SEPULUH

14 4 0
                                    

Seketika wajah Keira menjadi sedih dan Farel yang melihat gadisnya seperti itu ia berenjak dari sofa lalu menghampiri sang kekasih yang dengan cepat memeluknya

" Bunda ku udah nggak ada dan ayah ku nggak sama aku lagi " jelas Keira

" Maaf aku nggak tau " Farel  merasa bersalah

" Nggak papa " Farel memeluk Keira sampai nafas Keira teratur menandakan ia sudah terlelap

Farel melapaskan pelukannya  merebahkan Keira kembali lalu mengecup kening Keira

"Ternyata banyak kesedihan yang kamu simpan " Farel lalu merebahkan diri lalu tak lama sudah terlelap

Pagi_____

Pov Keira

Aku mengerjapkan mataku melihat apa Farel masih ada di ruang rawatku tapi tidak  ada ku kira ia sudah pergi

Tapi pintu ruang rawatku terbuka munculah orang yang kucari keberadaannya

" Kamu udah bangun " Farel bertanya dengan tersenyum lembut yang tak pernah ku lihat sebelumnya

" Iya tadi baru bangun aku kira kamu udah pulang " jawab ku

" Enggak lah masa aku ninggalin pacar sayangku" kata Farel menggoda

Ah rasanya pipiku memanas dasar Farel aku kan malu

Farel malah terkekeh yang makin membuatku salah tingkah

" Yuk pulang " Ajakku pada Farel

" Iya makan dulu sayang " kata Farel

" Nggak mau pasti bubur lagi kan " tolakku

Apa apaan ini masa harus makan bubur lagi no no no

" Makan kalau nggak nggak usah pulang " ancam Farel padaku

Mata Farel pun sudah menajam menatapku yang membuatku ngeri sendiri

" Iya iya " aku mengambil mangkuk yang ada dinakas sebelahku

Aku memakan sampai setengah lalu mengambil obat yang sudah dihaluskan dicampur dengan air putih  disendok jadi kayak anak kecil minum sirup gitu

Sebenarnya gue malu tapi gimana lagi dari kecil gue juga dimanjain disayang tapi kini sudah berubah

Pahit itu yang kurasakan saat obat masuk kemulutku lalu cepat cepat ku mengambil air minum dan Farel menyodorkan pisang yang sudah dikupas untukku

" Pahit banget anjir " Umpat gue

" He cewek kok ngumpat sih " tegur farel

" Hehe kelepasan rel " alasanku

" Jangan diulang ya " kata Farel

" Iya " Kataku cepat ' tapi kalo nggak lupa ' batinku

" Yaudah yuk " Farel  menggenggam tanganku sampai mobil dan membukakan pintu untukku



Author_

" Rel kamu nggak sekolah dong maafin aku ya ngrepotin " ucap Keira merasa tidak enak

" Nggak kok masa sama pacar direpotin ya nggak lah sayang "

" Eh iya baby Ken gimana " tanya Keira

" Tenang sama Bela kok" jawab Farel menenangkan

"Alhamdulillah eh kok aku ngantuk sih " kata Keira

" Tidur aja mungkin efek obat "

" Yaudah nanti kamu bangunin aku ya"

" Iya sayang "

Lalu Keira terlelap

" Hei bangun " Farel membangunkan Keira

" Engh udah sampai " Keira menggeliat lalu turun dari mobil

Farel dan Keira berjalan bergandengan tangan sampai didepan apartemen Keira

Saat Keira membuka pintu

" Mama ken kangen mama " Kenberteriak lalu memeluk kaki Keira

" Hahaha anak mama kangen mama ni " Ken mengagguk






















KeiraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang