3

3.9K 130 0
                                    

'dibuat terbang melayang, lalu dijatuhkan begitu saja'
-aletta-

'assalamualaikum anak anak'-ucap bu ara guru bahasa indonesia.

'waalaikumsalam bu'-ucap semua murid.

'baiklah sekarang buka halaman 159, oh iya letta bisa kamu bantu ibu?'-tanya bu ara.

'iya bu kenapa ya?'-tanya letta sopan.

'tolong ambilkan kertas polio di kantor di meja ibu kamu tau kan?'-tanya bu ara.

'iya bu'-ucap letta sambil mengangguk lalu pergi keluar kelas.

Saat ingin masuk ke kantor letta melihat bu sarah sedang memarahi seorang siswa letta ya ga peduli sih.

'kamu itu ya raffa mau jadi apa sih hah kamu?!'-ucap bu sarah kesal.

'mau jadi su...'-ucap raffa terpotong karna letta.

'assalamualaikum bu'-ucap letta sambil tersenyum kearah bu sarah.

'waalaikumsalam bidadari'-jawab raffa sambil tersenyum.

'waalaikumsalam, kenapa letta apa ada perlu?'-tanya bu sarah.

'engga ko bu saya kesini disuruh sama bu ara untuk ngambil kertas polio di meja nya'-ucap letta sambil tetap tersenyum meski ia risih terus ditatap oleh raffa.

'owh ambil aja di mejanya yang dipojok itu kamu tau kan?'-ucap bu sarah sambil menujuk meja bu ara.

'iya bu'-ucap letta mengangguk lalu pergi menuju meja bu ara.

'heh ibu kan tadi nanya kamu mau jadi apa kalo uda gede?!'-ucapp bu sarah berubah galak.

'mau jadi suami letta aja deh bu boleh kan?'-ucap raffa sambil melirik ke arah letta.

Brukkk...

'emm.. Maaf bu'-ucap letta sambil menunduk lalu membereskan kertas kertas yang berjatuhan.

'halah kamu ini so so an mau jadi suami letta, lagian letta mana mau sama cowo selengean kaya kamu raf raf'-ucap bu sarah tidak yakin.

'loh kok ibu kaya gitu ibu seharusnya dukung saya bu!'-ucap raffa kesal.

'enggk saya ga dukung kamu sama letta kamu gapantes sama dia nih ya kalo di liat liat dari hasil nilai ulangan aja nilai kamu jauh di bawah dia raffa gimana letta mau suka sama kamu!'-ucap bu sarah.

'yeh si ibu susah dibilanginya letta itu calon pacar saya tau bu,  iya ga let'-ucap raffa sambil melirik ke arah letta.

'sialan tuh cowo gada malu malunya pake bawa bawa gua lagi'-batin letta kesal.

'alah intinya letta ga akan mau sama kamu raffa!'-ucap bu sarah.

'mauu lah bu ke....'-ucapan raffa lagi lagi terpotong oleh ucapan letta.

'emm.. Bu makasih ya kalo gitu saya mau pergi ke kelas dulu ya'-ucap letta sopan.

'oh iya letta dan satu lagi saya nitip pesan ke kamu jangan mau sama raffa dia itimu orangnya ga baik buat kamu jadinya kamu harus jauh jauh ya sama dua pokonya kalo kamu ditembak sama dia jangan mau'-ucap bu sarah panjang lebar. Letta pun hanya mengangguk lalu pergi dari kantor.

'lah kok ibu ngomong gitu sih ke letta?'-ucap raffa tidak terima. Lalu berlari pergi ke luar kantor.

'HEH RAFFA KAMU MAU KEMANA?! SINI DULU IBU BELUM SELESAI NGOMONG TAU!'-teriak bu sarah.

'GA MAU BU SAYA LAGI MARAH SAMA IBU UDAH BU JANGAN KEJAR SAYA!'-ucap raffa sambil teriak juga.

'itu anak seharusnya kan saya yang marah ke dia'-gumam bu sarah.

-----

Kringgggggg....

Bel istirahat ke 2 pun berbunyi.sebagian siswa memilih untuk ke kantin sedangkan siswa lainnya memilih untuk ke lapangan karna hari ini raffa sedang tanding basket.

'aletta ayo temenin gua ke lapangan! Raffa lagi tanding tau!'-teriak aqila.

'bisa gaush teriak ga qil?'-ucap letta sebal.

'gabisa udah ayo ikut elahhh'-ucap aqila makin kesal.

'gua ga mau qila lo aja dahh sendiri gua mau ke kantin'-ucap letta kesal.

'g! Lo harus ikut! Ayo!'-ucap aqila sambil menarik tangan letta hingga ke pinggir lapangan.

'lepasin qil! Udah akh gua mau ke kantin lo sendiri aja!'-ucap letta lalu bergegas untuk pergi.

'lettaaaaa awaaaaaa bolaaaaaa!'-teriak aqila panik.

Brukkkkk....

Telat bola itu sudah mengenai kepala letta.

'letta huaaa jangan mati dulu gua masih sayang lo kalo lo mati gada yang ngerjain pr mtk guaaa letta huaaa'-teriak aqila histeris sambil berlari ke arah letta yang terkapar di tanah.

'lettaaaa'-teriak raffa lalu berlari ke arah letta.

'heh dugong! Bukannya bantuin malah teriak teriak alay kaya Gitu!'-ucap renal kesal kepada aqila.

'heh kambing! Gua panik kali ngeliat sohib gua kaya gitu!'-ucap aqila melotot kearah renal.

'gaush alay gitu juga dugong!'-ucap renal sambil menoyor kepala aqila.

'heh kambing! Badan gua yang kecil ini mana bisa ngangkat letta!'-ucap aqila kesal.

'lo berdua mending diem deh pala gua pusing ini'-ucap raffa sambil menggendong letta lalu pergi entah kemana.

'lo sih!'-ucap renal sarkas.

'huaaaa bebep gua digendong cowo ganteng mimpi apaa letta sema-lmmmmmmnpp'-teriak aqila histeris tapi mulutnya di bekap oleh renal.

'mulut apa toa sih?!'-ucap renal kesal sambil melepas tangannya lalu berlalu pergi mengejar raffa yang tadi pergi ke uks

'heh bangke mau kemana lo! Huaaa bibir sexy guaa uda ga suci!'-teriak qila histeris sambil mengejar renal yang entah mau pergi kemana.

ALETA & RAFFA [SELESAI✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang