Jealous part 2

3.2K 306 143
                                    

Selamat membaca ❤️❤️

Pintu kamarnya diketuk dari luar  saat Jennie baru saja keluar dari kamar mandi.

"Eonni?" Lisa melongokan kepalanya. "Kukira sudah tidur."

Jennie menggelengkan kepalanya seraya memberinya senyuman kecil, "Ada apa Lalisa?"

"Ada Kai oppa mencari eonni. Aku sudah menyuruhnya masuk."

Jennie tertegun, tidak menyangka jika Jongin akan datang ke dormnya.

Tanpa menunggu jawaban dari Jennie, Lisa sudah membalikan badannya dan berniat  kembali kekamarnya. Tetapi dengan cepat Jennie memanggilnya.

"Lisa-ya." Melangkah mendekati Lisa, "maukah kau menolongku."  Ucapnya dengan hati-hati.

Tanpa banyak berfikir Lisa langsung menganggukan kepalanya. "Tentu saja eonni, memangnya apa yang harus kulakukan?"

"Tolong katakan pada Jongin oppa, jika aku sudah tidur."

Jennie memang tidak menceritakan kejadian yang dialaminya beberapa hari yang lalu, jadi wajar saja jika Lisa terkejut. Maknae Blackpink itu bahkan sampai mengerutkan keningnya.

"Eonni yakin?"

Menghela nafas panjang, sebelum kemudian menganggukan kepalanya. "Nde, katakan saja seperti itu padanya." 

"Eumm arraseo."

Setelah Lisa melangkah pergi, Jennie hanya bisa bersandar pada pintu kamarnya seraya memejamkan matanya. Mencoba menghapus kegalauan serta kerinduannya pada sang kekasih.

Meskipun hatinya telah dikecewakan, tetapi tak bisa dipungkiri jika ia merindukan pria itu.

Sangat merindukannya.

Sudah satu minggu sejak kejutan untuk kekasihnya yang berakhir sia-sia karena Jongin sudah makan malam dengan mantan kekasihnya. Dan juga saat Jennie melihat Jongin memilih berkumpul dengan temen-temannya serta mantan kekasihnya di kafe depan gedung SM.

Beberapa kali Jongin memang menghubunginya melalui ponsel, namun Jennie sengaja mengabaikannya. Bahkan saat Jongin merilis album debut solonya, Jennie juga tidak mengucapkan apapun. Ia terus saja mengabaikan hingga hari ini. Hari dimana pria itu melakukan debut stage di M Countdown.

Kembali menghela nafas panjang, Jennie kemudian melangkah menuju ruang tengah. Tempat yang biasa digunakan member Blackpink menerima tamu.

Jennie kemudian menempelkan tubuh mungilnya dengan dinding di dekat ruang tengah. Dari tempat persembunyiannya ini, ia masih bisa mendengar dengan jelas apa yang telah dibicarakan oleh Lisa dengan kekasihnya. Dan juga, ia bisa melihat Jongin tanpa perlu menemuinya.

Kekasihnya terlihat sangat kelelahan. Kantung matanya terlihat jelas, wajahnya juga lebih tirus dan sedikit pucat.

"Jennie eonni sudah tidur, oppa."

"Apa dia baik-baik saja? Dia tidak sakit kan?"
Raut wajah Jongin mengisyaratkan rasa khawatir.

Lisa hanya menggelengkan kepalanya sebagai jawaban. Dan melihat hal itu, membuat Jongin mengehela nafas lega.

"Syukurlah. Tolong katakan padanya jika sudah bangun nanti, untuk membaca dan membalas pesan dariku."

"Arraseo oppa." Lisa mengangguk-anggukan kepalnya.

"Kalau begitu, aku akan pulang."

Jennie hanya bisa menatap punggung kekasihnya yang keluar dari dorm. Meskipun melihatnya secara sembunyi-sembunyi seperti ini, rasa rindunya sedikit terobati.

JENKAI  Oneshoot Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang