"jika kau pergi dari sini Tampa ku kau akan-"tidak selesai taehyung menyelesai kan ucapan nya mickha membalikkan badannya untuk melihat ke taehyung
"Kau akan apa Hem??akan membunuh ku ne?akan kutunggu jika benar
(ू•ᴗ•ू❁)
.
.
Setelah mengatakan ucapan itu mickha tidak ingin berlama lama satu ruangan dengan namja yang bernama taehyung itu, sedang kan taehyung?
Masih dengan posisi yang sama berdiri menghadap pintu yang tadinya masih ada mickha di situ, namun ia sadar karena ada sedikit staf butik itu yang memperhatikan mereka, taehyung melirik dan menatap tajam para staf yang sedang membicarai mereka sadari tadi"Kalian ku pecat!"titah taehyung, memang dia punya banyak hak untuk memecat para staf yang ada di situ, karena mau bagai mana pun taehyung adalah salah satu pemilik butik ternama tersebut.reaksi para staf? Tentu saja mereka masih kaget dengan apa yang di ucapkan taehyung.di pecat? Itu lah yang di pikiran para staf tersebut
"Tap-tapi sajang-"
"Tidak ada kata tapi! .Satu lagi sebelum kalian pergi dari sini bereskan terlebih dahulu pakaian pengantin nya bawakan enam pakaian, setelah itu beri ke saya,saya tunggu di ruang resepsionis,jika kalian lambat,ku yakini kalian tidak akan dapat kerja di mana pun"para staf yang masih tercengang dengan apa yang di katakan taehyung barusan. sudah menyuruh maksa, mengancam lagi,itu yang ada di pikiran tiga staf ini.
"Sudah ku beritahu tadi ayo kita pergi tapi kalian berdua melarang jadi gini kan jadinya"kesal salah satu staf
"Heiii kau juga menikmati kejadian tadi kan? mengapa kau tau nya menuduh"lawan staf lainnya
"Sudah lah tidak usah berdebat, sekarang kita bereskan saja pakaian nya,nanti namja sombong itu melakukan hal yang lebih menjijikkan"para staf tersebut memang melakukan hal yang di suruh oleh taehyung tapi di tengah mereka mengerjakan tugas itu tentu mereka tidak melakukan gosip astagaaa mungkin ini kebiasaan bagi sebagian wanita
.
.
.
.
.
"Kalian terlambat 5 detik!"kata taehyung yang melihat jam nya dengan tangan yang satu masuk ke saku celana nya,heiii taehyung mereka hanya terlambat 5 detik,itu tidak terlalu buruk kan?"MWO!"serentak para staf
"Jangan berteriak!"para staf tersebut hanya menunduk kan kepala nya
"Baiklahh,karna saya baik saya akan memaafkan kalian" tiga staf itu memampangkan senyum di wajah mereka
"Apa itu berarti kami bisa bekerja di sini lagi?"tanya salah satu dari tiga staf itu
"Ani,kalian tetap ku pecat!" Yaaaa wajah yang tadi nya masih menggoreng kan senyuman,dan sontak berubah dengan wajah memelas belas kasihan
"Sudah sudah,kalian bawakan peperback itu ke mobil ku,taruh di bangku belakang."pria yang bernama taehyung itu langsung meninggalkan staf staf yang meminta belas kasihan tersebut,(kok si taehyung jadi nyebelin tingkat nasional yak?)
Skipp mengantar barang ke mobil pria yang sangat menyebalkan itu
.
.
Staf POV
"Bagaimana ini?"salah satu dari tiga staf ini selalu menggerutu bagaimana
"Nanti kita tanya saja pada Taeyeon eonnie pasti dia tidak akan memecat dia"tegar salah satu staf lainnya
"Araso"-staf 3
"Nah sekarang kita tunggu saja ennoie pulang dari photoshoot nya kajja"
"Nee kajja"
Staf POV end
.
.
.
"Menyebalkan sekali dia,apa apa marah,apa apa kasar, dia kira aku ini pembantu nya?
Agrhhhhhhh ini sangat menyebalkan"
Yeoja yang bernama mickha itu terus menggerutu di atas kasur ternyaman miliknya, bagaimana tidak dia selalu menggerutu seperti ini? Dan tentu penyebab utama nya itu taehyung,dan lebih parahnya adalah calon suami nya sendiri
"Baiklah mickha sekarang kau harus mandi, makan, habis itu istirahat oke,
Kalo tidak bisa jadi penghuni rumah sakit jiwa bertambah karena aku, jadi mari mickha kita membersihkan diri"
Semangat mickha untuk dirinya sendiriSkipp mandi (19:28)
.
.
.
"Huhhh segar nya,nah sekarang mari kita makan mickha,kasian cacing di perut mu ini"kata mickha sambil terkekeh kecil, ayolah mickha kau jangan berbicara sendiri seperti ini,kau tau ini terlihat seperti menyeramkan kan.Kita skipp aja ya makannya
Baru saja mickha selesai makan dan beranjak kembali ke kamar nya namun sayangnya langkah nya terhenti karena ada yang memencet tombol pintu apartemen kecil nya itu, 'sangat menggangu' itu lah yang di pikikan mickha
Dengan malas mickha melangkah kan kaki nya menuju pintu apartemen nya itu
Ceklekkkk
.
