Eyes on You; 04
❝Jangan pernah ragu padaku.❞
×××
Hari ini, Youngmin sedikit gelisah. Padahal dia sudah menyelesaikan ulangan astronominya.
Ada yang aneh dengan perasaan Youngmin.
Apakah ini benar?
Youngmin menoleh ke jendela dan mendapati lapangan sekolahnya dalam keadaan kosong.
Di tengah teriknya matahari tentu saja tak seorang pun mau pergi keluar apalagi melewati lapangan, bukan?
Nanti sepulang sekolah pergi bersama Donghyun. Lagi.
Beberapa hari yang lalu Donghyun membawanya ke toko parfum, saat keduanya jalan jalan untuk yang pertama kalinya.
Rupanya benar-benar hanya berdua.
Tidak ada orang lain.
Donghyun yang mengajak duluan.
Dia yang menawarkan.
Apa dia tidak belajar untuk ulangan kelasnya?
Akankah aku duduk di motornya lagi? Atau aku harus meminjam motor ibu?
Youngmin menerawang keluar. Sebenarnya, dia masih bingung kenapa Donghyun mau-mau saja dijodohkan dengan dirinya.
Padahal Donghyun tidak kenal dengan Youngmin sebelumnya. Kenapa dia seyakin itu?
Tidakkah Donghyun memikirkan kemungkinan sifat Youngmin?
Selama ini, memerhatikan Donghyun adalah keseharian Youngmin. Tidak, Youngmin bukan penguntit.
Hanya saja, kehidupan yang berputar terus mempertemukan Youngmin dengan Donghyun secara tak langsung, alias kebetulan.
Dimana Youngmin berada, netranya selalu menangkap Donghyun ada di tempat yang sama tak jauh darinya. Dimanapun itu.
Kejadian itu terlalu sering. Hingga Youngmin bertanya kepada ayahnya mengenai apa yang ia alami.
Dan semuanya semakin membingungkan ketika Ayah Youngmin memberikan reaksi diam diiringi senyuman. Beliau turut berkata, "Seperti seharusnya."
×××
"Im Youngmin?!"
"Ya?"
"Seseorang mencarimu!"
Ah, itu pasti Donghyun.
Donghyun. . .
DIA MENJEMPUT KE KELAS?!
Youngmin melebarkan matanya dan mempercepat tangannya merapikan alat-alat tulis.
Youngmin berlari kecil dengan jantung berdegup kencang.
Tuhan, jangan biarkan dia mendengarnya.
"Ayo." Donghyun tersenyum, lagi, pada Youngmin.
Youngmin bukannya tidak suka. Dia.. masih belum bisa membalas senyuman itu.
"Hng."
"Hei."
Teman sekelas Youngmin menahan lengan pemuda itu dan tersenyum miring, "Aku menunggu kabar baik." Lalu ia terkekeh senang dan meninggalkan Youngmin yang terpaku dengan pipi memerah.
Kabar baik apa?
Maksudnya menunggu undangan pernikahan kami?
IM YOUNGMIN?? KAU SUDAH BERPIKIR SEJAUH ITU????
![](https://img.wattpad.com/cover/213737027-288-k741207.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
cafuné; dongpaca.
FanfictionLet's see. How will Kim Donghyun treat Im Youngmin in this universe? ca·fu·né - kegiatan menyisir rambut atau bulu menggunakan jari. boyslove, bxb, yaoi! oneshoot!