Seungyoun memang sudah biasa setiap pagi akan merusuh di apartemen Seungwoo, tapi kali ini dia tidak sendirian ada Seungsik di belakangnya yang entah bisa di bilang beruntung atau malah buntung.
Karena semalam Seungsik menginap di apartemen Seungyoun membuat Seungsik iya-iya saja saat Seungyoun mengatakan harus kerumah Seungwoo dulu.
Seungwoo menggeleng pelan mendapati Seungyoun sudah muncul di ruang makan dengan terkekeh.
"Hyeon ?" Seungwoo sedang sibuk dengan urusannya membuat Seungyoun mengedikan bahunya masa bodo.
"hallo Seungsikie." Seungsik meringis pelan mendengar panggilan Seungwoo yang matanya tak lepas dari layar ponselnya.
"Hai Hyung."
"Sudah lama tidak bertemu ya." Seungsik mengangguk pelan sambil tersenyum lebar membuat Seungwoo membalas senyuman Seungsik.
'oppa, sebentar.' Sihyeon yang sedang di ajak video call oleh Seungwoo mendadak menampilkan layar gelap pada ponselnya.
Membuat Seungwoo mengernyit keningnya pelan.
"Masih pagi Hyung." Seungwoo mendongak mendapati Seungyoun sudah membawa dua piring roti bakar yang berisi masing-masing dua yang belah dua.
"Itu roti bakar ku."
"kami belum sarapan." Seungwoo mendecak pelan membuat Seungyoun mendudukan dirinya di sebelah Seungsik yang mulai menikmati sarapannya.
"hyeon sedang apa sih ?" Seungyoun hampir tersedak menatap Seungwoo yang menatap lekat layar ponselnya.
Seungsik hanya bisa menatap keduanya dalam diam.
'oppa, Jennie Eonni ada jam pagi.' Jawab Sihyeon di seberang sana membuat Seungwoo mengangguk paham sambil tersenyum.
'kau datang ?' Seungwoo menimang sebentar dengan gesture berpikir.
Seungsik menatap Seungyoun lekat membuat Seungyoun menoleh kearah Seungsik seakan bertanya.
"Sedang pendekatan dengan wanita lagi ?" Seungyoun mengedikan bahunya tidak tahu karena memang Seungwoo tidak banyak bercerita.
Dan tidak ada perubahan jadwal berangkat kerjanya hanya pulang kerja lebih malam dari biasanya.
Karena saat Seungyoun kembali berkunjung saat malam hari sekedar mengecek Seungwoo, Seungwoo bahkan belum pulang dan apartemen itu masih rapi.
"Yak ! Kim Sihyeon katakan pada Jennie, balas pesan ku." Seungyoun dan Seungsik menoleh bersamaan kearah Seungwoo yang tersenyum pada layar ponselnya.
"itu gadis yang kemarin Hyung ?" tanya Seungyoun membuat Seungwoo mengangguk pelan sambil tersenyum lebar.
Seungyoun kaget membuat Seungsik terkaget juga.
Seungsik menerawang sepertinya ia tidak asing dengan nama Sihyeon.
'ah oppa, aku harus berangkat sekarang, aku lupa harus menemui guru di ruang guru.' Ucap Sihyeon membuat Seungwoo mengangguk dan Seungyoun yang melihat itu menggeleng pelan.
"hati-hati."
'seharusnya oppa datang lebih pagi jadi aku bisa berangkat bersama mu.' Seungwoo mendecak pelan membuat Sihyeon tertawa keras sekali.
Seungsik yang hanya menatap sambil berpikir keras kembali teringat dengan pertemuan dengan gadis sekolah di konsernya beberapa hari yang lalu.
"Sihyeon anak Cheolsan School ?" Seungyoun menoleh kearah Seungsik lalu berpikir sejenak dan menatap Seungwoo.
KAMU SEDANG MEMBACA
Sugar Daddy
Fanfiction🔞Everyday Everynight Everywhere With You🔞 "Cinta bisa datang kapan saja tanpa kalian tahu pada siapa akan jatuh cinta dan mabuk olehnya"
