Ketujuh member BTS baru saja kembali ke dorm setelah sebelumnya mengisi suatu acara di pusat kota Seoul. Hari itu sudah menunjukkan pukul 8.30 malam. Seperti biasanya, setelah masuk ke dorm Seokjin segera menuju dapur untuk memasak sehabis mandi karena semua orang sudah lapar. Enam namja lainnya berkumpul di ruang tamu sambil menunggu yang tertua selesai memasak.
"Hhh... aku benar-benar sudah lapar." rengek Jungkook.
"Aku juga." ucap Jimin dengan lesu.
"Hyung, bagi." pinta Taehyung kepada Hoseok yang tengah memakan tteokbokki yang belum sempat ia makan di tempat acara tadi.
"Tidak mau, ini bagianku. Aku belum memakannya. Minta punya Joonie saja sana." ucap Hoseok.
"Hyuung~" Taehyung meminta pada Namjoon sambil mempoutkan bibirnya.
Namjoon yang melihat ekspresi dongsaeng nya itu tertawa kecil. "Iya, ini aku bagi untukmu." ucapnya sambil memberikan satu suapan.
"Aku juga mau~"
"Aku juga, suapi aku juga." ucap Jimin dan Jungkook.
"Baiklah, baik." turut Namjoon dan menyuapi keduanya.
"Hey, kalian jangan makan jatah Namjoon terlalu banyak. Dia belum sempat memakannya tahu." omel Yoongi.
"Tidak apa hyung. Berbagi makanan itu menyenangkan." balas Namjoon sambil tersenyum.
"Hey kalian, makan malamnya sudah siap." panggil Seokjin. Tanpa menunggu lagi, mereka pergi menuju meja yang sudah tersedia berbagai jenis makanan.
Mereka bertujuh pun makan bersama. Sesekali beberapa obrolan muncul di tengah-tengah acara makan tersebut. Mulai dari membahas mengenai acara tadi, beberapa lelucon berupa 'Dad Jokes' dari Seokjin, serta candaan para maknae line.
"Hyung, apa dagingnya enak?" tanya Taehyung pada Namjoon yang duduk di hadapannya.
"Ya, kau mau?" Taehyung mengangguk. Namjoon tersenyum dan menyuapi sepotong daging padanya.
"Wow! Enak!" seru Taehyung. "Hyung, coba ini." lanjutnya sambil menyuapkan kimchi yang dengan senang diterima Namjoon.
"Wah, enak!" seru Namjoon.
"Masakan Seokjin hyung memang yang terbaik!" ujar Jungkook.
"Namjoon-ah, makan ini. Kau sedari tadi cuman makan sedikit." ucap Yoongi, memberikan sepotong daging ayam pada adiknya.
"Ah, gomawo hyung."
"Namjoonie, kau harus tambah nasimu." ujar Seokjin.
"Tidak usah hyung. Ini sudah cukup." tolak Namjoon.
"Tidak, itu belum cukup. Kau harus banyak makan, kau sering sekali telat makan atau hanya makan sedikit." Namjoon hanya bisa pasrah menerima saat Seokjin mengambil mangkuk nasinya dan mengisinya lagi.
"Aigoo~, kau juga perlu menambah sayurmu Joonie." kali ini Hoseok yang bersuara dan meletakkan beberapa sayuran pada nasi Namjoon.
"Aigoo, sebenarnya ada apa ini? Kenapa semua makanan diberikan padaku?" tanya Namjoon, bingung.
"Tidak ada apa-apa. Kami hanya ingin memastikan kau makan yang cukup." jawab Hoseok.
"Ayo makan hyung atau aku suapi dan memaksamu makan." ucap Jungkook.
Namjoon hanya tersenyum mendengar usulan sang golden maknae. "Silahkan, suapi aku Kookie." Jungkook tanpa pikir panjang segera menyuapi Namjoon untuk memakan makanannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Good or Not
Fiksi PenggemarKim Nam Joon, leader dari grup idol ternama BTS tak disangka menyembunyikan sesuatu yang besar dari orang-orang termasuk para member kesayangannya. "Aku tidak pernah ingin kau ada, tapi kenapa kau ada?! Kau selalu membuatku menderita!" "Enyah dari...