Arranged Marriage ✔️

3. Kontrak?..

Gak vote mata bintitan siah:)

Happy Reading!
➡️➡️➡️

Malam ini somi sedang berguling-guling ria diatas kasur nya. Ntah kenapa dia terus kepikiran ucapan mj siang tadi.

Kalian pasti menyangka bahwa somi tengah salting saat ini? Iya kan?. Udah jujur aja!

Bukan kok dia gak sedang salting, dia hanya kepikiran ucapan mj siang tadi.

Cantik.

Bukan,itu bukan ucapan mj, tapi itu dari lelaki tak dikenal yang tiba-tiba datang entah dari mana.

Kalian mau tau apa yang diucapin MJ tadi siang?

Oke siap.

[Flashback]

"Somi-ssi" panggil MJ

"I-iya?"

"Ayo kita menikah, tapi hanya dua tahun setelah dua tahun kita bercerai."

Somi terdiam, dia berusaha mencerna ucapan mj tadi, apa maksudnya? Itu yang sedari tadi somi pikirkan.

Seakan tahu apa yang somi pikirkan MJ menambahkan, "kita kawin kontrak."

"H-hah?"

MJ mendengus, "ck! Aku tak mau mengulang dua kali, pikirkan sendiri, aku harus pergi lagi ke kantor."

Sebelum MJ pergi, dia mengambil sebuah kertas, kartu nama. Dari jas nya, "kau bisa hubungi aku kalau ada yang penting, tapi kalau tak ada jangan hubungi aku."

Dan MJ pun pergi dari sana meninggalkan somi yang mematung berusaha mencerna ucapan mj tadi.

Setelah beberapa saat melamun somi mulai memahaminya, "a-apakah itu?.."

[Flashback end]

️➡️➡️➡️

Dua hari sudah berlalu sejak kejadian itu, tak terasa hari pernikahan tinggal dua hari lagi dan persiapan pernikahan sudah 99%. Hanya tinggal menunggu hari.

Saat ini somi sedang jalan-jalan bersama sahabatnya yang dikorea, siapa lagi kalo bukan daehwi? Ya, somi dan daehwi adalah sahabat sejak kecil sedangkan dengan eunha dia bertemu dengannya waktu diamerika, saat kuliah.

"Som, kesana yuk!" Daehwi menunjuk salah satu kedai yang ramai, sepertinya kedai itu cukup populer terhitung dari pelanggannya yang banyak, dan jangan lupakan antriannya yang lumayan panjang itu.

"Tapi hwi, disana ramai banget aku gak suka, yang lain aja ya?"

"Hush! Gapapa ih ayo, sebentar lagi kan kamu mau nikah jadi kita gak bisa sering ketemu lagi."

"Apa hubungannya dengan kedai itu hwi? Aish!"

"Ada. Udah ayo!" Belum sempat menjawab somi sudah ditarik duluan sama daehwi menuju kedai itu.