Kembaran Sicheng??

105 15 3
                                    

"SHAINRA, SHINRA, CEPETAN WOI UDAH SIANG NIH!"suara Shaira menggelegar di seluruh sudut ruangan rumah.

"Iye iye kalem dikit napa!"seru Shainra yang masih dalam kamar bersama Shinra. Tak lama kemudian kedua bocah tengil itu turun dan menghampiri Shaira yang sudah jengah.

"Ya udah yuk"ajak Shinra. Namun Shaira malah terdiam.

"Kenapa oi"tanya Shainra.

Brukbrukbuk

"Aduuh... keknya gue mau setor dulu deh"ucap Shaira sebari memegangi perutnya.

"Nah kan mampus lo!"

"Inilah azab buat lo yang udah bikin kita rusuh"

Tanpa banyak bicara Shaira yang saat itu sakit perut langsung lari kedalam kamar mandi.

"Kebiasaan emang"Shainra menggelengkan kepalanya.

Shinra kemudian melirik jam yang ada di tangannya, "Eh anjir udah jam tujuh empat lima"ucapnya panik.

"Serius lo?!"Shainra tak kalah paniknya, "WOI SHAIRA MASIH LAMA KAGAK"

"GAKTAU, BELOM KELUAR SOALNYA"

Shainra dan Shinra frustasi, "Kita duluan aja gimana?"tanya Shinra.

"Tapi..."Shainra berfikir sejenak, "Ya udahlah ayok"finalnya. Mereka berdua pun segera mengambil kunci mobil dan segera tancap gas.

Shaira??

Bodo amat, hehehe

"Akhirnya lega..."Shaira berjalan ke arah ruang tamu dimana kedua saudaranya itu menunggu, mungkin.

"Eh kok pintu nutup sih? Mereka nunggu di mobil kali ya atau jangan-jangan... GAK MUNGKIN"Shaira berlari keluar dari rumah dan....

"ANJIR AING KENAPA DITINGGAL, MANA SEKARANG HARI PERTAMA BELAJAR"Shaira mengeluarkan ponselnya dan tentu kalian tahu apa yang bakal dia lakuin. Yup, dia nelepon Shainra dan Shinra tapi sialnya gak ada satupun dari mereka yang jawab.

"Huaaaah Papa Mama liat anakmu ini sedang dalam masalah, help"

Tiba-tiba ada sebuah motor ninja berwarna hitam berhenti hadapannya.

"Loh lo kak? Ngapain?"tanya Shaira setelah tahu jika itu adalah Taeyong.

"Lo sendiri ngapain mewek di depan rumah kek orang gila"

"Ya suka-suka gue lah"

"Cepet naik"

"Hah?"

"Budek ya lo, naik cepetan"

"Maksudnya?"

Taeyong menghela nafasnya, "Kedua kembaran lo nyuruh gue buat nyamperin lo terus berangkat bareng sama lo ke sekolah, lagian lo sih rese malah sakit perut segala"Shaira hanya nyengir gitu aja.

"Ya udah cepetan, sepuluh menit lagi masuk"

"Iya-iya bawel amat sih lo jadi cowok"

Kakel Killerr (LTY, DSC, JJH)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang