Kepergok Hujan

44 13 0
                                    

Di kampus

Disitulah tempat gw numpang , geratisan AC sebenernya si tujuan gw pengen cuma ciri ciri pandang . Tapi dianya g pernah peka

Teros gw nya gengsi kalo nyapa cewe.. gengsinya tingkat dewa.

Sambil nunggu tuh dosen ,dateng gw spik sepik ambil tuh Poto cewe

"Faz denger denger, pa Mansur katanya mo datang telat.. katanya si mo ada acara ." Kata Rio yang dari tadi perhatiin gw.. Bingung kali tu anak

"Kesempatan emas , buat gw curi curi pandang" desihs gw

Si Rio natal gw dengan penuh hera, karena dari tadi gw uring uringan ga jelas .

Pikirkan Rio penuh dengan penasaran , juga akhirnya Rio tanya gw " Faz , lo , dari tadi gw perhatiin , Lo lagi liatin seseorang . Lo lagi liatin sapa si? Lo , liatin ayu yahhh, ngaku Lo. Ayo ngaku?" Ledek Rio ke Fazru . Tapi Rio merasa terheran heran , g biasanya seorang sorang Fazru curi curi pandang.

Aneh

Fazru menatap Rio dengan penuh kejengkelan, Karna Rio dari tadi ledekin Fazru. " Sotoy , Lo Ribet toga!" Ucap fazru dengan jengkel. Tatapan nya sinis.

" Ngaku aja kali ,kali Faz .... Haha." Rio Sambil terkekeh.

"Lo beneran Mita gw bunuh y?"

Lama gw nunggu , akhirnya nongol juga tuh datang indung pa Mansur .

Batang disini maksudnya  batang indung , bukan batang anu ya.. haha

Dosen , satu ini kalo nerangin , bikin keadaan kelas kacau , terus kurang jelas intonasinya, tang mentang dah tua..

Kebisingan  anak fakum terdengar ketelinga tetangga. Maksudnya anak fakultas lain..

" Sudah, jangan bersisik" teriak pa Mansur .

"Jangan berisik kali pa, bukan jangan bersisik . Yang ber sisik itu ikan .. " ucap salah satu mahasiswa. Semua maha siswa terbahak bahak..

Dari tadi Fazru , hanya terdiam dan memerhatikan sosok wanita." Yu , senyuman manis Lo , buat gw terhanyut dalam kebanjiran" gumam Fazru sambil tersenyum tipis.

Saat itu, seakan akan Fazru selalu , Terbayang wajah , ayu. Tidak sedikit lamun berbatang menyukai kecantikan , sang Tiara Ayunda Dinata , dengan paras yang cantik , bibir yang seksi, dan rambut tergerai panjang diatas pinggang, membuat para kaum berbatang mengingatkan dirinya . Tapi sayang , hanya Karna ayu terkenal dengan sebutan anak jalang mereka , menjadi tak mau untuk memacarinya . Tetapi beda dengan cowo yang satu ini, dia seakan tidak peduli dengan sebutan anak jalang. Fazru memilih dia apa adanya.

Tapi Karna kegengsianya , fazru sulit untuk mengungkapkan rasa cintanya.

Jangankan mengucapkan kata cinta, berbincang dengan dan bersosialisasi dengan cewe saja tak amau.

Jam tambahan dimulai , tepat pada pukul 18.00 . Pelajaran tambahan tersebut menghabiskan waktu hingga 2 jam

Dosen dipelajaran tambahan hanya menjelaskan . Sebuah skripsi yang harus dibuat oleh seluruh mahasiswa fakum. Masing masing hanya diberikan waktu satu pekan untuk mengumpulkan , makalah nya.

"Ri, Lo mo bikin skripsi tentang apa ? " Tanya gw ke Rio . Rio menurut gw best friend ter ok menurut gw.

"Gw si ga tau Faz! Kalo lu mo bikin skripsi apa?" Ujar Rio Sambil menompang dagu.