.
"MWO?!!"kaget Mickha
"Annyeong"sapa seseorang yang bertamu ke apartemen nya
"K- kau?,mau apa eoh!?"senyum miring itu tertera di wajah tamu yang tidak di undang mickha, siapa?
"Apa kau tidak ingin mempersilahkan ku masuk?"mickha menggelengkan kepalanya
"Ani, beritahu dulu aku apa tujuan mu kesini"
"Apa kau tidak lihat ada peperback yang sedang aku bawa ini?kau tau ini berat jadi persilahkan aku untuk masuk dulu"orang itu malah langsung masuk ke apartemen milik mickha,Tampa izin dari pemilik apartemen itu"Yak!! Apa tujuan mu taehyung-ahh?"
Ternyata seseorang yang datang itu adalah taehyung, seseorang yang telah membuat ny kesal tadi, bahkan mickha masih sangat kesal dengan sekarang
"Ayolah,,,apa kau masih kesal dengan ku?"mickha mengerutkan keningnya
"Sebaiknya kau cepat pergi"sekali lagi taehyung hanya tersenyum kecil
"Heiii jangan seperti itu kau terlihat kyiwo"
"Tidak lucu!"acuh mickha"Baiklah baiklah,ini aku ingin menyerahkan ini pada mu"taehyung menyodorkan enam peperback yang berwarna ungu dan kuning itu
"Apa ini?"tanya mickha
"Buka saja"setelah mickha meraih nya dari tangan taehyung dia langsung menaruh nya di atas sofa depan TV milik nya itu,dan di susul oleh taehyung di belakang nya
"Buka lah"-taehyung"Mwo?baju pengantin? Mengapa banyak sekali?,kan kita butuhkan hanya tiga baju saja mengapa kau memberi enam pakaian pada ku?"
"Heiii, tidak bisakah kau berterima kasih?kau tau gara gara ini aku memecat tiga staf itu tadi"Tapppp
Mickha mendengar ada yang di pecat gara gara ini tapi kenapa?
"Mwo? kenapa kau memecat mereka?"
"Mereka menguping tadi,aku tidak suka melihat nya.jadii ku pecat saja"santai taehyung tapi tidak dengan mickha
"Apa kau tidak punya hati ha?"celetuk mickha
"Apanya? Kan mereka yang salah"
"Salah apa nya? Jelas jelas kau yang salah,kau yang membuat ku marah
Sampai kita bertengkar,Dann tentu mereka melihat nya karena tempat kerja mereka yaa di situ!!"protes mickha karna dia terkejut, bagaimana bisa taehyung memecat seseorang hanya karena ketidak sengajaan dan lagi pula itu tidak akan merugikan dia sama sekali"Aku tidak mau tau,kau harus memperkerjakan mereka kembali"sekarang taehyung lah yang mengerutkan keningnya
"Untuk?"sela taehyung
"Kau bertanya untuk apa??
Pokoknya pekerjakan mereka kembali,dan jika kau bertanya apa hak ku meminta ini dari mu karna aku-"belum sempat mickha melanjutkan perkataannya taehyung langsung menyelanya"Karna kau calon istri ku"mickha berhenti members kan peperback yang didepan nya karena taehyung mengatakan calon istri, entahlah sekarang mickha merasa deg deg an ketika taehyung mengatakan bahwa mickha itu calon istri nya
"Wae?"tanya taehyung dan sekaligus dengan pertanyaan taehyung itu membuat mickha sadar dengan lamunan nya yang terbilang singkat tadi
"A-ani"gugup mickha
.
.
.
"Baiklah sekarang sudah sangat malam kau pulang lah,aku lelah"pinta Mickha
"Jika aku ingin menginap bagaimana?"
"Yakk ka--"Ting tong
sekali lagi mickha harus memberhentikan perkataan nya karena bel apartemen kesayangan nya itu bunyi
"Ayolah siapa yang bertamu semalam ini?"gerutu mickha
"Ini belum larut malam, masih jam delapan malam"
"Aku tidak butuh pendapat mu!!"celetuk mickha lagi
Mickha beranjak untuk membuka pintu nya dan dia sangat terkejut siap yang datang untuk bertamu kali iniCeklekkk
"Ka-kaliann"kata mickha dengan senyum lebar di wajah cantik nya
.
.
.
(ू•ᴗ•ू❁)
Oke guys gomawo karna udah liat cerita aku yaaa
Hihihiii
Dan maaf kalo ada salh kata pas pengetikan yaa
Maklumin aja oke
Sekali lagi gomawo
KAMU SEDANG MEMBACA
we will always be together
General FictionBaca aja dulu siapa tau kecantol Awok:) "secara fisik dia memang tampan ahh larat SANGAT TAMPAN malah. Dan kekayaan nya yang membuat nya nyaris sempurna,tapi mengapa kelakuan nya sangat menyebalkan eoh?"