The Last Message

79 1 0
                                    

For you ... this is the last message about you.

Kegelapan ini cukup sampai di sini saja,
Aku tak mau lagi ada terlalu banyak kesesatan yang nyata.
Aku harap, Tuhanku mau mengakhiri dosa yang selama ini ku perbuat.
Sekarang, aku pamit pergi meninggalkanmu yang menurutku begitu indah, bahkan sampai saat ini.

Aku bosan terus menerus berada dalam angan yang penuh dengan gelimang dosa.
Sejak dulu aku tahu, Tuhanku begitu keras melarang, namun semua itu tak ku hiraukan, seolah siksa-Nya tak begitu sakit terasa.

Kini aku sadar, kembali pada-Nya adalah pilihan terbaik.
Aku harap kesadaran ini tak hanya sebatas "Hari ini aku berubah." Tapi, "InsyaaAllah selamanya aku berubah."

Dan untukmu yang kemarin masih begitu ku puji, aku pamit ... pergi meninggalkan kegelapan yang begitu menyesatkan.

  Jujur, dalam hati begitu kuat keinginan untuk menggandeng dan menuntun tanganmu menuju sebuah cahaya keindahan ... namun apa daya, untuk menuntun diri sendiri saja masih goyah. Jadi sudahlah, urusmu dan urusku biar Allah yang uruskan.
Kamu dan aku sama-sama hamba, jadi ... sekarang aku pasrah, karna aku tahu Allah Maha Cinta, maka dari itu Dia tahu mana yang terbaik bagi hambanya.

~Jeluved [170919]

Serangkai KataTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang