.
.
.
"Dek mending beli apa ya?"
Mereka lagi didalam toko peralatan bayi.
"Emang bayinya baru lahir Kak?"
"Nggak sih. Udah 4 bulan kalo gak salah"
Wendypun mikir. Mending beli baju lah kalau udah 4 bulan.
"Baju aja Kak, biar kepake"
Dan ya, Vincent nurut aja. Dia beli beberapa stel baju juga dengan sepatu dan topinya.
"Kita mau kemana sih?"
Setelah belanja tadi. Mereka langsung berangkat lagi.
"Kerumah senior kakak"
Oh..
Wendy mengangguk dan diam setelahnya.
Perjalanan yang memakan waktu hampir satu jam itu membawa mereka sampai disebuah rumah Mewah.
Vincent dan Wendy turun sambil membawa paper bag yang isinya baju-baju bayi tadi.
"Vincent"
Seruan dari sipemilik rumah langsung terdengar dan memeluk Vincent ramah.
"Mari masuk"
Pria itu membukakan pintu rumahnya.
"Sayang, ada Vincent"
Situan rumah berteriak memanggil seseorang mungkin istrinya dan tak lama dari arah tangga turun seorang wanita yang sedang menggendong seorang bayi.
"Vi?"
"Hai, mbak Yuna"
Vincent langsung menghampiri wanita yang dipanggil mbak Yuna itu dan memeluknya singkat.
"Vi. Istri kamu?"
Vincent menengok kebelakang sebentar melihat kearah Wendy.
"Iya mbak"
Vincent mengangguk.
"Imut ya"
Bisik Yuna , dan langsung menyuruh Vincent dan Wendy untuk duduk setelahnya.
"Ini mbak, hadiah. Sorry ya Vi telat dateng buat nengokin"
Yuna tersenyum memaklumi.
"Mbak juga minta maaf gak bisa dateng ke nikahan kamu"
Iya , saat Vincent nikah Yuna dan suaminya Seojun gak bisa datang karena bayi mereka yang tiba-tiba demam.
"Gak apa-apa. Dedek Mark udah sehat sekarang?"
"Udah uncle"
Balas Yuna sambil mengangkat pelan tangan bayi mungilnya.
"Diminum dulu"
Seojun datang dengan dua gelas air minum dingin rasa jeruk dan juga beberapa camilan.
"Makan malam disini ya , Vi?"
"Bener Vi, sambil ngobrol-ngobrol kita. Udah lamakan gak ketemu"
Wendy yang memang orang baru disini cuman diam menyimak. Wendy baru tau, kalau mbak Yuna ini tuh senior Kak Vi waktu diuniversitas sedangkan suaminya itu adalah dosennya kak Vi Pak Seojun orang korea asli. Jadi singkat cerita dulu Kak Vi ini makcomblangnya mbak Yuna sama Pak Seojun ,sampai-sampai mereka nikah dan dikaruniani anak laki-laki bernama Mark.
"Wendy"
"Iya"
Wendy yang dipanggil oleh Yuna itupun mendongak.
