part 1

266 34 199
                                    

Happy Reading Guys🤗

Jangan lupa vote dan coment ya all😉

Siti Nur Khalifah atau yang kerap disapa Alifa ini adalah gitaris cantik berhijab handal yang dimiliki oleh SMP Cempaka. Berbagai penghargaan sudah diraihnya.

Suara emasnya pun seakan berpadu satu dengan jari jemari lihainya yang memetik senar gitar, sehingga menjadi perpaduan utuh yang saling mendukung.

"Al, kenapa gak bikin akun youtube aja sih?" saran Nayla-Nayla Putri, salah satu sahabat karibnya-

"Iya Al, Gue yakin nih, pasti banyak yang ngesubscribe deh." timpal Disa-Adisa Maharani sahabat barbarnya-

"Gue sih emang ada niatan kaya gitu. Tapi gimana lagi, Alat alatnya belum lengkap" Ucap Alifa setelah mengunyah roti coklat yang dibawanya.

"Menurut Lo Na?" tanya Alifa kepada Anna-Anna Cantika, sahabat yang menurutnya kalem-yang sedang membaca novel disebelahnya.

"Ngikut aja Gue mah" ujar Anna tanpa mengalihkan pandangannya dari Novel yang sedang dibacanya.

"Kurang apa lagi sih Al? Alat alat apa? Musik?Menurut Gue tinggal suara Lo sama gitar aja udah bagus. Kalo masalah tempat, Lo bisa gunain kamar Lo yang udah kaya tempat Disco kerlap kerlip. Atau engga di alam kan bisa." cerocos Nayla panjang lebar.

"Hmmm gimana ya?" pikir Alifa sembari mengunyah rotinya.

"Ininih yang gak Gue suka dari Lo Al. Kebanyakan mikir tau ga? tinggal iyain apa susahnya sih?" omel Disa.

"Ya kita harus pikirin mateng mateng dong Dis. Kata Mama Gue mah nih ya. 'semua hal yang menyangkut masa depan kamu, harus kamu pikirin mateng mateng. Jangan cuma mikir satu kali aja. Nanti kalo misalnya cuma mikir satu kali aja trus kamu salah pilih siapa yang rugi?' gitu kata Mama Gue." ucap Alifa.

"Iya iya serah Lo deh Al" ujar Disa mengalah.

"Oke deh Gue setuju sama usulan kalian. Tapi kalian harus selalu ada disamping Gue. Gimana?" tawar Alifa sembari memasukan kotak bekalnya kedalam tas hijau kesayangannya

"Okelah. Gampang itumah" jawab ketiganya berbarengan.

"ALIFA LO DI PANGGIL BU SRI!" teriak Rifki diambang pintu.

"Anjir pelan pelang ngomongnya. Dikata kita budek apa ya?" umpat Nayla.

"Heh cewe gak baik ngumpat kasar kaya gitu." ingat Alifa sedangkan Nayla mengerucutkan bibirnya.

"Itu mulut apa Toa? nyaring bener suaranya." Sindir Anna yang dibalas cengiran kuda oleh Rifki.

"Makasih Rifki ganteng." ucap Alifa sambil keluar dari bangkunya.

"TAPI BOONG!" teriak Alifa saat ia sudah diambang pintu. dan setelahnya ngacir menuju ruang Guru.

🎸🎸🎸🎸🎸

Tok tok tok

"Assalamualaikum" ucap Alifa sopan dan berjalan menuju meja Bu Sri-guru Seni Budaya-

"Permisi Bu, Ibu nyari saya?" tanya Alifa masih dengan nada sopan.

"Eh Alifa. Sini sini. Ibu emang manggil kamu Tadi. Ada yang mau ibu omongin sama kamu. Tentang FLS2N." ujar Bu Sri serius.

"Kamu terpilih Lagi menjadi murid yang mewakilkan sekolah kita untuk Lomba FLS2N Gitar. Gimana setuju?" tanya Bu Sri.

Tanpa berfikir dua kali, Alifa langsung menyetujui ajakan dari Bu Sri. Walaupun tahun kemarin ia juga yang mewakilkan sekolahnya, menurutnya membanggakan nama sekolah adalah kesenangan tersendiri baginya.

KHALIFAHTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang