Sugar Daddy

Seungsik (5)

Sihyeon dan Aisha baru saja keluar dari dalam kelas, hari ini mereka pulang cepat karena ada rapat guru untuk mempersiapkan ujian tengah semester nanti, membuat semuanya bersorak heboh.

Kapan lagi bisa pulang cepat jika bukan karena membolos,

"Hyeon-ah "

"Eoh apa ?"

"Kau tidak ada rencana kan habis ini ? Mau ke rumahku dulu tidak ? Orang tuaku sedang pergi aku tidak ada teman" Aisha berjalan beriringan dengan Sihyeon  sambil memakan permen karet, mereka sedikit menghalangi koridor sekolah yang mulai penuh ini.

"Ahh sebentar aku harus cek ponselku dulu"

"Untuk apa kau mengecek ponselmu jomblo sepertimu, pulang ke rumah untuk makan atau tidak nonton drama"

Sihyeon menoleh galak pada Aisha, ucapan sahabatnya ini tak tanggung-tanggung selalu saja pedas dan menusuk hati, tapi selalu benar.

Ingin rasanya ia menyumpal mulut Aisha dengan kenyataan yang membuat dia diam sampai seminggu lamanya

"Apa mau protes ? Kau kan memang jomblo yang di tikung Wang yiren sinting itu" ocehan Aisha membuat Sihyeon diam di tempatnya, alhasil ia jadi tertubruk orang yang berjalan di belakangnya sejak tadi.

"Yak Kim Sihyeon kenapa berhenti mendadak sih"

Rupanya Junkyu yang sejak tadi berjalan di belakang dia membuat Sihyeon menoleh pada sepupunya itu.

"Suruh siapa kau jalan di belakangku?" Sihyeon tak mau kalah

"Di suruh dia"

Sihyeon menaikan sebelah alisnya, dan Junkyu mulai berbisik membuat Aisha penasaran, kenapa Sihyeon bisa akur dengan Junkyu yang terkenal acuh dan tidak perduli dengan sekeliling.

'seungsik Hyung '

"Yakk kau dapat nomer dia darimana ?  dan kenapa dia mengabarimu tapi tidak padaku" Sihyeon menghentakkan kakinya kesal sambil memukul lengan Junkyu membuat mereka jadi pusat perhatian.

Sihyeon sebal karena sudah beberapa hari ponselnya hening seperti tidak ada kehidupan, Sihyeon khawatir dan cemas bahkan Sihyeon sibuk menghubungi Seungwoo untuk menanyakan Seungsik.

"Saat dia membawakan makan untuk kita, bukan aku yang minta tapi dia ko"

"Menyebalkan!"

"Jangan marah padaku marah saja sana, dia menunggu di luar"

"Ommo jinjayeo ?"
Junkyu mengangguk cepat membuat Sihyeon heboh mengeluarkan cermin dan merapikan rambutnya.

"Hyeon-ah jadi tidak dan kalian sedang membahas apa sih ?"

Sihyeon tersenyum.

"Mian Aisha, aku tidak bisa ada janji sampai jumpa besok" Sihyeon melambaikan tangannya dan berlari menuju gerbang sekolah.

"Kau tahu Aisha ?"

"Apa ?"

"Yang jomblo itu kurasa kau bukannya Sihyeon, sampai jumpa jomblo !" Junkyu melambai dan ikut berlari menyusul Sihyeon, mungkin akan ikut menumpang sampai dekat rumah.

"Yak Kim Junkyu !"

.
.
.

Sihyeon berjalan dengan menghentakkan kakinya ke arah mobil berwarna hitam di hadapannya menatap kesal pada lelaki yang tengah menatapnya dengan melambaikan tangannya.

Sihyeon berhenti tepat dua langkah di hadapan Seungsik yang pasti sedang tersenyum di balik masker hitam yang ia kenakan.

"Kenapa ? Tidak rindu aku ? Hmmm?"