"Um, kalo gw.... Si " Fazru sedikit menjeda kata-katanya , Rio menugu jawaban dari gw dengan serius." Nungguin ya..... Haha" Fazru tertawa keras " gw juga g tau Ri"

"Um" Rio hanya menjawab singkat. Lalu memerintahkan kembali dosen yang sedang menjelaskan. Sebenarnya Rio kesal dengan Fazru.

pukul 20.00

Pelajaran tambahan telah selesai,semua mahasiswa bubar. Yang tersisa hanya Fazru dan Ayu. Malam ini Fazru berniat untuk, mengantarkan Ayu pulang, karna Fazru kawatir , jika pulang sendiri ia naik apa . Sedangkan uang sakunya hilang dari pagi. Bahkan sejak istirahat ia kebingungan karna uang bulanan nya hilang , ludes.

Sedari pagi Ayu hanya memikirkan , uang nya yang hilang. Karna dia kalo g ada uang itu dia g bisa berangkat Ngampus atau pulang..

" Yu , Lo blom pulang?"

"Lo sendiri!! Kenapa belom pulang?" Jawabnya sinis

"Gw , nungguin Lo"

"Nungguin , gw. Tumben!!" Jawabnya dengan penuh heran . Ayu yang terheran heran karena Fazru bersikap, ga seperti biasanya.

Dalam hati ayu: ga biasanya ni orang , kekgini biasanya paling anti , dia ngomong Ama cewe .  jangan jangan... ada mau nya!!!

Ayu membulatkan matanya.

"Yu..." Fazru menepuk bahunya " Lo , kenapa ngelamun , woy.. ?" 

Ayu terkaget

"Engga ko, siap juga yang lamun!!" Ayu menjawab dan mengangkat satu alisnya

Tiba tiba hujan turun deras. Fazru dan ayu terjebak hujan di kampus. Mereka berdua memutuskan untuk tidak pulang.

" Di Kanada hujan si" ucap ayu sambil ketakutan . Takut datang petir

Dalam hati ayu: duh gimana nih, gw kan paling takut kalo ada petir.

Ayu tampak ketakutan, sedangkan Fazru hanya terdiam. Baginya ini kesempatan dia untuk deketin ayu

Tiba tiba suara petir terdengar kencang, sampai sampai ayu teriak dan memeluk fazru.

"Akk.....!!!!!!!!!" Teriak ayu katakutan

Fazru hanya bisa tersenyum bahagia. Karna ayu memeluk nya dengan erat.

" EH, Lo modus ya.?"

"Siap juga!!!! Yang modus"

" Yu , Lo kedinginan . Nih pake jeket gw" kata Fazru sambil memasangkan jaketnya kepundak ayu.

Waktu terus berlalu , ayu dan fazru Masi tetap kekeh menunggu hujan reda. Hujan telah reda.

" Yu, Lo Mao bareng gw ga?"

"Ogah"

"Beneran nih ga Mao , gw tinggal ya? "

Sebenarnya Fazru ga , tega tinggin Ayu sendirian .

Fazru menigaklkan , Ayu. Setelah beberapa meter Fazru mendengar teriakkan ayu. Ayu tampak mengejar Fazru.

" Ju.... Aju... Aju... ?" Teriak ayu . Ayu tampak kecapekan karna teriak teriak sambil lari..

"Ada, apa lagi.?"

Ayu pelan pelan menghela nafas untuk bicara. " Gw, boleh nebeg Lo ga.?"

Fazru membuang nafas" hu... Tadi katanya ga Mao.. " ledek fazru

" Tadi gw--" belon selesai ngomong langsung dipotong Fazru.

"Yaudah ayo" kata Fazru sambil pegang tangan ayu......

Mereka berdua,  berjalan menuju parkiran motor Fazru. Sesampainya di sana Fazru langsung , menyalakan motornya dan bergegas untuk pulang..

"Ayo naik"

"Nih helemnya"

Fazru melajukan motornya , saat di tengah tengah perjalanan Fazru sengaja mengejutkan motornya . Tak disangka ayu memeluk badan ...

Giman guys ceritanya
..
Jangan lupa vote Ama komen ya.. hahaha.

Kampus Jembatan Cinta KitaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang