9. Flashback.

176 21 12
                                    

Vote and komennya!

Sorry for typo(s)

5k guys! So, nyamankan posisi ya!

Happy Reading!

➡️️➡️➡️

Sudah satu tahun pernikahan Myungjun serta somi, tapi keduanya tak ada kemajuan atau mungkin hanya..... Myungjun.

Sikap Myungjun kembali seperti awal mereka bertemu, dingin, cuek.

Entahlah somi juga tak tahu kenapa Myungjun kembali seperti itu, yang ia tahu setelah ia keluar dari rumah sakit tahun lalu Myungjun bersikap dingin lagi padanya.

Dan dalam satu tahun itu, Myungjun hanya beberapa kali kerumah, bahkan bisa dihitung dengan jari.

Ia lebih sering kembali kerumahnya, rumah canggih nya.

Saat ada dirumah pun Myungjun hanya akan berdiam diri dikamar, somi sudah beberapa kali mencoba untuk mengajak makan malam bareng tapi nyatanya? Ia malah dibentak.

,
Myungjun sekarang berada dirumahnya, rumahnya dengan somi, dia ada hanya ingin ke sini, takutnya mertua atau ibunya datang tiba-tiba.

Karna pernah waktu itu Myungjun sedang dirumahnya. Tidur karna waktu itu sudah malam.

Dan ibunya datang untuk menginap, dia menanyakan pada somi tapi somi bilang "aku gak tau bun, soalnya udh beberapa hari dia gak pulang. Mungkin dia snagat sibuk jadi tak punya waktu."

Alhasil ibunya menelpon myungjun, tapi tak dijawab terus hingga telpon ke 354 kalinya baru Myungjun jawab.

Ia marah dan menyuruh Myungjun segera pulang, untungnya Myungjun punya Roger jadi ia datang cukup cepat kerumah.

"KAMU INI GIMANA! INGAT! KAMU PUNYA ISTRI SEKARANG! JADI KAMU HARUS PULANG! JANGAN MANIAK KERJA!" Itu sederet bentakan ibunya saat Myungjun baru saja tiba dirumah, malahan dia baru saja membuka pintu dan sudah disemprot oleh ibunya.

Myungjun berada dikamarnya sekarang seperti biasa. Sedangkan somi ia sedang menonton tv dibawah.

Hingga tiba-tiba suara bel membuat somi menoleh kearah pintu, lalu ia beranjak dan membukanya.

"Siang, nyonya kim."

Siapa lagi kalau bukan jinjin? Iya jinjin.

"Siang juga, ngapain?" Tanya somi, ia sekarang sudah akrab dengan jinjin, tapi tidak dengan Myungjun.

"Hehhe, nginap boleh kan? Males pulang. Bolehkan? Bolehkan? Boleh? Oke terimakasih!" Jinjin masuk kedalam rumah meninggalkan pemilik rumah itu didepan pintu. Somi terkekeh.

Ia sudah tak heran dengan sifat jinjin yang seperti itu.

Somi menyusul jinjin setelah menutup pintu, jinjin sudah duduk sofa dan mengambil makanan Yang ada dimeja itu.

"Dimana sibodoh itu?" Tanya jinjin, kakinya ia angkat keatas meja.

Somi sudah duduk, ia menggeleng. "Aku heran, kenapa kamu terus memanggil dia bodoh?"

"Ya karna dia bodoh!"

"Sudahlah, jangan memanggil dia seperti itu, kasian."

"Heol?! Kamu masih bisa kasian pada dia? Setelah apa yang dia lakuin padamu?! GILA!"

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: May 30, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Arranged Marriage ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang