Kang Seungsik (1)

1.1K 54 22
                                    

Hai selamat malam Jum'at semuanya 🤭🤭🤭
Ayo dong mana vote nya udah chapter 3 nih
Masih pada sider ah 🙃🙃

Happy reading 😚
.
.

Sihyeon berjalan dengan mendumal saat Aisha mengajaknya pergi setelah kelas mereka selesai tadi, padahal ini belum jam pulang.

perutnya sudah keroncongan minta di isi, maklum sejak pagi ia tidak memakan apapun, benar apa kata orang jika sedang putus cinta makanan enak pun tidak menggiurkan, selera makannya hilang sudah lewat dari seminggu.

Tapi lain cerita hari ini, setelah kepalanya di penuhi rumus matematika dan fisika, rasa lapar dan selera makannya tiba-tiba saja muncul, tapi sialnya ia tak bisa menyantap apapun berkat ulah teman satu kelasnya.

"Kenapa kita pergi kesini sih" Sihyeon menghentakkan kakinya sebal Saat berdiri di depan sebuah gedung dengan antrian panjang, yang notabenenya di isi oleh kaum hawa.

"Aku lapar Aisha" Sekali lagi Sihyeon menghentakkan kakinya.

"Nanti kita makan aku traktir kau sepuasnya"

"Terbalik yang ada kau minta di traktir" Sihyeon mendumal dan mengeluarkan kipas portabel dari dalam tasnya. Merasa panas karena cuaca siang ini yang terik.

Sihyeon benci berada di luar ruangan.

"Ah hampir lupa kau pakai jaket nanti kita tertangkap basah keluar di jam pelajaran"

"Itu kan salahmu"

"Berhenti mendumal kupingku sakit"

"Salahmu kenapa mengajakku kesini sih"

"Kita akan menikmati konser tenang aku yang bayar tiketnya VIP loh, dari apa kau bergalau ria terus lebih baik melihat oppa tampan ini" Aisha mengeluarkan dua buat tiket dari saku bajunya, sambil berbinar melihat poster yang ada di hadapannya.

Sihyeon hanya bisa menghela nafas pelan

"Dapat uang darimana kau bisa beli tiket VIP ?"

Aisha tak menjawab ia hanya cengengesan dan setelah itu ia berlari dengan menarik tangan Sihyeon ini giliran mereka masuk ke dalam.

.

Pergi ke konser musik bersama Aisha adalah hal yang paling Sihyeon sesali dalam hidupnya.

Ia hanya bisa menguap dan menguap sepanjang acara, bahkan sempat tertidur karena mengantuk dan tidak hafal lagu yang penyanyinya bawakan, bahkan ia tidak tahu siapa lelaki yang tengah menyihir ribuan wanita di dalam gedung ini sampai semuanya ikut bernyanyi.

Bahkan Aisha begitu tenggelam dalam tiap bait yang penyanyi itu bawakan, ikut menangis dan tersenyum seperti gadis yang tengah jatuh cinta juga patah hati bersamaan.

Mungkin disini hanya dirinya yang tak menikmatinya, dan ia tak perduli.

Entah sudah berapa kali Sihyeon menguap dan kali ini Sihyeon sudah tidak sanggup lagi.

"Mau kemana ?"

"Kamar mandi aku mengantuk dan jangan menyusulku" ucap sihyeon tegas

"Memang siapa yang mau menyusulmu Oppa di depan sana jauh lebih menarik daripada melihatmu tertidur di atas closet"

Sihyeon menjitak kepalanya saking sebal.

"Yak kau benar-benar Galak turunan siapa sih?"

"Jennie Eonni, ah sudahlah minggir aku tidak tahan"

Sihyeon berjalan dengan terus menguap, ini lebih menyiksa daripada rasa laparnya tadi
.
.
.
Konser tunggal Seungsik berjalan lancar hari ini, bahkan jumlah penontonnya jauh lebih banyak dari ekspektasinya, membuat Seungsik tersenyum puas.

Sugar Daddy Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang