi penggempuran dimulai!!
-
-
To Be Continue...

PRAJURIT+WANITA & CINTATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang