Cafe

167 11 1
                                    

Malam ini KIMOCHI akan menuju Cafe Xxx yang sudah di Rencanakan di Kantin sekolah siang tadi.
Jam sudah menunjukan 19:30
KIMOCHI sudah meluncur ke cafe Xxx, sebenarnya cafe itu tidak jauh Hanya mereka saja yang terlalu di siplin

Selda dan mita sudah sampai di cafe sedangkan ketiga temannya masih di perjalanan.
Selda mita langsung masuk kedalam cafe tersebut untuk mencari tempat duduk dan menunggu ketiga sahabat nya itu.
Tak lama Aida datang dan di susul Rahma Tinggal satu sahabat nya lagi yang belum dateng

"Sindi mana" Aida yang sudah mendaratkan bokongnya di kursi samping mita

"Belum sampe" Jawab Mita

"ehh gila macet bangat padahal hari biasa malam biasa bukan malam minggu " ucap Rahma Heboh

"Yak emang nungguin malam itu aja apa. Miskin amat" sahut aida tertawaa dan di ikuti lainnya

Tak lama datang waiters dan kita memesan minum dan makanan Ringan saja. Kan cuma numpang nongki nongki bukan numpang Makan wkwk.

15 menit berlalu dateng lah waiters membawa pesanan mereka

"Silahkan mbak"

"Iya makasih yak mbak"

"iya sama sama. Permisi"

Waiters itu pun pergi dari pandangan mereka . Mereka meminum dan memakan makanan yang mereka pesan sambil menunggu kanjeng Ratu sindi yang belum menampakan batang hidung nya

Ketika sedang Asik Bercanda tiba tiba suara Rahma menghentikan aksi kita

"Ehh Ganteng amat" Decak Rahma kagum sambil menatap sekumpulan cowo yang sedang tertawa

Aida dkk mengikuti arah pandang Rahma yg tertuju sekumpulan cowo itu

"Bening yak kayak papan tulis baru" celetuk Aida asal

"Glowing glowing, kaya iklan Garnier" Ucap Selda

"Hahahahah"Tawa mereka menggelegar entah apa yg membuat mereka tertawa pasti Ucapan konyoll mereka. Beberapa pengunjung menatap ke kimochi aneh sama dengan sekumpulan cowo glowing memandang ke arah mereka. Whattt

"sssttt udahh hahaha udah" Ucap aida dengan sisa tawanya

Rahma yang kembali menatap mereka kembali kaget karena sekumpulan cowok itu memandang ke arah meja KIMOCHI

"Ehhhh diemm dong" Ucap rahma kesal. Pasalnya teman nya tidak ada yang mau berhenti tertawa.

Mereka akhirnya diam walau masih ada sisa cekikikan
"Iya iya gua diemm. Astagaa"

"Haduhhh sakit perut gua"

"Kok sindi belum dateng dateng yak"Sadar mita yang menyadari teman satu nya belum dateng

"Macet kali " jawab aida positif

" masa macet lama amat "Mita yg sedikit khawatir dengan sahabat satu nya ini. Karena sindi adalah anak yang ceroboh maka dari itu takut terjadi apa apa

" Hubungin aja lah, khawatir nih gua" Akhirnya selda menelpon Sindi tapi yang jawab bukan sindi melainkan Operator

"Ga aktiff"ucap selda

"Ga aktif, apa gada pulsa"Sinis Aida.karena selda adalah orang yang gak modal sama Handphone sendiri pulsa aja minta terus sama Aida

"Enakkk aja. Nih pulsa gua masih ada 50 ribu"elak selda

"Yalah wong kem-" Ucapan Aida terhenti karena ada seseorang tiba tiba duduk kursi samping nya kasar dengan wajah di Tekuk

" kaget gua kampret"Kaget Aida seraya mengelus dadanya berulang kali

Orang itu diam tak bergeming masih mempertahankan Wajah tak bersahabat nya

"Lu kenapa sii" Tanya rahma yang sama kaget nya juga. Orang itu tetap diam

"Woyy Lu kenapa siii"kali ini Mita yang bertanya

Huftttttt.
Terdengar helaan nafas dari orang tersebut
"Males Gua"
Ucap sindi seraya menelungkupkan kepala nya di meja bundar itu. Yak orang itu adalah sindi

"Kenapa emang. Gaenak bangat muka nya" Tanya Aida Bingung dengan sahabat nya ini

"Ahhhh tauah bodo amat "Racau sindi masih mempertahankan Wajah nya di tumpuan tangannya

"lahhhh Kocak"seru Mita tertawa kecil

" kesel gua Anjayy"Seru sindi kesal

"YAK kenapa Anjir"kesal mita
Sindi mengangkat kepalanya dan memperhatikan sahabatnya satu persatu dengan intens

"Ahhhhh tauah kapan kapan aja cerita nya. Pokoknya tdi gua kena tragedy"Ucap sindi santai.
Terdengar helaan nafas dari sahabatnya.sindi yang tersadar hanya acuh dan pandangan nya beralih ke atas meja bundar yg berisikan makanan sahabatnya
" YAK MISKIN AMATT. MAKAN NYA CUMA GINI DOANG" ejek sindi sengaja mengangkat tinggi tinggi kentang goreng

"SOMBONG AMATTT" Seru Aida dkk serentak. Sindi yang mendengar itu tertawa kencang

"Payah holkay pelit, mbak" ejek sindi dan melambaikan tangannya pada pelayan cafe tersebut

"iya mau pesen apa mbak" ucap waiters tadi yang di panggil

"hmmmm" sindi melirik teman temannya yang sedang menatap dirinya.
Si mbak mbak waiters itu masih setia menunggu

"heheh kentang goreng 4 porsi. Millshake Nya satu" ucap sindi dan waiters itu pun menulis kan pesanan tersebut

"Silahkan di tunggu mbak"ucap waiters itu yang di Jawab anggukan dari Sindi
Setelah waiters itu pergi aida berkata
"SI GENDENG GUA KIRA MAH PESEN APAAN. SAMA SAMA MISKIN TERNYATA "ga santai bicara nya

"gua kan kesini numpang ngemil bukan numpang makan. Terus gua kesini juga siapa tau ketemu jodoh" Sahut sindii santai

"iya ehhh tau gak"hmm ghibah di mulai

"nggak "ucap mereka serentak dengan tampang dongo nya

" Si malih belom selesai "kesal Selda

" Lanjut "Sahut Mita

" Ga jadi "ketus selda

" kenapa "Tanya rahma

" Lupa" selda cengengesan

Seseorang waiters datang membawa pesanan sindi

"Terimakasih mbak "ucap KIMOCHI

" sama sama, permisi"Jawab mbak nya tersenyum

Mereka menghabiskan makanan nya dengan di selingi candaan sampai tak sadar bahwa sekarang jam sudah menunjukkan pukul 22:30

Aida yang tersadar langsung melihat jam yang bertengger manis di tangannya

"Balik kuyyy, udah malam" ajak Aida kepada sahabatnya

"yuk lahhh. Besok sekolah kan"sahut Mita

"Sekolah "

" sip"

Akhirnya mereka pulang masing masing kerumah nya.

Sampai temu besok

********************
Apasi? GAJE YAK
Maaf yakkkk
Jangan lupa vote komen yakkkk
Sampai jumpa teamo🍑

KIMOCHI PerfectoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang